BENTUK INTERAKSI ANTAR PEDAGANG AKSESORI DI EMPERAN TOKO (PERKO) MALIOBORO YOGYAKARTA

Retnowati (2011) BENTUK INTERAKSI ANTAR PEDAGANG AKSESORI DI EMPERAN TOKO (PERKO) MALIOBORO YOGYAKARTA. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

[img]
Preview
Text
Skripsi Retnowati.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Interaksi merupakan syarat utama bagi kelangsungan hidup masyarakat dan kesejahteraan bersama. Interaksi adalah kunci dari semua kehidupan. Tanpa adanya interakasi kehidupan sosial itu tidak mungkin terjadi. Hal ini karena manusia di ciptakan sebagai makhluk sosial dimana tidak bisa hidup tanpa orang lain dan sebagai makhluk sosial. Demikian pula para pedagang aksesori yang beragam dan posisi jualan yang saling berhadap-hadapan serta berdampingan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bentuk interaksi antar pedagang aksesori di emperan toko (perko) Malioboro, Yogyakarta. Penelitian ini dilakukan di emperan toko (perko) Malioboro, Yogyakarta. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif secara induktif. Informan dari penelitian ini adalah, pedagang aksesori, pedagang non aksesori, pengurus dari paguyuban Tri Dharma dan juga dari Paguyuban Pemalni. Proses pengumpulan data didapat melalui pengamatan observasi partisipasi, wawancara, dan dokumentasi. Teknik sampling yang digunakan adalah sampel bertujuan (purposive sample). Validitas data menggunakan teknik triangulasi yaitu dengan mewawancarai kembali informan, seperti menelusuri ke paguyuban dari para pedagang aksesori, pengurus paguyuban dan para pedagang lainnya (pedagang non aksesori). Teknik dalam melakukan analisis data menggunakan analisis data kualitatif secara induktif, yang meliputi analisis data, reduksi data, display data dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa bentuk interaksi antar pedagang aksesori ada dua macam yaitu asosiatif (kerjasama, dan akomodasi) dan disosiatif (persaingan, pertentangan dan pertikaian atau konflik). Adapun bentuk asosiatif yang berupa kerjasama berupa tukar menukar barang dagangan dan menjagakan barang dagangan ketika pemilik sedang istirahat atau tidak ada di tempat. Bentuk disosiatif sendiri adalah adanya konflik antar pedagang aksesori yang disebabkan karena salah paham dari para pedagang dalam mendapatkan pembeli. Kata kunci : Bentuk Interaksi, Pedagang, Aksesori

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Sosiologi Antropologi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Sosiologi
Depositing User: Admin Pendidikan Sosiologi FIS
Date Deposited: 01 Jul 2015 00:59
Last Modified: 30 Jan 2019 00:24
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/22086

Actions (login required)

View Item View Item