KAJIAN TENTANG TERUSAN SUEZ DAN KEPENTINGAN NEGARA-NEGARA BARAT (1956-1957)

Alfin Nurtsabit, A. (2013) KAJIAN TENTANG TERUSAN SUEZ DAN KEPENTINGAN NEGARA-NEGARA BARAT (1956-1957). S1 thesis, UNY.

[img]
Preview
Text
1. Halaman Depan.pdf

Download (1MB) | Preview
[img]
Preview
Text
2. Abstrak.pdf

Download (7kB) | Preview
[img]
Preview
Text
3. BAB I.pdf

Download (112kB) | Preview
[img]
Preview
Text
4. BAB II.pdf

Download (131kB) | Preview
[img]
Preview
Text
5. BAB III.pdf

Download (94kB) | Preview
[img]
Preview
Text
6. BAB IV.pdf

Download (112kB) | Preview
[img]
Preview
Text
7. BAB V.pdf

Download (69kB) | Preview
[img]
Preview
Text
8. Lampiran.pdf

Download (2MB) | Preview
[img]
Preview
Text
9. Ringkasan.pdf

Download (351kB) | Preview

Abstract

Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mendeskripsikan dan menganalisis Kajian tentang Terusan Suez dan Kepentingan Negara-negara Barat (1956-1957). Dalam skripsi ini ada tiga tujuan yang akan dibahas yaitu: (1) Memberi gambaran tentang peristiwa seputar nasionalisasi Terusan Suez dan konflik yang ditimbulkan, (2) megetahui tentang kepentingan Negara Barat terhadap Terusan Suez. (3) mengetahui dampak nasionalisasi Terusan Suez dan konflik yang muncul bagi negara yang terlibat dan perubahan kekuatan global pada saat itu. Penulisan skripsi ini menggunakan metode sejarah kritis yang terdiri dari lima langkah, menurut Kuntowijoyo, yaitu: (1) Pemilihan Topik, langkah awal dalam sebuah penelitian untuk menentukan permasalahan yang akan dikaji (2) Heuristik, kegiatan menghimpun jejak-jejak atau sumber-sumber sejarah, (3) Kritik Sumber, kegiatan meneliti jejak-jejak atau sumber-sumber sejarah yang telah dihimpun sehingga diperoleh sumber-sumber yang otentik dan terpercaya, (4) Interpretasi merupakan kegiatan analisis yang didapatkan dari sumber yang telah dikumpulkan dan diverifikasi, (5) Historiografi merupakan kegiatan penyampaian sintesis dari penelitian yang ditulis secara kronologis. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertama kepentingan negara Barat terhadap Mesir dan Terusan Suez merupakan kepentingan politik, ekonomi dan keamanan nasional. Kedua Konflik yang terjadi karena nasionalisasi Terusan Suez karena adanya gesekan kepentingan antara negara yang terlibat dan dipengaruhi oleh faktor-faktor eksternal yaitu Perang Dingin, Konflik Arab-Israel, munculnya Nasionalisme Arab di Mesir, dan usaha negara Barat untuk mempertahankan hegemoninya. Ketiga dampak yang terjadi dari konflik nasionalisasi Terusan Suez munculnya Nasser dan Mesir sebagai pemimpin Arab, menandai runtuhnya hegemoni Inggris dan Perancis di kawasan Timur Tengah yang digantikan oleh Amerika Serikat dan Uni Soviet. Nasionalisme Arab mencapai masa keemasaannya dan persaingan Perang Dingin di Timur Tengah semakin nyata antara Amerika Serikat dan Uni Soviet. Kata Kunci: Terusan Suez, Kepentingan Negara Barat, 1956-1958

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Sejarah
Depositing User: Admin Pendidikan Sejarah FIS
Date Deposited: 28 Jun 2015 21:33
Last Modified: 30 Jan 2019 00:11
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/21670

Actions (login required)

View Item View Item