Syela, Joe Dhesita (2014) PROGRAM KERJA PEMERINTAHANKABINET WILOPO 1952-1953. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.
|
Text
1.cover skripsi.pdf Download (32kB) | Preview |
|
|
Text
4.SURAT PERNYATAAN.pdf Download (83kB) | Preview |
|
|
Text
7.Abstrak.pdf Download (86kB) | Preview |
|
|
Text
8.KATA PENGANTAR.pdf Download (162kB) | Preview |
|
|
Text
8.KATA PENGANTAR.pdf Download (162kB) | Preview |
|
|
Text
10.daftar singkatan.pdf Download (18kB) | Preview |
|
|
Text
HALAM PENGESAHAN.pdf Download (608kB) | Preview |
|
|
Text
HALAMAN PERSETUJUAN.pdf Download (424kB) | Preview |
|
|
Text
abstrack english.pdf Download (132kB) | Preview |
|
|
Text
abstrak indonesia.pdf Download (85kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I fix.pdf Download (294kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II fix.pdf Download (183kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III fix.pdf Download (195kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV fix.pdf Download (257kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V fix.pdf Download (184kB) | Preview |
|
|
Text
BAB VI fix.pdf Download (82kB) | Preview |
|
|
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (228kB) | Preview |
Abstract
Kabinet Wilopo merupakan Kabinet ketiga pada masa demokrasi parlementer di Indonesia. Penelitian ini bertujuan untuk; Pertama, mengetahui latar Belakang kehidupan Wilopo, kedua mengetahui proses terbentuknya Kabinet Wilopo, ketiga mengetahui program kerja Kabinet Wilopo dan pelaksanaannya dan yang terakhir untuk mengetahui akhir pemerintahan Kabinet Wilopo. Penelitian ini menggunakan metodologi penelitian sejarah yang terdiri dari lima tahapan. Tahapan pertama adalah penentuan topik. Berikutnya adalah pengumpulan sumber (heuristic) baik berupa sumber primer maupun sumber sekunder. Ketiga adalah verifikasi, peneliti perlu melakukan kritik ekstern maupun intern terhadap sumber-sumber yang diperoleh. Selanjutnya adalah interpretasi, yaitu proses penafsiran terhadap fakta-fakta sejarah yang telah ditemukan. Tahapan terakhir adalah Historiografi atau penulisan sejarah, peneliti harus menyusun fakta-fakta sejarah yang diperoleh dan disajikan menjadi cerita sejarah yang tersusun secara kronologis. Hasil penelitian ini berisi tentang Wilopo lahir dan besar di Purworejo, Jawa Tengah. Ia dibesarkan oleh Prawirodiharjo yang ternyata bukan ayah kandungnya. Wilopo bekerja sebagai guru dan penulis juga aktif dalam beberapa organisasi pemuda, organisasi politik yang membawanya menjadi menteri dibeberapa kabinet sampai mengantarkannya ke kursi Perdana Menteri pada kabinetnya sendiri. Kabinet Wilopo terbentuk setelah jatuhnya Kabinet Soekiman yang tersandung kasus MSA. Kabinet Wilopo merupakan zaken kabinet, dimana kabinet ini tidak hanya terdiri dari anggota partai, namun juga para ahli yang tidak berpartai. Program kerja pemerintahan Kabinet Wilopo tidak jauh berbeda dengan program kerja kabinet-kabinet sebelumnya. Kabinet ini berusaha menstabilkan keadaan sosial, politik dan ekonomi negara yang pada saat itu masih labil. Wilopo melakukan beberapa kebijakan pangan dan mendirikan BULOG, mengeluarkan RAPBN, dan membenahi perundang-undangan, Meskipun demikian keberhasilan program kerjanya masih jauh dari yang diharapkan. Kabinet ini akhirnya demisioner akibat peristiwa 17 Oktober 1952 dan peristiwa Tanjung Morawa. Kata Kunci : Program Kerja, Kabinet Wilopo, 1952-1953.
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Ilmu Sosial > Sejarah > Sejarah Modern |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | Admin Pendidikan Sejarah FIS |
Date Deposited: | 24 Jun 2015 21:10 |
Last Modified: | 29 Jan 2019 23:59 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/21336 |
Actions (login required)
View Item |