Trainer Dispenser Hot and Cool Unit

Cahya , Suryana (2012) Trainer Dispenser Hot and Cool Unit. D3 thesis, UNY.

[img]
Preview
Text
1. halaman depan.pdf

Download (606kB) | Preview

Abstract

Tujuan pembuatan proyek akhir ini untuk: 1) membuat perencanaan alat simulasi sistem pendingin dan pemanas menggunakan dispenser. 2) mengetahui unjuk kerja alat simulasi sistem pendingin dan pemanas dispenser. 3) pemanfaatan alat sebagai media pembelajaran. Perancangan trainer dispenser hot and cool unit ini melewati beberapa tahap, yaitu: 1) menganalisis kebutuhan, 2) mengidentifikasi alat dan bahan yang dibutuhkan, 3) merancang alat mulai dari rangkaian kelistrikan, rangkaian pemanas, rangkaian pendingin, dan perancangan box dispenser hot and cool, serta 4) pengujian alat. Bagian instalasi sistem trainer dispenser hot and cool meliputi pemasangan komponen-komponen utama mesin pendingin dan pemanas yaitu elemen pemanas, kompresor, kondensor, pipa kapiler, dan evaporator. Sedangkan untuk komponen-komponen tambahannya yaitu thermostat, hand valve, sigt glass, filter, low pressure gauge, high pressure gauge, water tank, dan accumulator. Pemasangan setiap komponen tersebut diatur dan disesuaikan dengan kerangkan trainer dispenser hot and cool dan fungsi serta untuk kerja dari setiap komponen yang berbeda-beda. Pada bagian kelistrikan instalasi sistem trainer dispenser hot and cool meliputi pengaman dan pengatur sistem pendingin agar bekerja. Komponen pengaman yang digunakan yaitu fuse, amperemeter, voltmeter, dan overload. Sedangkan untuk komponen pengatur yaitu saklar dan start capasitor. Pemasangan komponen kelistrikan diatur agar instalasi sistem trainer dispenser hot and cool bekerja secara aman dan benar. Proyek akhir berupa trainer dispenser hot and cool unit ini dapat menghasilkan air panas dengan suhu maksimal 36,8oC dan menghasilkan air dingin dengan suhu maksimal 12,8oC. Hasil dari pengujian instalasi sistem trainer dispenser hot and cool unit dapat bekerja sesuai dengan alur yang direncanakan dan dibuat. Bagian kelistrikan yang bekerja dengan baik dan aman. Bagian sistem pemanas bekerja dengan baik, dimana thermostat dapat memutus arus dan tegangan yang melewati pemanas pada saat suhu maximum, dan dapat mengalirkan arus dan tegangan kembali ketika suhu telah mencapai minimum. Bagian sistem pendingin dengan tekanan tinggi mencapai 150 psi, dan suhu pendingin yang terjadi di dalam evaporator mencapai 3,1 oC. Sehingga menghasilkan suhu air maximal 12,8oC

Item Type: Thesis (D3)
Subjects: Teknik & Teknologi > Teknik Elektro
Divisions: Fakultas Teknik (FT) > Diploma 3 (D3) > D3 Teknik Elektro
Depositing User: Users 1141 not found.
Date Deposited: 10 Jul 2012 08:00
Last Modified: 29 Jan 2019 01:45
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/2108

Actions (login required)

View Item View Item