EKSISTENSI KESENIAN WARAK DUGDER DARI TAHUN 2000-2013 DALAM TRADISI DUGDERAN DI KOTA SEMARANG, JAWA TENGAH

Permanasari, Dian (2014) EKSISTENSI KESENIAN WARAK DUGDER DARI TAHUN 2000-2013 DALAM TRADISI DUGDERAN DI KOTA SEMARANG, JAWA TENGAH. S1 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
Dian Permanasari 09209241040.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan eksistensi kesenian Warak Dugder tahun 2000-2013 dalam Tradisi Dugderan di Kota Semarang, Jawa Tengah. Kesenian Warak Dugder termasuk salah satu jenis kesenian tradisional kerakyatan yang berada di Kota Semarang. Pendekatan penelitian ini adalah pendekatan kualitatif deskriptif. Penelitian ini di laksanakan di Kota Semarang propinsi Jawa Tengah pada bulan Juni–Oktober 2013. Subjek penelitian adalah para seniman kesenian Warak Dugder, ketua bidang seni budaya Kota Semarang di Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, masyarakat, dan tokoh masyarakat Kota Semarang. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Dari data yang telah dikumpulkan, kemudian dilakukan analisis data dengan tahapan reduksi data, display data, serta penarikan kesimpulan. Guna memperoleh data yang valid, dilakukan uji keabsahan data dengan menggunakan metode triangulasi. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut: 1) Kesenian Warak Dugder, muncul pertama kali pada tahun 1990 saat Tumenggung Aryo Purbaningrat menjabat sebagai Walikota Semarang. Kesenian Warak Dugder masih berkembang di Kota Semarang yang selalu ditampilkan saat perayaan Tradisi Dugderan dan diperingati sehari sebelum datangnya bulan Romadon. 2) Kesenian Warak Dugder memiliki berbagai fungsi dalam kehidupan masyarakat, antara lain berfungsi sebagai hiburan, media komunikasi untuk mengumpulkan warga, dan sebagai wadah kegiatan pemuda yang didalamnya terkandung nilai-nilai estetika. 3) kesenian Warak Dugder dari waktu-kewaktu mengalami perkembangan dari segi bentuk penyajian yaitu: gerak, tata rias dan busana, iringan, properti, dan tempat pertunjukan. 4) kesenian Warak Dugder merupakan pengembangan dari Tari Semarangan yang sampai sekarang masih menggunakan ciri khas menggunakan alat musik gambang.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: Kesenian Warak Dugder, Tradisi Dugderan, dan Eksistensi
Subjects: Seni dan Budaya > Seni Tari
Divisions: Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) > Pendidikan Seni Tari
Depositing User: Admin Pendidikan Seni Tari FBS
Date Deposited: 16 Jun 2015 06:12
Last Modified: 29 Jan 2019 23:38
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/20731

Actions (login required)

View Item View Item