PERANG SEKIGAHARA: KAJIAN TENTANG KONFLIKTOKUGAWA IEYASU DAN ISHIDA MITSUNARI TAHUN 1600

Nugroho, Eko Susanto (2011) PERANG SEKIGAHARA: KAJIAN TENTANG KONFLIKTOKUGAWA IEYASU DAN ISHIDA MITSUNARI TAHUN 1600. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

[img]
Preview
Text
Cover Skripsi.pdf

Download (90kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar Isi Skripsi.pdf

Download (64kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Daftar istilah.pdf

Download (85kB) | Preview
[img]
Preview
Image
IMG_0004.jpg

Download (3MB) | Preview
[img]
Preview
Text
pernyataan.pdf

Download (754kB) | Preview
[img]
Preview
Text
pengesahan.pdf

Download (826kB) | Preview
[img]
Preview
Text
ABSTRAK.pdf

Download (85kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I nug.pdf

Download (236kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II 2.pdf

Download (299kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB IIIk.pdf

Download (261kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Bab IV.pdf

Download (192kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB V .pdf

Download (94kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (82kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji dan mendeskripsikan tentang Perang Sekigahara yang terjadi di Jepang pada tahun 1600. Perang Sekigahara tejadi karena konflik dua faksi dalam pemerintahan Hideyoshi yaitu, faksi militer dan faksi birokrat. Tokugawa Ieyasu memanfaatkan hal tersebut untuk memperkuat pengaruhnya dalam pemerintahan. Ishida Mitsunari berusaha merebut kekuasaan dari Tokugawa Ieyasu. Penelitian ini berusaha memahami secara objektif mengenai latar belakang Perang Sekigahara, kronologis Perang Sekigahara dan pengaruhnya terhadap kedua belah pihak yang terlibat. Penulisan ini menggunakan metode sejarah kritis yang dimulai dari tahap: (1) heuristik, yaitu kegiatan menghimpun jejak-jejak masa lalu yang dikenal dengan data sejarah; (2) kritik sumber, yaitu kegiatan meneliti jejak-jejak masa lalu baik bentuk maupun isi data yang telah dihimpun dengan kritik ekstern dan kritik intern, sehingga merupakan fakta sejarah yang dapat dipertanggung jawabkan; (3) interpretasi,yaitu menetapkan makna yang saling berhubungan dari fakta-fakta sejarah yang telah diperoleh; (4) penyajian, yaitu kegiatan menyampaikan sintesa yang telah diperoleh ke dalam bentuk sejarah yang telah diperoleh ke dalam bentuk karya sejarah. Keadaan politik pada akhir pemerintahan Hideyoshi diwarnai dengan berbagai konflik intern antara faksi militer dan birokrat. Setelah meninggalnya Hideyoshi terjadi bentrokan bersenjata antara Ishida Mitsunari dan Kato Kiyomasa. Pemecatan Ishida Mitsunari dari anggota dewan menteri, membuat Ishida merencanakan perebutan kekuasaan terhadap Tokugawa Ieyasu. Ishida Mitsunari beserta daimyo yang setia pada Hideyoshi bergerak memberontak kepada Tokugawa Ieyasu. Sehingga muncul Perang Sekigahara yang terjadi antara pasukan barat dan timur. Perang Sekigahara berdampak dengan munculnya keshogunan Edo, dan hancurnya Klan Toyotomi. Kata kunci: Perang Sekigahara, Tokugawa Ieyasu, Ishida Mitsunari

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Sejarah > Sejarah Modern
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Sejarah
Depositing User: Admin Pendidikan Sejarah FIS
Date Deposited: 26 May 2015 00:15
Last Modified: 29 Jan 2019 22:46
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/19320

Actions (login required)

View Item View Item