PENINGKATAN GERAK MOTORIK HALUS JARI-JARI TANGAN BAGI PESERTA DIDIK TUNAGRAHITA RINGAN MELALUI KETERAMPILAN KOLASE DI BALAI BESAR REHABILITASI SOSIAL BINA GRAHITA “KARTINI” TEMANGGUNG

Muftichah, Dewi (2014) PENINGKATAN GERAK MOTORIK HALUS JARI-JARI TANGAN BAGI PESERTA DIDIK TUNAGRAHITA RINGAN MELALUI KETERAMPILAN KOLASE DI BALAI BESAR REHABILITASI SOSIAL BINA GRAHITA “KARTINI” TEMANGGUNG. S1 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
Dewi Muftichah 08206241016.pdf

Download (11MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan gerak motorik halus pada jari-jari tangan melalui keterampilan kolase pada peserta didik tunagrahita ringan Balai Besar Rehabilitasi Sosial Bina Grahita “Kartini” Temanggung. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) yang dilaksanakan menggunakan model siklus dan dilakukan secara kolaboratif. Subjek dalam penelitian adalah peserta didik tunagrahita ringan Balai Besar Rehabilitasi Sosial Bina Grahita “Kartini” Temanggung. Objek penelitian ini yaitu gerak motorik halus. Metode pengumpulan data yang digunakan yaitu observasi, wawancara, tes, dokumen. Analisis data menggunakan analisis data deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peningkatan motorik halus pada jarijari tangan peserta didik dapat dilihat dari indikator kemampuan melipat jari pada kondisi awal adalah 42%, pada siklus I meningkat 59%, dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 76%. Indikator kemampuan menggenggam pada kondisi awal adalah 34%, pada siklus I meningkat menjadi 66%, pada siklus II meningkat lagi menjadi 80%. Selanjutnya, indikator kemampuan memegang dan menempel secara keseluruhan pada kondisi awal adalah 46%, pada siklus I meningkat menjadi 60,8%, dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 73%. Dari ketiga indikator keterampilan motorik halus tersebut, dapat diketahui bahwa presentase keterampilan motorik halus pada kondisi awal berjumlah 40,8% dengan kriteria cukup, pada siklus I meningkat menjadi 61,93% dengan kriteria baik, dan pada siklus II meningkat lagi menjadi 76,53% dengan kriteria sangat baik. Penelitian dihentikan pada siklus II karena sudah memenuhi kriteria keberhasilan ≥ 60%. Peneliti menyimpulkan bahwa kegiatan keterampilan kolase dapat meningkatkan gerak motorik halus pada jari-jari tangan peserta didik tunagrahita ringan Balai Besar Rehabilitasi Sosial Bina Grahita “Kartini” Temanggung.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: gerak motorik halus, keterampilan kolase
Subjects: Seni dan Budaya > Seni Rupa
Divisions: Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) > Pendidikan Seni Rupa
Depositing User: Admin Pendidikan Seni Rupa FBS
Date Deposited: 18 May 2015 06:38
Last Modified: 29 Jan 2019 22:25
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/18727

Actions (login required)

View Item View Item