PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PERAYAAN UPACARA TRADISI SAPARAN KI AGENG WONOLELO DI DESA PONDOK WONOLELO WIDODOMARTANI NGEMPLAK SLEMAN YOGYAKARTA

Sukesthi, Woro (2013) PARTISIPASI MASYARAKAT DALAM PERAYAAN UPACARA TRADISI SAPARAN KI AGENG WONOLELO DI DESA PONDOK WONOLELO WIDODOMARTANI NGEMPLAK SLEMAN YOGYAKARTA. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

[img]
Preview
Text
PDF AWALAN 09.10.027 Wor p.pdf

Download (184kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PDF ABSTRAK 09.10.027 Wor p.pdf

Download (79kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PDF BAB 1 09.10.027 Wor p.pdf

Download (114kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PDF BAB 2 09.10.027 Wor p.pdf

Download (152kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PDF BAB 3 09.10.027 Wor p.pdf

Download (140kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PDF BAB 4 09.10.027 Wor p.pdf

Download (226kB) | Preview
[img]
Preview
Text
PDF BAB 5+DFTR PUSTAKA 09.10.027 Wor p.pdf

Download (124kB) | Preview
[img]
Preview
Text
Lampiran 09.10.027 Wor p2.pdf

Download (1MB) | Preview

Abstract

Upacara tradisional sangat erat kaitannya dengan kebudayaan suatu daerah atau suatu suku bangsa. Salah satu upacara yang ada yaitu upacara tradisi saparan Wonolelo, yang diadakan Di desa Pondok, Wonolelo, Widodomartani, Ngemplak, Sleman. Nama upacara ini diambil dari nama tokoh leluhur Dusun Pondok Wonolelo yaitu Ki Ageng Wonolelo yang oleh masyarakat sekitar dianggap sebagai cikal bakal pembuka Pondok Wonolelo dan yang telah menurunkan penduduk asli Pondok Wonolelo. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan perayaan upacara tradisi saparan, untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi masyarakat ikut berpartisipasi dan untuk mengetahui bentukbentuk partisipasi masyarakat dalam perayaan upacara tradisi Saparan yang ada di Desa Pondok Wonolelo, Widodomartani, Ngemplak, Sleman, Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif, dengan sumber data utama berupa kata-kata dan tindakan, selebihnya adalah data tambahan seperti dokumen. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi, sedangkan teknik pengambilan sampel sumber data menggunakan teknik purposive sampling. Validitas data dilakukan dengan menggunakan teknik triangulasi sumber, untuk mengetahui keabsahan data tersebut. Teknik analisis data menggunakan analisis dari Milles&huberman, yakni melalui tahap pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan yang terakhir menarik kesimpulan/verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tradisi saparan Wonolelo dilaksanakan pada bulan Safar Jum’at pertama, dengan melaksanakan tahap-tahap upacara tradisi, yakni diawali dengan tahlilan, penyerahan pusaka Ki Ageng Wonolelo, tahap pembacaan riwayat Ki Ageng, tabur bunga, pengembalian pusaka Ki Ageng, penyebaran apem dan diakhiri dengan wugon. Faktor-faktor yang mendorong masyarakat berpartisipasi dalam tradisi ini yakni karena masih ada ikatan saudara, peduli dengan lingkungan dan tradisi, ingin mendapatkan berkah dari tradisi saparan, wisata religi dan sebagai hiburan. Bentuk-bentuk partisipasi yang dilakukan masyarakat yakni di antaranya dengan menyumbang uang, materi, tenaga, ide/gagasan, ikut meramaikan perayaan tradisi saparan Ki Ageng Wonolelo dan juga masyarakat ikut melestarikan tradisi tesebut. Kata kunci: partisipasi, upacara tradisi saparan Ki Ageng Wonolelo, Pondok Wonolelo Widodomartani.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Umum > Penelitian
Ilmu Sosial > Sosiologi Antropologi
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Sosiologi
Depositing User: Admin Pendidikan Sosiologi FIS
Date Deposited: 05 May 2015 01:10
Last Modified: 29 Jan 2019 22:01
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/18093

Actions (login required)

View Item View Item