KESANTUNAN BERBAHASA DALAM RAPAT RUTIN DI SD SOKOWATEN BARU BABADAN DESA BANGUNTAPAN KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL

Isach, Maulida Fachrun (2014) KESANTUNAN BERBAHASA DALAM RAPAT RUTIN DI SD SOKOWATEN BARU BABADAN DESA BANGUNTAPAN KECAMATAN BANGUNTAPAN KABUPATEN BANTUL. S1 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
Maulida Fachrun Isach 08210141008.pdf

Download (79MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pematuhan prinsip kesantunan berbahasa yang terjadi dalam rapat rutin di SD Sokowaten Baru. Penelitian ini juga bertujuan untuk mendeskripsikan pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa yang terjadi dalam rapat rutin di SD Sokowaten Baru. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Sumber Data penelitian ini adalah percakapan yang terjadi antara pemimpin rapat dan peserta. Fokus penelitian ini adalah bentuk verbal yang terjadi di dalam rapat. Teknik yang digunakan dalam mengumpulkan data menggunakan teknik simak bebas libat cakap, teknik rekam, dan teknik catat. Keabsahan data diperoleh melalui trianggulasi teori dan ketekunan pengamatan. Hasil penelitian ini menunjukkan dua simpulan. Pertama, pematuhan prinsip kesantunan berbahasa dalam rapat rutin SD Sokowaten Baru berupa pematuhan satu maksim dan dua maksim. Pematuhan satu maksim meliputi maksim kebijaksanaan, maksim kedermawanan, maksim penghargaan, maksim kesederhanaan, maksim permufakatan, dan maksim kesimpatian. Pematuhan dua maksim meliputi maksim penghargaan dan maksim permufakatan, maksim kebijaksanaan dan maksim kesimpatian, maksim kebijaksanaan dan maksim penghargaan, maksim kebijaksanaan dan maksim permufakatan, serta maksim kebijaksanaan dan maksim kesederhanaan. Kedua, pelanggaran prinsip kesantunan berbahasa dalam rapat rutin SD Sokowaten Baru berupa pelanggaran satu maksim, dua maksim, dan tiga maksim. Pelanggaran satu maksim meliputi maksim kebijaksanaan, maksim kesederhanaan, dan maksim permufakatan. Pelanggaran dua maksim meliputi pelanggaran maksim penghargaan dan maksim kesederhanaan, maksim permufakatan dan maksim penghargaan, serta maksim kebijaksanaan dan maksim penghargaan, sedangkan, pelanggaran tiga maksim meliputi maksim kebijaksanaan, maksim penghargaan, dan maksim kesederhanaan.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: kesantunan berbahasa, prinsip kesantunan
Subjects: Bahasa dan Sastra > Bahasa dan Sastra Indonesia
Divisions: Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Sastra Indonesia
Depositing User: Admin Pendidikan Bahasa Indonesia FBS
Date Deposited: 04 May 2015 02:32
Last Modified: 29 Jan 2019 21:57
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/18004

Actions (login required)

View Item View Item