KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK PORPE (PREDICT, ORGANIZE, REHEARSE, PRACTICE, EVALUATE) DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 NGAGLIK SLEMAN

Kurniawati, Siska (2014) KEEFEKTIFAN PENGGUNAAN TEKNIK PORPE (PREDICT, ORGANIZE, REHEARSE, PRACTICE, EVALUATE) DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN MEMBACA BAHASA JERMAN PESERTA DIDIK KELAS XI SMA NEGERI 1 NGAGLIK SLEMAN. S1 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
Siska Kurniawati 10203241025.pdf

Download (8MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui (1) perbedaan prestasi belajar membaca bahasa Jerman peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Ngaglik Sleman antara yang diajar dengan menggunakan teknik PORPE (Predict, Organize, Rehearse, Practice, Evaluate) dan teknik konvensional, (2) keefektifan penggunaan teknik PORPE (Predict, Organize, Rehearse, Practice, Evaluate) dalam pembelajaran keterampilan membaca bahasa Jerman peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Ngaglik Sleman. Penelitian ini adalah jenis penelitian quasi eksperimen. Desain penelitian ini adalah pre-test post-test control group desain. Penelitian ini terdiri dari 2 variabel yaitu teknik PORPE (Predict, Organize, Rehearse, Practice, Evaluate) sebagai variabel bebas dan keterampilan membaca bahasa Jerman sebagai variabel terikat. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Ngaglik Sleman yang berjumlah 180 peserta didik. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik simple random sampling. Berdasarkan hasil pengambilan sampel diperoleh kelas XI IPA 1 (31 peserta didik) sebagai kelas eksperimen dan kelas XI IPS 3 (30 peserta didik) sebagai kelas kontrol. Data diperoleh melalui skor pre-test dan post-test keterampilan membaca bahasa Jerman. Hasil uji validitas menunjukkan 38 dari 45 butir soal valid dan 7 soal dinyatakan gugur. Koefisien reliabilitas sebesar 0,955. Data dianalisis menggunakan uji-t. Hasil penelitian menunjukkan thitung 4,685 lebih besar dari ttabel 2,009 dengan taraf signifikansi α = 0,05. Hal ini menunjukkan adanya perbedaan yang signifikan prestasi belajar keterampilan membaca bahasa Jerman antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Bobot keefektifan adalah 8,3%. Nilai rata-rata akhir kelas eksperimen sebesar 30,532 lebih besar dari kelas kontrol 29,500. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa teknik PORPE (Predict, Organize, Rehearse, Practice, Evaluate) efektif dalam pembelajaran keterampilan membaca bahasa Jerman.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: porpe, membaca
Subjects: Bahasa dan Sastra > Bahasa Jerman
Divisions: Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) > Pendidikan Bahasa Jerman
Depositing User: Admin Pendidikan Bahasa Jerman FBS
Date Deposited: 23 Apr 2015 01:52
Last Modified: 29 Jan 2019 21:36
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/17394

Actions (login required)

View Item View Item