OPTIMASI PENANGKAPAN NIKOTIN MENGGUNAKAN ARANG AKTIF DAUN SANSEVIERIA DENGAN VARIASI MASSA DAN JENIS AKTIVATOR SEBAGAI UPAYA UNTUK MENGURANGI KADAR BAHAYA ASAP ROKOK

Winanti, Sukci (2013) OPTIMASI PENANGKAPAN NIKOTIN MENGGUNAKAN ARANG AKTIF DAUN SANSEVIERIA DENGAN VARIASI MASSA DAN JENIS AKTIVATOR SEBAGAI UPAYA UNTUK MENGURANGI KADAR BAHAYA ASAP ROKOK. S1 thesis, Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam.

[img] Text
OPTIMASI PENANGKAPAN NIKOTIN MENGGUNAKAN ARANG AKTIF DAUN SANSEVIERIA DENGAN VARIASI MASSA.docx

Download (15kB)

Abstract

Tujuan penelitian untuk mengetahui massa arang aktif daun Sansevieria dengan aktivator H3PO4 0,5 M dan HCl 0,5 M yang paling efektif dalam menjerap nikotin dari ekstrak tembakau, mengetahui jenis aktivator yang memberikan efisiensi terbesar dalam menjerap nikotin ekstrak tembakau dan mengetahui kondisi optimal penjerapan nikotin menggunakan alat suction smoker machine. Arang aktif Sansevieria dibuat dengan cara daun Sansevieria dikeringkan, disangrai, dihaluskan, diayak, diaktivasi menggunakan H3PO4 0,5 M dan HCl 0,5 M dan diuji SNI. Untuk memperoleh ekstrak nikotin tembakau dilakukan maserasi selama 2 x @24 jam menggunakan 2-propanol, dipekatkan sehingga diperoleh ekstrak pekat, proses aplikasi dengan cara merendam arang aktif dengan variasi massa 0, 1, 2, dan 3 g kedalam 20 mL hasil ekstrak nikotin, didiamkan selama 24 jam. Pembuat alat suction smoker machine yang difungsionalkan selayaknya orang merokok seperti alat smoking machine. Alat ini dibuat dengan memanfaatkan elektric air pump sebagai alat untuk menarik asap rokok, asap akan tertarik dan kontak dengan larutan 2-propanol sehingga nikotin akan terikat dalam larutan. Setelah selesai membakar 84 batang rokok, maka ekstrak asap rokok dipekatkan, diaplikasikan dengan menambahkan masing-masing 2 gr arang aktif kedalam 20 mL larutan. Dilakukan perendalam 24 jam, disaring, Filtrat yang didapatkan diuji kadar nikotin menggunakan instrumen GC. Arang aktif daun Sansevieria dengan aktivator H3PO4 0,5 M yang memberikan efisiensi paling baik yaitu massa 2 g dengan efisiensi 25,07 %, sedangkan dengan aktivator HCl 0,5 M yaitu dengan massa 3,0033 g dengan efisiensi 36,22 %. Aktivator yang mampu memberikan efisiensi paling besar dalam mengadsopsi nikotin ekstrak tembakau yaitu dengan HCl 0,5 M sedangkan kondisi optimal penjerapan nikotin dari asap rokok dengan arang aktif menggunakan alat suction smoker machine yaitu dengan massa 2 g, aktivator H3PO4 0,5 M menghasilkan efisiensi 40,84 %. Kata Kunci : Nikotin, arang aktif, rokok, tembakau, Sansevieria

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Kimia
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Jurusan Pendidikan Kimia > Kimia
Depositing User: Admin Kimia FMIPA
Date Deposited: 20 Apr 2015 00:49
Last Modified: 29 Jan 2019 21:22
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/17006

Actions (login required)

View Item View Item