TINGKAT KESULITAN BELAJAR PRAKTIK TARI NUSANTARA II MAHASISWA PENDIDIKAN SENI TARI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA

Rita, Stella Dewi (2014) TINGKAT KESULITAN BELAJAR PRAKTIK TARI NUSANTARA II MAHASISWA PENDIDIKAN SENI TARI UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA. S1 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
Stella Dewi Rita 10209241041.pdf

Download (13MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan tingkat kesulitan mahasiswa Jurusan Pendidikan Seni Tari FBS UNY angkatan 2012 dalam belajar praktik Tari Nusantara II (Tari Margapati). Populasi dalam penelitian ini adalah mahasiswa Jurusan Pendidikan Seni Tari angkatan 2012 yang telah mengikuti pembelajaran tari Margapati sejumlah 66 mahasiswa. Jenis penelitian ini adalah penelitian populasi. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif, namun peneliti juga berusaha menggali latar belakang tingkat kesulitan belajar praktik tari Nusantara II tersebut secara kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa angket terbuka dengan menggunakan skala psikologis. Sedangkan data kualitatif dianalisis secara deskriptif kualitatif. Aspek-aspek kesulitan belajar yang diukur yaitu: 1) penguasaan teknik gerak, 2) penguasaan intensitas gerak, 3) penguasaan irama, 4) penjiwaan, dan 5) hafalan tari. Hasil penelitian ini menunjukkan sebagai berikut. (1) Penguasaan teknik gerak mahasiswa berada pada kategori sulit, dengan persentase sebesar 54,5%. (2) Penguasaan intensitas gerak berada pada kategori sulit, dengan persentase sebesar 66,7%. (3) Penguasaan irama mahasiswa berada pada kategori sulit, dengan persentase sebesar 56,1%. (4) Penjiwaan mahasiswa berada pada kategori sulit, dengan persentase sebesar 65,3%. (5) Penguasaan hafalan mahasiswa berada pada kategori sulit, dengan persentase sebesar 50%. Dari data kualitatif, diperoleh temuan bahwa kesulitan-kesulitan pada kelima aspek tersebut dipengaruhi oleh beberapa hal, yakni: kebanyakan mahasiswa merasa belum pernah mempelajari tari Bali sebelumnya, sehingga teknik dasar tari Bali seperti agem, tandang, dan tangkep belum dapat dikuasai; sikap tubuh, tangan, kepala, dan kaki yang mengharuskan untuk mendhak, mayuk, dan ndegeg, membuat mahasiswa menjadi kelelahan, sehingga tidak mampu konstan dalam bergerak dengan benar; serta kurangnya belajar mandiri, sehingga dalam menghafal gerak, irama, serta penjiwaan belum mampu mereka kuasai.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: tingkat kesulitan, belajar praktik, tari Margapati
Subjects: Seni dan Budaya > Seni Tari
Divisions: Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) > Pendidikan Seni Tari
Depositing User: Admin Pendidikan Seni Tari FBS
Date Deposited: 08 Jun 2015 03:23
Last Modified: 29 Jan 2019 21:15
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/16829

Actions (login required)

View Item View Item