Triana, Endah (2011) PENGARUH KEAKTIFAN BERORGANISASI DAN KEBIASAAN BELAJAR TERHADAP PRESTASI BELAJAR MAHASISWA JURUSAN PENDIDIKAN GEOGRAFI ANGKATAN 2008 DAN 2009 UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.
|
Text
Skripsi Full 07405244018.pdf Download (1MB) | Preview |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh antara 1) keaktifan berorganisasi terhadap prestasi belajar mahasiswa, 2) kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa, dan 3) keaktifan berorganisasi dan kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa jurusan Pendidikan Geografi Angkatan 2008 dan 2009 Universitas Negeri Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian korelasi. Penelitian ini dilakukan di Jurusan Pendidikan Geografi FISE UNY pada bulan Juni 2011. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh mahasiswa Pendidikan Geografi angkatan 2008 dan 2009 yang mengikuti atau aktif dalam organisasi, yang berjumlah 62 orang, maka penelitian ini merupakan penelitian populasi. Pengambilan data dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan metode angket dan dokumentasi. Teknik análisis yang digunakan adalah dengan menggunakan análisis statistik, yaitu Product Moment dan Regresi Ganda dengan dua prediktor. Hasil penelitian ini adalah 1) ada pengaruh positif antara keaktifan berorganisasi terhadap prestasi belajar mahasiswa, dengan koefisien korelasi (rx1y) sebesar 0,124 pada taraf signifikansi 0,000 (p < 0,05), 2) ada pengaruh positif antara kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa, dengan koefisien korelasi (rx2y) sebesar 0,132 pada taraf signifikansi 0,000 (p < 0,05), dan 3) ada pengaruh positif tetapi tidak signifikan antara keaktifan berorganisasi dan kebiasaan belajar terhadap prestasi belajar mahasiswa, dengan nilai Ry(1,2) sebesar 0,149 dan nilai Fhitung < Ftabel (0,669 < 1,524) pada taraf signifikansi 0,000 (p < 0,05), dan nilai determinan (R2) sebesar 0,022 yang berarti bahwa 2,2% perubahan pada variabel prestasi belajar mahasiswa dapat diterangkan oleh variabel keaktifan mahasiswa dalam organisasi ekstrakurikuler (X1) dan kebiasaan belajar (X2) sedangkan 97,8% dijelaskan variabel lain yang tidak dianalisis. Kebiasaan belajar memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap prestasi belajar mahasiswa daripada pengaruh keaktifan organisasi ekstrakurikuler terhadap prestasi belajar mahasiswa, yaitu sebesar 1,24%. Kata Kunci: keaktifan, mahasiswa, ekstrakurikuler, kebiasaan belajar, prestasi belajar mahasiswa
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Umum > Penelitian Ilmu Sosial > Geografi Pendidikan > Pendidikan (Umum) Pendidikan > Other |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Geografi |
Depositing User: | Admin Pendidikan Geografi FIS |
Date Deposited: | 16 Apr 2015 00:45 |
Last Modified: | 29 Jan 2019 21:08 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/16658 |
Actions (login required)
View Item |