Arganata Putra, Laksana (2013) SULTAN MAHMUD BADARUDDIN II DAN PERANANNYA DALAM PERANG PALEMBANG 1819-1821. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.
|
Text
Halaman Depan.pdf Download (881kB) | Preview |
|
|
Text
Abstrak.pdf Download (79kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (67kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (67kB) | Preview |
|
|
Text
BAB IV.pdf Download (115kB) | Preview |
|
|
Text
BAB V.pdf Download (37kB) | Preview |
|
|
Text
Lampiran.pdf Download (7MB) | Preview |
Abstract
Sultan Mahmud Badaruddin II adalah putra dari Sultan Mahmud Badaruddin I yang lahir pada malam Minggu tanggal 1 Rajab 1811 (1767 M) dengan nama asli Raden Hasan Pangeran Ratu merupakan Raja Palembang ke VII memerintah dari tahun 1803-1821. Penulisan skripsi ini bertujuan untuk mengkaji mengenai asal usul Kesultanan Palembang dan mengetahui perjuangan Sultan Mahmud Badaruddin II. Dalam skripsi ini juga membahas tentang bentuk perlawanan Sultan Mahmud Badaruddin II terhadap Belanda pada tahun 1819-1821. Penelitian ini menggunakan metode sejarah dengan langkah sebagai berikut: Pertama, heuristik yaitu mengumpulkan sumber-sumber baik berupa arsip di Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI), serta mencari buku-buku pendukung di berbagai perpustakaan. Kedua, kritik sumber yaitu mengkaji otentisitas dan kredibilitas sumber-sumber yang diperoleh baik segi fisik maupun isinya. Ketiga, interpretasi dilakukan dengan menafsirkan, menganalisis dan menghubungkan antara fakta-fakta sejarah yang diperoleh, Keempat, penulisan yaitu menyampaikan sintesis yang diperoleh dalam bentuk tulisan sejarah. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa asal usul Kesultanan Palembang didirikan oleh Pangeran Ario Kusumo pada tahun 1659. Perjuangan Sultan Mahmud Badaruddin II dalam mempertahankan Kesultanan Palembang dilakukan bersama-sama rakyatnya dengan menggunakan taktik perang gerilya di daerah pedalaman. Perlawanan Sultan Mahmud Badaruddin II dalam melawan Belanda tahun 1819-1821 begitu sengit karena taktik dan strategi yang digunakan Sultan Mahmud Badaruddin II berhasil memenangkan pertempuran pada tahun 1819. Pada tahun 1821 Kesultanan Palembang berhasil dikuasai Belanda dan pada tanggal 6 Juli 1821 Sultan Mahmud Badaruddin II dibawa ke Batavia kemudian pada tanggal 28 Juli 1821 Sultan Mahmud Badaruddin II di asingkan ke Ternate. Kata kunci: Sultan Mahmud Badaruddin II, Perang Palembang, Kesultanan Palembang
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Subjects: | Ilmu Sosial > Sejarah > Sejarah Modern |
Divisions: | Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Sejarah |
Depositing User: | Admin Pendidikan Sejarah FIS |
Date Deposited: | 15 Apr 2015 00:08 |
Last Modified: | 29 Jan 2019 20:59 |
URI: | http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/16405 |
Actions (login required)
View Item |