PENGARUH PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN IMITASI DAN GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR PRAKTIK TARI SISWA KELAS VIII SMP N 1 KARTASURA

Innata, Tesa Yesi (2014) PENGARUH PENGGUNAAN STRATEGI PEMBELAJARAN IMITASI DAN GROUP INVESTIGATION TERHADAP HASIL BELAJAR PRAKTIK TARI SISWA KELAS VIII SMP N 1 KARTASURA. S1 thesis, Universitas Negeri Yogyakarta.

[img]
Preview
Text
Tesa Yesi Innata 10209244003.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas pengaruh penggunaan strategi pembelajaran imitasi dan group investigation terhadap hasil belajar praktik tari siswa kelas VIII SMP N 1 Kartasura. Penelitian ini merupakan bentuk penelitian eksperimen dengan menggunakan rancangan non equivalent control group design, yaitu menggunakan dua kelas, satu kelas sebagai kelas eksperimen dan satu kelas sebagai kelas kontrol yang dipilih secara acak. Penelitian ini terdiri atas satu variabel bebas, yaitu stategi pembelajaran imitasi dan group investigation serta terdiri dari 1 variabel terikat yaitu hasil belajar seni tari. Populasi penelitian ini seluruh peserta didik kelas VIII SMP N 1 Kartasura tahun pelajaran 2013/2014. Sampel penelitian ini peserta didik kelas VIII-B dan kelas VIII-H. Data diperoleh dari hasil tes penampilan. Teknik analisis data meliputi: Uji prasyarat analisisis, uji hipotesisserta uji scheffe. Uji prasyarat analisis terdiri atas uji normalitas dan uji homogenitas. Uji hipotesis menggunakan one way anova dengan spss 16.0 dan uji scheffe. Uji scheffe digunakan untuk membandingkan keefektifan kedua strategi pembelajaran terhadap hasil belajar seni tari. Hasil penelitian menunjukkan sebagaia berikut: Kedua sampel tersebut bersifat homogen berdasarkan hasil perhitungan pretest dengan taraf signifikan hasil perhitungan lebih besar dari taraf signifikansi yaitu 0,189 > 0,05. Setelah diterapkan treatment pada kelas eksperimen dan kelas kontrol terdapat pengaruh hasil belajar yang signifikan hal ini ditunjukkan dengan peningkatan nilai dari hasil pretest dan posttest. Kelas imitasi dan group investigation pada pretest mempunyai rata-rata 61,52 dan 61,91. Rata-rata nilai setelah diberi treatment menunjukkan peningkatan, kelas imitasi meningkat menjadi 80 dan group investigation meningkat menjadi 85,09. Terdapat perbedaan yang signifikan hasil posttest antara kelas yang menggunakan strategi pembelajaran imitasi dan group investigation. Perbedaan signifikan tersebut berdasarkan perhitungan dengan anova yang menunjukkan hasil perhitungan > Ftabel yaitu 18,690 > 3,99. Hasil uji scheffe menunjukkan F > F‟ yaitu 18,685 > 3,99. Hal tersebut membuktikan bahwa strategi pembelajaran group investigation lebih efektif dari pada imitasi ditinjau dari hasil belajar.

Item Type: Thesis (S1)
Uncontrolled Keywords: strategi pembelajaran imitasi, strategi pembelajaran group investigation, hasil belajar praktik tari
Subjects: Seni dan Budaya > Seni Tari
Divisions: Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) > Pendidikan Seni Tari
Depositing User: Admin Pendidikan Seni Tari FBS
Date Deposited: 17 Apr 2015 03:25
Last Modified: 29 Jan 2019 20:45
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/16049

Actions (login required)

View Item View Item