KAJIAN PERKEMBANGAN FISIK WILAYAH PERI URBAN KABUPATEN SLEMAN BAGIAN BARAT MENGGUNAKAN CITRA PENGINDERAAN JAUH MULTITEMPORAL

Muflikhah, Ninis Niswatul (2015) KAJIAN PERKEMBANGAN FISIK WILAYAH PERI URBAN KABUPATEN SLEMAN BAGIAN BARAT MENGGUNAKAN CITRA PENGINDERAAN JAUH MULTITEMPORAL. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

[img] Other (FIS Digital)
Skripsi_12405247001 Ninis Niswatul Muflikhah.swf - Published Version

Download (15MB)

Abstract

Pembangunan intensif yang terus dilakukan di Kota Yogyakarta berdampak padamerembetnya lahan terbangun hingga ke daerah pinggiran kota (WPU). Perembetan kota ini juga terjadi di WPU Kabupaten Sleman bagian barat yang berbatasan langsung dengan kota Yogyakarta. Namun demikian, informasi mengenai perubahan dan pola perkembangan fisik di WPU belum diketahui secara pasti, padahal informasi ini diperlukan dalam perencanaan wilayah.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perkembangan fisik kota di WPU Kabupaten Sleman bagian barat, perubahan penggunaan lahan, luasan perubahan penggunaan lahannya, pola spasial perkembangan lahan kekotaannya, dan apakah perubahan tersebut terjadi secara signifikan. Metode penelitian ini adalah deskriptifkuantitatif. Data yang digunakan yaitu citra Ikonos dan Quickbird tahun 2005 dan 2013.Teknik analisis yang diterapkan adalah analisis SIG untuk kajian perubahan penggunaan lahan, analisis spasial nearest-neighbour untuk olah data lahan kekotaan, dan analisis statistik uji t pada data perubahan penggunaan lahan selama delapan tahun (2005-2013). Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) Kecamatan Mlati dan Godean termasuk zona bidang desa kota (Zobidekot), sementara Kecamatan Seyegan, Moyudan, dan Minggir merupakan zona bidang desa (Zobides).(2) Lahan kekotaan di kelima WPU ini pada tahun 2005 luasnya 1.415 ha. Pada tahun 2013, lahan kekotaan meningkat menjadi 1.692 ha. Perubahan lahan kekotaan dari tahun 2005-2013di WPU ini adalah sebesar 277 ha. Perubahan paling besar adalah dari lahan pertanian menjadi permukiman kota seluas 206,86 ha, dan lahan yang paling kecil perubahannya adalah lahan permukiman desa menjadi industri yaitu seluas 0,11 ha.Lahan yang tidak berubah luasnya 13.229,40 ha. (3)Berdasarkan analisis spasial statistik tetangga terdekat, pola spasial perkembangan kota di WPU ini adalah mengelompok (clustered), dengan nilai T = 0,87 pada tahun 2005 dan T = 0,96 pada tahun 2013. (4) Berdasarkan hasil uji t, perubahan penggunaan lahan di WPU ini, dari tahun 2005 sampai 2013, tidak terjadi secara signifikan. Kata kunci: wilayah peri urban, perkembangan fisik kota, analisis tetangga terdekat, analisis statistik uji t, perubahan penggunaan lahan

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Umum > Penelitian
Ilmu Sosial > Geografi
Ilmu Sosial > Geografi > Geografi Umum
Ilmu Sosial > Geografi > Pemetaan
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Geografi
Depositing User: Admin Pendidikan Geografi FIS
Date Deposited: 24 Mar 2015 06:42
Last Modified: 29 Jan 2019 19:25
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/13907

Actions (login required)

View Item View Item