IDENTIFIKASI TINGKAT KERUSAKAN LAHAN AKIBAT ERUPSI MERAPI TAHUN 2010 MENGGUNAKAN CITRA PENGINDERAAN JAUH DI KECAMATAN CANGKRINGAN

Gita, Indirasari (2012) IDENTIFIKASI TINGKAT KERUSAKAN LAHAN AKIBAT ERUPSI MERAPI TAHUN 2010 MENGGUNAKAN CITRA PENGINDERAAN JAUH DI KECAMATAN CANGKRINGAN. S1 thesis, Fakultas Ilmu Sosial.

[img]
Preview
Text
cover abstark.pdf

Download (80kB) | Preview
[img]
Preview
Text
DAFTAR ISI_gita_ok.pdf

Download (11MB) | Preview
[img]
Preview
Text
abstrak..pdf

Download (12kB) | Preview
[img]
Preview
Text
lampiran1.pdf

Download (5MB) | Preview
[img]
Preview
Text
SKRIPSI_badie.pdf

Download (46MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman, Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta dengan tujuan untuk : (1) Mengetahui tingkat kerusakan lahan akibat erupsi Gunung Merapi Tahun 2010 (2) Menghitung jumlah luasan tingkat kerusakan lahan akibat erupsi GunungMerapi Tahun 2010 (3) Memetakan tingkat kerusakan lahan akibat erupsi Gunung Merapi Tahun2010 Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan pendekatan ekologi yaitu menggambarkan, menganalisa dan memberi informasi tentang keadaan lahan di daerah penelitian untuk mengetahui tingkat kerusakan lahan akibat erupsi Merapi tahun 2010 di Kecamatan Cangkringan, serta mengetahui jumlah luasan (%) kerusakan lahan. Analasis data berupa interpretasi persebaran awan panas menggunakan citra Digital Globe WorldView2 Tahun 2010, serta interpretasi penggunaan lahan menggunakan data citra Ikonos Tahun 2006 dan citra Globe Worldview2 Tahun 2010. Hasil interpretasi di overlay sehingga menghasilkan Peta Tingkat Kerusakan Lahan, yang ditentukan dari persebaran awan panas berupa pyroclastic flow dan pyroclastic surge. Hasil penelitian yang diperoleh : pada Desa Glagahharjo tingkat kerusakan lahan tinggi 36,37% ; kerusakan sedang 45,96% ; kerusakan rendah 0%. Desa Kepuhharjo tingkat kerusakan lahan tinggi 24,85% ; kerusakan sedang 33,5% ; kerusakan rendah 0%. Desa Wukirsari tingkat kerusakan lahan tinggi 16,46% ; kerusakan sedang 21,88% ; kerusakan rendah 0,66%. Desa Umbulharjo tingkat kerusakan lahan tinggi 16,37% ; kerusakan sedang 22,07% ; kerusakan rendah 0%. Dan Desa Argomulyo tingkat kerusakan lahan tinggi 10,03% ; kerusakan sedang 13,75% ; kerusakan rendah 0,87%. Kerusakan terbanyak terdapat di Desa Glagahharjo dengan total persentase lahan rusak sekitar 82,33%. Desa Kepuhharjo dengan persentase 58,35%, Desa Wukirsari 38,99%, Desa Umbulharjo 38,45%, dan Desa Argomulyo dengan persentase 24,66%. Dengan jumlah total tingkat kerusakan lahan di Kecamatan Cangkringan untuk kerusakan tinggi 23,35% ; kerusakan sedang 31% ; dan kerusakan rendah 0,42%. Kata Kunci :Kerusakan Lahan, Awan Panas, Pyroclastic Flow, PyroclasticSurge. Ikonos, Digital Globe WorldView 2.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Ilmu Sosial > Sosiologi Antropologi
Ilmu Sosial > Geografi
Ilmu Sosial > Geografi > Geografi Umum
Divisions: Fakultas Ilmu Sosial, Hukum dan Ilmu Politik (FISHIPOL) > Pendidikan Geografi
Depositing User: Admin Pendidikan Geografi FIS
Date Deposited: 25 Mar 2015 08:12
Last Modified: 29 Jan 2019 19:24
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/13894

Actions (login required)

View Item View Item