Pengembangan Model Pendidikan Karakter Berbasis Penguatan Modal Sosial Bagi Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga

Sumarni, Sri (2015) Pengembangan Model Pendidikan Karakter Berbasis Penguatan Modal Sosial Bagi Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga. S3 thesis, UNY.

[img] Text
disertasi-sri sumarni-09703261012.pdf
Restricted to Registered users only

Download (13MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan dan menganalisis masalah karakter mahasiswa dan analisis model pendidikan karakter yang telah ada di UIN Sunan Kalijaga, (2) melakukan pengembangan model pendidikan karakter untuk Mahasiswa UIN Sunan Kalijaga, (3) menguji validitas dan efektivitas model tersebut, serta (4) diseminasi melalui publikasi ilmiah dan sosialisasi pada beberapa perguruan tinggi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah Research and Development dengan pendekatan kuantitatif dan kualitatif. Sampel sumber data dilakukan secara purposif. Pengumpulan datanya menggunakan teknik observasi, wawancara, penilaian diri, angket, dan dokumentasi. Analisis data kuantitatif menggunakan statistik deskriptif dan analisis times series untuk melihat trend karakter mahasiswa. Sementara analisis kualitatif menggunakan model analisis interaktif dari Milles Huberman. Model Pendidikan Karakter dirancang menggunakan tiga pendekatan: Pendekatan Mikro dengan implementasi modul, Pendekatan Meso dengan membangun kultur, dan Pendekatan Makro dengan membangun jaringan kerjasama. Melalui validasi pakar dalam forum Focus Group Discussion (FDG) model ini dinyatakan valid dan dapat diimplementasikan untuk membangun karakter mahasiswa. Hasil implementasi model menunjukkan bahwa rasa saling percaya yang terus dipupuk oleh silaturahim dan komunikasi persuasif diantara sesame warga kampus dan warga kampus dengan warga masyarakat, serta warga kampus dengan orang tua mahasiswa telah mengalami peningkatan, yang ditandai dengan berbagai masalah yang dapat diselesaikan dan kesalahfahaman yang dapat diluruskan. Hal ini membuktikan bahwa rasa saling percaya merupakan inti dari modal sosial, karena telah mampu meretas batas perbedaan dan menjadi hal penting untuk diperhatikan dalam pendidikan karakter. Aktualisasi nilai-nilai karakter mahasiswa juga meningkat. Hal tersebut ditandai dengan peningkatan pelaksanaan shalat para mahasiswa, terutama frekuensi kelengkapan shalat lima waktu, shalat sunah dan shalat malam. Aktualisasi nilai kejujuran meningkat secara perorangan, namun secara kolektif dalam area layanan publik belum terlihat adanya peningkatan secara berarti. Aktualisasi nilai kepedulian, kerjasama dan tanggungjawab meningkat sangat berarti ditandai dengan kesediaan menolong temannya hingga mengalahkan kepentingannya sendiri, menolong temannya walaupun pernah disakiti hatinya, dan kemampuan para mahasiswa mengelola kegiatan bakti sosial dengan empat kegiatan sekaligus: (1) bantuan sembako dan pakaian pantas pakai kepada masyarakat sekitar Gunung Sumbing, (2) cerdas cermat murid SD, (3) permainan edukatif dan outbond untuk murid SD, dan (4) pemutaran film edukatif untuk warga masyarakat. Secara kuantitatif, model yang dikembangkan sangat efektif untuk membangun karakter kepedulian dan kerjasama, cukup efektif untuk membangun karakter ketaatan beribadah dan tanggungjawab, dan kurang efektif untuk membangun karakter kejujuran. Model ini relevan diimplementasikan untuk membangun karakter mahasiswa pada era globalisasi dan net generation yang mengancam nilai-nilai kebersamaan dan kepedulian.

Item Type: Thesis (S3)
Uncontrolled Keywords: model, pendidikan karakter, modal sosial, dan universitas islam
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Ilmu Pendidikan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 19 Mar 2015 06:55
Last Modified: 21 Oct 2021 04:25
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/13310

Actions (login required)

View Item View Item