ANALISIS MODEL MATEMATIKA TENTANG PENGARUH TERAPI GEN TERHADAP DINAMIKA PERTUMBUHAN SEL EFEKTOR DAN SEL TUMOR DALAM PENGOBATAN KANKER

Ambarwati, Ratnasari Dwi (2014) ANALISIS MODEL MATEMATIKA TENTANG PENGARUH TERAPI GEN TERHADAP DINAMIKA PERTUMBUHAN SEL EFEKTOR DAN SEL TUMOR DALAM PENGOBATAN KANKER. S1 thesis, UNY.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI RATNASARI DWI AMBARWATI.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Model tentang pengaruh terapi gen terhadap dinamika pertumbuhan sel efektor dan sel tumor merupakan model yang berbentuk persamaan diferensial nonlinear. Permasalahan yang timbul pada penggunaan terapi gen ini adalah bagaimana mengetahui kapan sel tumor akan menghilang. Oleh karena itu, untuk mengetahui seberapa besar pengaruh terapi gen terhadap pembersihan sel tumor dapat dilihat dari hasil analisis model. Penelitian ini diselesaikan secara matematis dengan menggunakan teori kestabilan. Tahap menganalisis model meliputi tiga tahap yaitu mencari titik ekuilibrium, menganalisis sifat kestabilan disekitar titik ekuilibrium dan melakukan simulasi. Berdasarkan hasil analisis model, dapat disimpulkan bahwa penggunaan terapi gen dalam pengobatan kanker berpengaruh terhadap pertumbuhan sel efektor dan sel tumor. Model tentang pengaruh terapi gen terhadap dinamika pertumbuhan sel efektor dan sel tumor mempunyai enam titik ekuilibrium, dimana dua titik ekuilibrium merupakan titik ekuilibrium bebas tumor dan empat titik ekuilibrium merupakan titik ekuilibrium terinfeksi tumor. Kondisi kestabilan titik ekuilibrium didasarkan pada hasil simulasi 1, simulasi 2 dan simulasi 3. Pada simulasi 1, terdapat satu titik ekuilibrium terinfeksi tumor yang stabil asimtotik dan memiliki jenis titik fokus sink, artinya populasi sel efektor dan sel tumor akan tumbuh secara beriringan, sehingga masih terdapat sel tumor didalam tubuh. Pada simulasi 2, terdapat satu titik ekuilibrium bebas tumor yang stabil asimtotik dan memiliki jenis titik sink node, artinya populasi sel efektor akan meningkat sedangkan populasi sel tumor akan menghilang seiring bertambahnya waktu. Pada simulasi 3, terdapat satu titik ekuilibrium bebas tumor yang stabil asimtotik dan memiliki jenis titik sink node, artinya populasi sel efektor akan konstan pada titik ekuilibrium sedangkan populasi sel tumor akan menghilang seiring bertambahnya waktu. Kata kunci: Model Terapi Gen, sel efektor, sel tumor, titik ekuilibrium, kestabilan

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Pendidikan Matematika > Matematika
Depositing User: Jurusan Pendidikan Matematika
Date Deposited: 17 Mar 2015 03:08
Last Modified: 29 Jan 2019 19:02
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/13154

Actions (login required)

View Item View Item