PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA CEPAT WACANA DESKRIPSI DENGAN MEDIA TEKS BERGERAK BAGI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PLERET

Rahmat Hidayat (2012) PENINGKATAN KETERAMPILAN MEMBACA CEPAT WACANA DESKRIPSI DENGAN MEDIA TEKS BERGERAK BAGI SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 2 PLERET. S1 thesis, UNY.

[img]
Preview
Text
Rahmat_Hidayat.pdf

Download (9MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilatarbelakangi oleh kurang efektifnya pembelajaran membaca cepat yang disebabkan oleh rendahnya minat baca siswa, kecepatan membaca siswa masih di bawah standar kurikulum, pemahaman membaca siswa yang rendah, dan kurang bervariasinya media. Hal tersebut dapat dilihat dari KEM rerata yang rendah yaitu 79,22. Media pembelajaran teks bergerak dapat dijadikan media alternatif yang mampu meningkatkan minat baca dan pemahaman siswa dalam membaca cepat. Hal itu karena media pembelajaran teks bergerak memiliki tampilan yang menarik dan dapat meningkatkan konsentrasi siswa dalam membaca cepat. Tujuan penelitian ini adalah untuk meningkatkan keterampilan membaca cepat wacana deskripsi kelas VIII SMP Negeri 2 Pleret. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII G SMP Negeri 2 Pleret. Penelitian ini bersifat kolaboratif yang telah dilaksanakan pada bulan September 2011. Data dalam penelitian ini berupa hasil pengamatan, hasil wawancara, hasil tes keterampilan membaca cepat siswa, dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi, pedoman wawancara, pedoman penilaian keterampilan membaca cepat, catatan lapangan, dan dokumentasi foto kegiatan. Kemudian data yang diperoleh dianalisis dengan teknik deskriptif kualitatif dan deskriptif kuantitatif sebagai pendukung. Kriteria keberhasilan adalah apabila terjadi peningkatan minat baca siswa, berkurangnya kebiasaan/ faktor penghambat membaca cepat yang dilakukan siswa, kecepatan membaca mencapai 100-150 KPM, skor rerata pemahaman membaca cepat mencapai 70, dan meningkatnya KEM. Hasil penelitian yang diperoleh setelah implementasi tindakan yaitu siswa menjadi lebih antusias terhadap proses pembelajaran dan kebiasaan yang menjadi faktor penghambat membaca cepat dapat berkurang. Selain itu, adanya peningkatan rerata kecepatan membaca, skor rerata kemampuan pemahaman membaca cepat, dan meningkatnya KEM pada setiap siklus yang memenuhi ketercapaian indikator. Berdasarkan tes keterampilan membaca cepat, kecepatan rerata membaca siswa meningkat dari 162,5 KPM pada pratindakan menjadi 180 KPM pada akhir siklus II. Skor rerata pemahaman membaca cepat siswa meningkat dari 51,04 sebelum implementasi tindakan menjadi 78,02 pada akhir siklus II. Sementara itu, rerata KEM meningkat dari 79,22 pada pratindakan menjadi 139,50 pada akhir siklus II atau sebesar 60,28.

Item Type: Thesis (S1)
Subjects: Bahasa dan Sastra > Bahasa dan Sastra Indonesia
Divisions: Fakultas Bahasa, Seni dan Budaya (FBSB) > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia > Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
Depositing User: Virga FBS
Date Deposited: 29 Jun 2012 06:53
Last Modified: 01 Feb 2019 01:12
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/1294

Actions (login required)

View Item View Item