Keefektifan Pembelajaran Matematika Berbasis Masalah dan Problem Posing pada Materi Persamaan Garis Lurus Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Logis dan Kritis Siswa Sekolah Menengah Pertama

Nugraha, Tantan Sutandi (2014) Keefektifan Pembelajaran Matematika Berbasis Masalah dan Problem Posing pada Materi Persamaan Garis Lurus Ditinjau dari Kemampuan Berpikir Logis dan Kritis Siswa Sekolah Menengah Pertama. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-tantan-sutandi-nugraha-12709259013.swf

Download (149MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan keefektifan pembelajaran matematika berbasis masalah, problem posing, dan pendekatan konvensional serta perbandingan keefektifannya ditinjau dari kemampuan berpikir logis dan kritis siswa. Penelitian ini berjenis eksperimen semu menggunakan desain pretest-posttest with nonequivalent group design dengan dua kelompok eksperimen dan satu kelompok kontrol. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VIII SMP Negeri 2 Ciamis yang berjumlah 240 siswa yang terdiri atas delapan kelas. Tiga kelas diambil secara acak untuk sampel penelitian, kemudian ditentukan lagi secara acak kelas eksperimen pertama, kelas eksperimen kedua, dan kelas kontrol. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes kemampuan berpikir logis dan tes kemampuan berpikir kritis yang masing-masing terdiri atas soal pretest dan posttest dengan skala nilai 0-100. Koefisien reliabilitas (r) masing-masing tes adalah 0,772 dan 0,736 dengan standard error of measurement (SEM) sebesar 6,092 dan 5,689. Teknik analisis data meliputi: (1) t-one sample test untuk mendeskripsikan keefektifan pembelajaran berbasis masalah, problem posing, dan pembelajaran konvensional pada masing-masing variabel terikat, yakni kemampuan berpikir logis dan kritis; (2) uji multivariat untuk mengidentifikasi perbedaan keefektifan yang dilanjutkan dengan membandingkan keefektifan setiap dua pendekatan pembelajaran ditinjau dari kemampuan berpikir logis dan kritis. Setiap analisis dilakukan pada taraf signifikansi 5%. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pembelajaran berbasis masalah dan problem posing keduanya efektif ditinjau dari kemampuan berpikir kritis tetapi tidak efektif ditinjau dari kemampuan berpikir logis sedangkan pembelajaran konvensional tidak efektif ditinjau dari kemampuan berpikir logis maupun kemampuan berpikir kritis; (2) ditinjau dari kemampuan berpikir logis, tidak ada perbedaan yang signifikan antara pendekatan pembelajaran berbasis masalah dan problem posing tetapi keduanya lebih unggul dibandingkan pembelajaran konvensional sedangkan jika ditinjau dari kemampuan berpikir kritis, pendekatan pembelajaran berbasis masalah lebih unggul dibandingkan pendekatan pembelajaran problem posing dan pembelajaran konvensional serta pembelajaran problem posing lebih unggul dibandingkan pembelajaran konvensional.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: pembelajaran berbasis masalah,problem posing,kemampuan berpikir logis,kemampuan berpikir kritis
Subjects: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Matematika
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Matematika
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 12 Mar 2015 06:43
Last Modified: 09 May 2019 01:28
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/12860

Actions (login required)

View Item View Item