Keefektifan Ideational Learning terhadap Kemampuan Concept Building dan Kesadaran Scientific Method Pokok Bahasan Perubahan Lingkungan dan Daur Ulang Limbah pada Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X

Hidayah, Nur (2014) Keefektifan Ideational Learning terhadap Kemampuan Concept Building dan Kesadaran Scientific Method Pokok Bahasan Perubahan Lingkungan dan Daur Ulang Limbah pada Mata Pelajaran Biologi SMA Kelas X. S2 thesis, UNY.

[img]
Preview
Text
abstrak-nur-hidayah.pdf

Download (165kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) ada atau tidaknya perbedaan kesadaran scientific method pada ideational learning yang menggunakan pendekatan free inquiry dan guided inquiry, dan 2) ideational learning dengan pendekatan free inquiry lebih efektif dari pada pendekatan guided inquiry pada kemampuan concept building pada pokok bahasan perubahan lingkungan dan daur ulang limbah pada mata pelajaran biologi SMA kelas X. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan quasi designs. Populasi penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas X SMA Negeri 1 Godean pada semester kedua Tahum Ajaran 2013/2014. Sampel dipilih sebanyak dua kelas dengan menggunakan teknik cluster random sampling. Dari dua kelas tersebut, kelas X MIA1 diberi perlakuan menggunakan pendekatan free inquiry dan kelas X MIA3 diberi perlakuan menggunakan pendekatan guided inquiry. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah teknik kuesioner dan teknik tes. Teknik kuesioner digunakan untuk mengetahui kesadaran scientific method peserta didik yang diberi perlakuan pendekatan free inquiry dan guided inquiry. Teknik tes digunakan untuk mengetahui kemampuan concept building peserta didik pada pokok bahasan perubahan lingkungan dan daur ulang limbah sebelum dan sesudah perlakuan dengan instrumen tes tulis keterampilan. Analisis validitas dan reliabilitas kedua instrumen menggunakan bantuan program QUEST dengan nilai kisaran INFIT t yaitu 2,0. Diperoleh internal consistency tes keterampilan tertulis sebesar 0,35 dan kuesioner sebesar 0,52 yang digunakan untuk menetapkan koefisien persetujuan (po) dan koefisien kappa (K). Teknik analisis data yang digunakan adalah uji analisis kovariat (ANKOVA) untuk meminimalkan error varians, kemudian dilanjutkan dengan uji univariat dengan taraf signifikansi 0,05. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: 1) terdapat perbedaan kesadaran scientific method pada kelas pendekatan free inquiry dan kelas guided inquiry yang ditunjukkan dengan persentase skor rata-rata kelas eksperimen sebesar 9,16 dan skor rata-rata kelas kontrol sebesar 8,84, dan 2) ideational learning dengan menggunakan pendekatan free inquiry lebih efektif terhadap kemampuan concept building dibandingkan pendekatan guided inquiry yang ditunjukkan dengan nilai adjusted mean postes kelas eksperimen sebesar 6,51 dan nilai adjusted mean postes kelas guided inquiry sebesar 5,42.

Item Type: Thesis (S2)
Subjects: Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam > Ilmu Pengetahuan Alam
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan Ilmu Pengetahuan Alam
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 12 Mar 2015 06:42
Last Modified: 09 May 2019 01:22
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/12780

Actions (login required)

View Item View Item