Peningkatan Keterampilan Sosial dan Hasil Belajar IPS Melalui Model Kooperatif Tipe TGT dengan Variasi Permainan di SMP Negeri 1 Secang Magelang. Tesis

Prastini, Made (2014) Peningkatan Keterampilan Sosial dan Hasil Belajar IPS Melalui Model Kooperatif Tipe TGT dengan Variasi Permainan di SMP Negeri 1 Secang Magelang. Tesis. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-made-prastini-12705259022.swf

Download (6MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk: 1) meningkatkan keterampilan sosial peserta didik kelas VIII E SMP Negeri 1 Secang melalui model pembelajaran kooperatif TGT dengan variasi permainan dan 2) meningkatkan hasil belajar IPS peserta didik kelas VIII E SMP Negeri 1 Secang melalui model pembelajaran kooperatif TGT dengan variasi permainan. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas atau Classroom Action Research dengan menggunakan model Kemmis & Taggart dan dilakukan secara kolaborasi. Subyek penelitian ini adalah peserta didik kelas VIII E, SMP Negeri 1 Secang Kabupaten Magelang pada semester pertama Tahun Pelajaran 2013/2014 yang berjumlah 32. Jenis tindakan yang dilakukan adalah model kooperatif TGT dengan variasi permainan. Pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, tes, catatan lapangan dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif untuk menghitung rata-rata nilai dan tingkat keberhasilan peserta didik. Kriteria keberhasilan yang ditetapkan adalah 85% peserta didik mencapai KKM 75, dan 75% peserta didik mencapai kategori terampil. Penelitian ini terlaksana dalam dua siklus, siklus pertama menggunakan variasi permainan teka-teki silang, dan siklus kedua menggunakan amplop jawaban. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat peningkatan keterampilan sosial dan hasil belajar peserta didik setelah diterapkannya model pembelajaran kooperatif TGT dengan variasi permainan . Sebelum tindakan keterampilan sosial peserta didik rata-rata klasikal 46,88 (cukup terampil). Pada akhir Siklus 1 meningkat menjadi 72,66 ( terampil); pada akhir Siklus 2 meningkat lagi menjadi 80,78 (sangat terampil). Persentase peserta didik yang mencapai kategori ≥ terampil sebelum tindakan 37,5%, pada akhir Siklus 1 meningkat menjadi 93,75% dan pada akhir Siklus 2 terpenuhi 100%. Nilai rata-rata hasil belajar IPS sebelum tindakan 71,62, kemudian meningkat menjadi 77,65 pada akhir Siklus 1, dan pada akhir Siklus 2 meningkat lagi menjadi 85,16. Prosentase ketuntasan klasikal juga mengalami peningkatan, sebelum tindakan prosentase ketuntasan klasikal 40,62%, pada akhir Siklus 1 menjadi 78,12% dan pada akhir Siklus 2 meningkat lagi menjadi 87,5%. Dengan demikian maka model pembelajaran kooperatif tipe TGT dengan variasi permainan dapat meningkatkan keterampilan sosial dan hasil belajar IPS peserta didik.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Keterampilan sosial, hasil belajar, model kooperatif TGT, variasi permainan
Subjects: Ilmu Sosial > Pendidikan IPS
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Pendidikan IPS
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 12 Mar 2015 06:43
Last Modified: 09 May 2019 01:19
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/12683

Actions (login required)

View Item View Item