Evaluasi Pelaksanaan Program SEAMOLEC di SMK Daerah Istimewa Yogyakarta

Sunnah, Ahlusi (2014) Evaluasi Pelaksanaan Program SEAMOLEC di SMK Daerah Istimewa Yogyakarta. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-ahlusi-sunnah-12702251018.pdf
Restricted to Registered users only

Download (8MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan program SEAMOLEC di SMK Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) yaitu program kolaborasi e-learning, pertukaran siswa, pertukaran guru dan pelatihan guru ditinjau dari aspek: (1)context,(2) input,(3)process, dan (4) product. Penelitian ini merupakan penelitian evaluasi yang menggunakan model CIPP (Context, Input, Process, and Product). Penelitian ini dilaksanakan di 11 SMK di DIY yang telah menjalin kerjasama dengan Thailand Selatan. Populasi dalam penelitian ini adalah 11 SMK DIY dan sumber data adalah guru koordinator program SEAMOLEC di SMK DIY. Penelitian ini menggunakan sampel total. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan metode angket dan dokumentasi. Analisis validitas dengan validitas isi yaitu expert judgement. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: pelaksanaan program SEAMOLEC di DIY ditinjau dari aspek: (1) context, termasuk dalam kategori sangat sesuai (program kolaborasi e-learning = 75%, program pertukaran siswa = 98,31%,program pertukaran guru = 78,2%, program pelatihan guru = 77,66%), yaitu relevan dengan latar belakang dan tujuan program; (2) input, termasuk dalam kategori sangat baik (program kolaborasi e-learning= 64%, program pertukaran siswa = 80,85%, program pertukaran guru = 98,31, program pelatihan guru = 63,62%), yaitu kesiapan SDM di sekolah dan biaya pelaksanaan program; (3) process, termasuk dalam kategori sangat baik (program pertukaran siswa= 80,85%, program pertukaran guru = 80,53%),program pelatihan guru= 66,37%), yaitu waktu pelaksanaan dan interaksi siswa dan guru(4) product, termasuk dalam kategori sangat baik (program pertukaran siswa = 78,4, program pertukaran guru= 83,33%, program pelatihan guru = 63,66%), yaitu dari segi hasil program. Faktor pendukung program yaitu sarana prasarana laboratorium komputer yang lengkap, dukungan kepala sekolah, dan penyelenggaraan pelatihan bahasa Thailand. Sedangkan faktor penghambat program yaitu dana yang masih sangat kurang

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: evaluasi , CIPP, program SEAMOLEC
Subjects: Pendidikan > Pendidikan Kejuruan
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Pendidikan Teknologi dan Kejuruan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 09 Mar 2015 02:48
Last Modified: 01 Sep 2022 02:23
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/12497

Actions (login required)

View Item View Item