DETEKSI CEMARAN SALMONELLA SP PADA DAGING AYAM YANG DIJUAL DI PASAR TRADISIONAL DI WILAYAH KOTA YOGYAKARTA

Tri Yahya, Budiarso and Maria Jose Ximenes, Belo (2009) DETEKSI CEMARAN SALMONELLA SP PADA DAGING AYAM YANG DIJUAL DI PASAR TRADISIONAL DI WILAYAH KOTA YOGYAKARTA. Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA 2009. ISSN 978-979-96880-5-7

[img]
Preview
Text
Bio_Tri Yahya, UKDW.pdf

Download (191kB) | Preview
Official URL: http://fmipa.uny.ac.id

Abstract

Salmonella sp dikenal sebagai bakteri penyebab salmonellosis. Bakteri ini hidup pada saluran pencernaan manusia dan dapat menyebar melalui makanan, terutama daging, telur dan susu. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya cemaran bakteri Salmonella sp pada daging ayam segar yang dijual di pasar tradisional di wilayah kota Yogyakarta dan seberapa besar tingkat cemaran Salmonella sp pada daging ayam. Sampel diambil di 3 lokasi pasar tradisional di kota Yogyakarta yaitu pasar Beringharjo, pasar Kranggan, dan pasar Lempuyangan. Masing-masing lokasi diambil 15 sampel dengan 3 kali pengambilan dengan waktu yang berbeda, sehingga total keseluruhan sampel sebanyak 45. Sampel ditumbuhkan dalam medium Rappaport- Vasilliadis Soya (RVS) Broth, diiinkubasi pada suhu 420C selama 24 jam. Kultur dari medium RVS Broth kemudian ditumbuhkan pada medium medium Salmonella Shigella Agar (SSA). Koloni yang dicuigai sebagai Salmonella sp, dipisahkan untuk diseleksi pada medium Chromocult Coliform Agar (CCA), medium urease dan medium Triple Sugar Iron Agar (TSIA) yang diinkubasi pada suhu 370C selama 24−48 jam. Hasil uji positif pada medium TSIA kemudian dilanjutkan uji fisiologis sampai aras genus Salmonella sp. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 45 sampel yang diteliti, diperoleh kisaran jumlah pertumbuhan bakteri pada medium SSA antara 1,5 x 107 – 7,7 x 107 CFU/ml dan pada medium CCA berkisar antara 4,2 x 107 – 2,62 x 108 CFU/ml. Isolat tersangka Salmonella sp kemudian diseleksi pada medium TSIA, diperoleh 4 isolat dari pasar Beringharjo dan 5 isolat dari pasar Kranggan sehingga total isolat ada 9 yang bersal dari 9 sampel. Setelah dilakukan pengujian secara fisiologis sampai aras genus menunjukkan semua positif Salmonella sp. Berdasarkan jumlah sampel yang diteliti tersebut diperoleh gambaran tingkat cemaran pada daging ayam segar di pasar teradisional di kota Yogyakarta sebesar 20 % tercemar Salmonella sp.

Item Type: Article
Uncontrolled Keywords: Salmonella sp, daging ayam, pasar tradisional PENDAHULUAN Kasus salmonelosis banyak dilaporkan di negara-negara
Subjects: Prosiding > Seminar Nasional Penelitian, Pendidikan, dan Penerapan MIPA 2009
Divisions: Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA) > Pendidikan Biologi > Biologi
Depositing User: Eprints
Date Deposited: 25 Feb 2015 00:24
Last Modified: 05 Mar 2019 04:40
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/12162

Actions (login required)

View Item View Item