Potret Sosial dalam Sepuluh Sajak Remy Sylado dan Relevansinya dengan Pembelajaran Sastra di Sekolah Menengah Atas

Mabruri, Zuniar Kamaluddin (2013) Potret Sosial dalam Sepuluh Sajak Remy Sylado dan Relevansinya dengan Pembelajaran Sastra di Sekolah Menengah Atas. S2 thesis, UNY.

[img] Text
tesis-zuniar-kamaluddin-mabruri-11706251009.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan struktur puisi dan potret sosial sepuluh sajak Remy Sylado. Selain itu, penelitian ini juga bertujuan untuk merelevansikan potret sosial masyarakat Indonesia dalam sepuluh sajak Remy Sylado dengan pembelajaran sastra di Sekolah Menengah Atas (SMA) . Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif melalui empat tahapan, yaitu pengumpulan data, pemilihan data, klasifikasi data, dan analisis data. Sumber data dalam penelitian ini meliputi subjek dan objek. Subjek dalam penelitian ini adalah kumpulan puisi Kerygma & Martyria karya Remy Sylado. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah potret sosial dan relevansinya dengan pembelajaran sastra di SMA dalam sepuluh sajak Remy Sylado. Data dalam penelitian ini adalah kata-kata yang termuat dalam sepuluh sajak Remy Sylado yang dipilih dengan menggunakan teknik sampel bertujuan. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik pembacaan dan pencatatan. Keabsahan data dalam penelitian ini menggunakan trianggulasi sumber. Teknik analisis data menggunakan pembacaan semiotika Michael Riffaterre dengan pendekatan sosiologi sastra Rene Wellek & Austin Warren. Berdasarkan pembacaan semiotika terhadap sepuluh sajak Remy Sylado dalam kumpulan puisi Kerygma & Martyria disimpulkan beberapa potret sosial masyarakat Indonesia yang meliputi (1) Potret Modernitas di Negara Indonesia yang terdapat dalam puisi “Zaman Azab“, “Di Atas Azab Pena Berpihak”, “Asap Telah Menutup Kota Perkasa” (2) Potret Kolonialisme dan Ekspansi kapitalisme yang terdapat dalam puisi “Origo Mali“, “Cenderamata”, “Uang” (3) Potret kota, Pembangunan, dan Kapitalisme yang terdapat dalam puisi “Pena”, “Pemain Kambing Hitam”, “Si Miskin”, dan “Apakah Negerinya Masih”. Potret sosial yang termuat dalam sepuluh sajak Remy Sylado tersebut relevan dengan pembelajaran sastra di SMA.

Item Type: Thesis (S2)
Uncontrolled Keywords: Potret Sosial, Sepuluh Sajak Remy Sylado, Semiotika, Sosiologi Sastra
Subjects: Bahasa dan Sastra > Bahasa dan Sastra Indonesia
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Program Pascasarjana > Linguistik Terapan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 13 May 2014 07:52
Last Modified: 28 Nov 2022 01:08
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/11077

Actions (login required)

View Item View Item