Pendidikan Nilai Holistik untuk Membangun Karakter Anak di SDIT Alam Nurul Islam Yogyakarta

Rukiyati, Rukiyati (2012) Pendidikan Nilai Holistik untuk Membangun Karakter Anak di SDIT Alam Nurul Islam Yogyakarta. S3 thesis, UNY.

[img] Text
disertasi-rukiyati-07703261007.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Tujuan penelitian ini untuk mengonstruksi landasan filsafati pendidikan nilai holistik Islam dan mendeskripsikan konsep pendidikan nilai holistik-Islam menurut para pendiri dan guru SDIT Alam Nurul Islam, menganalisis praktik pendidikan nilai holistik-Islam, dan menganalisis karakter anak yang dihasilkan SDIT Alam Nurul Islam. Metode penelitian yang digunakan ada dua. Metode pertama adalah hermeneutik filsafati digunakan untuk mengkaji pemikiran para filsuf dan ahli pendidikan Islam sehingga diperoleh konstruksi landasan filsafati pendidikan nilai holistik Islam. Metode kedua adalah naturalistik-interpretif. Seting penelitian adalah SDIT Alam Nurul Islam Yogyakarta dengan pertimbangan sekolah tersebut melaksanakan pendidikan nilai holistik. Subjek penelitian adalah siswa, kepala sekolah, guru, staf sekolah, alumni, pendiri sekolah dan orang tua siswa. Penentuan subjek penelitian mengikuti teknik snow ball sampling, yang jumlahnya ditetapkan atas prinsip kejenuhan informasi. Objek penelitian adalah konsep pendidikan nilai, tujuan pendidikan nilai, kultur sekolah yang dibangun untuk mendidik nilai, karakter anak dan alumni. Data diperoleh dengan wawancara mendalam, observasi, studi dokumen, dokumentasi audio-visual dan jurnal lapangan. Kredibiltias data diperoleh dengan trianggulasi: sumber, metode, dan hasil. Analisis data dilakukan dengan tiga alur kegiatan: reduksi data, penyajian data, penarikan kesimpulan. Hasil penelitian dapat disimpulkan sebagai berikut ini. 1) Landasan ontologis pendidikan nilai holistik Islam adalah monisme multifaset, dengan titik tolak adalah manusia sebagai hamba Allah dan pemimpin di muka bumi. 2) Landasan epistemologis pendidikan nilai holistik Islam adalah teori pengetahuan yang mengakui berbagai sumber pengetahuan: wahyu, akal, pengalaman, intuisi dan otoritas. 3) Landasan aksiologis pendidikan nilai dalam Islam adalah nilai-nilai dasar: kebebasan, persamaan, keadilan, persaudaraan, dan perdamaian. 4) Pendidikan nilai holistik Islam bertujuan untuk membentuk manusia berakhlak mulia. 5) Konsep pendidikan nilai di SDIT Alam Nurul Islam adalah pendidikan Islam terpadu dengan alam. 6) Subjek didik dibiasakan berinteraksi dengan alam agar dapat merasakan dan memikirkan keberadaan dirinya sebagai bagian dari alam ciptaan Tuhan sehingga tumbuh kesadaran, perasaan, dan tindakan moral untuk menjadi hamba Allah dan pemimpin di muka bumi. 7) Tujuan pendidikan nilai di SDIT Alam Nurul Islam adalah membentuk karakter: sholih, ilmuwan dan pemimpin. 8) Kurikulum bersifat terpadu bersumber dari kurikulum nasional, kurikulum sekolah alam dan kurikulum sekolah Islam terpadu. 9) Metode pendidikan nilai yang digunakan adalah penanaman nilai, peragaan nilai, pembiasaan nilai, fasilitasi nilai, dan keterampilan nilai dengan strategi yang beragam. 10) Interaksi guru dan siswa bersifat demokratis/egaliter, terbuka, dilandasi rasa ukhuwah yang kuat dan saling menghargai. 11) Karakter subjek didik mencerminkan anak yang sedang tumbuh menjadi orang sholih, sadar diri, terbuka, demokratis, percaya diri, aktif, kreatif, cepat tanggap, pintar, senang bekerja sama dan mandiri. 12) Karakter alumni mencerminkan pribadi remaja saleh, sadar diri, percaya diri, santun, menggemari kegiatan di alam, mempunyai orientasi hidup dan cita-cita yang jelas, mandiri, senang belajar dan berorganisasi. 13) Ada keterbukaan sikap dari pendidik mengenai adopsi metode pembelajaran nilai terbaru yang sejalan dengan Islam. 14) Ada kerjasama yang baik antara orang tua dan sekolah untuk mendukung proses pembelajaran nilai.15) Ada sedikit hambatan pendidikan nilai di sekolah berupa ketidaksamaan pembiasaan yang dilakukan sebagian orang tua dengan pembiasaan di sekolah. 16) Terdapat keselarasan antara teori pendidikan nilai holistik Islam dan praktiknya di SDIT Alam Nurul Islam mengenai tujuan pendidikan nilai, metode pendidikan nilai; dan evaluasi pendidikan nilai. 17) Ada kesenjangan antara teori dan praktik dalam hal: siswa kurang memahami konsep sekolah alam, dan adanya hukuman untuk siswa. 18) Praktik pendidikan di SDIT Alam Nurul Islam dapat dijadikan pemikiran baru mengenai konsep dan praktik pendidikan nilai di Indonesia.

Item Type: Thesis (S3)
Uncontrolled Keywords: pendidikan nilai holistik, Islam, karakter, SDIT Alam
Subjects: Pendidikan > Pendidikan (Umum)
Divisions: Sekolah Pascasarjana (SPS) > Ilmu Pendidikan
Depositing User: Perpustakaan Pascasarjana
Date Deposited: 24 Apr 2014 01:04
Last Modified: 11 Oct 2022 03:05
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/10918

Actions (login required)

View Item View Item