TKW DAN PENGARUHNYA TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP BERKELUARGA DAN KELANGSUNGAN PENDIDIKAN ANAK DI KABUPATEN SLEMAN

Terry Irenewaty, M.Hum (2008) TKW DAN PENGARUHNYA TERHADAP KELANGSUNGAN HIDUP BERKELUARGA DAN KELANGSUNGAN PENDIDIKAN ANAK DI KABUPATEN SLEMAN. UNY.

[img]
Preview
Text
Terry_Irenewaty.pdf

Download (9kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengungkap dampak TKW bagi kelangsungan hidup berkeluarga dan kelangsungan pendidikan anak di Kabupaten Sleman. Kisah-kisah seputar Tenaga Kerja Wanita (TKW) sudah terlalu sering menghiasi media cetak dan elektronik, baik kisah sukses maupun sebaliknya. Kritik maupun dukungan terhadap program pengiriman TKI/TKW terus memicu perdebatan di masyarakat kita. banyak permasalahan yang muncul akibat dari keberangkatan para TKW tersebut, baik tentang ke¬langsung¬an hidup rumah tangganya, maupun masalah pendidikan anak-anaknya. Hal ini dikarenakan fungsi istri bagi suami dan ibu bagi anak ternyata tak tergantikan, sehingga keberangkatan para TKW ini menimbulkan disfungsi dalam keluarganya. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif yang bersifat naturalistik. Sedangkan strategi yang di¬guna¬kan mengingat penelitian tersebut sudah direncanakan secara terperinci dalam proposal sebelum peneliti terjun ke lapangan, maka strateginya yang cocok adalah embedded research (penelitian terpancang). Adapun langkah-langkahnya adalah 1) pengumpulan sumber melalui wawancara, observasi, dan teknik dokumentasi; 2) mereduksi data dengan tujuan untuk menyederhanakan dan meng-kategorisasi data; 3) menyajikan data dalam bentuk deskripsi me¬mo¬rial; 4) menarik kesimpulan sebagai interpretasi; 5) mengajukan rekomendasi berupa implikasi; dan 6) menyusun laporan penelitian. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa selama ini minat TKW di Kabupaten Sleman tergolong cukup tinggi, ditunjukkan dengan hasil wawancara dengan mantan TKW dan data dari Departemen Tenaga Kerja Kabupaten Sleman sejak tahun 2000. Dampak keberangkatan TKW bagi kelangsungan rumah tangganya ternyata beragam. Dari persepsi para suami mantan TKW, mereka memberi ijin dengan terpaksa pada istri untuk menjadi TKW. Ada satu kasus perceraian akibat istri yang punya niat kuat sebagai TKW sementara suami tidak memberi ijin. Sedangkan dampak keberangkatan TKW terhadap kelangsungan pendidikan anak rata-rata sama, bahwa sebagian besar anak menjadi terlantar dalam pe¬meliharaan. Karena selama ditinggal menjadi TKW urusan pe¬rawat¬an anak sepenuhnya hanya diserahkan kepada suami saja dengan dibantu oleh orangtua dari suami atau istri. Kata kunci: TKW, Kelangsungan hidup berkeluarga, pendidikan anak FISE, 2008 (PEND. SEJARAH)

Item Type: Other
Subjects: Ilmu Sosial > Sejarah
Date Deposited: 27 Jun 2012 02:49
Last Modified: 02 Oct 2019 02:15
URI: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/1053

Actions (login required)

View Item View Item