Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T00:27:31ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2018-12-13T07:55:34Z2019-05-09T09:09:17Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/61957This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/619572018-12-13T07:55:34ZPengembangan Modul Pembelajaran Akademik Fungsional Berbasis Teori Konstruktivisme tentang Penggunaan Transportasi Darat untuk Siswa Tunagrahita Jenjang SMALB.Penelitian ini bertujuan untuk: (1) menghasilkan modul pembelajaran akademik fungsional yang layak berbasis teori konstruktivisme tentang materi penggunaan transportasi darat untuk siswa tunagrahita dan (2) mengukur keefektifan penggunaan modul pembelajaran yang layak berbasis teori konstruktivisme tentang materi penggunaan transportasi darat untuk siswa tunagrahita.
Jenis penelitian yang digunakan yakni penelitian dan pengembangan. Model pengembangan yang digunakan menurut Borg and Gall mencakup tujuh langkah kegiatan, yakni: mengumpulkan informasi dan studi kebutuhan, perancangan, pengembangan produk awal, uji coba lapangan tahap awal, revisi, uji coba lapangan utama, dan penyempurnaan produk. Subjek penelitian uji coba yakni enam orang siswa tunagrahita jenjang SMALB. Kelayakan produk modul pembelajaran divalidasi oleh ahli materi dan ahli media. Uji coba lapangan awal untuk kelayakan produk dilakukan oleh 10 orang guru, sedangkan uji coba lapangan utama oleh 20 orang guru. Uji efektivitas dilakukan dengan mengukur perbedaan skor pre-test dan post-test subjek setelah menggunakan modul pembelajaran akademik fungsional berbasis teori konstruktivisme. Data penelitian dikumpulkan melalui kuesioner, tes hasil belajar, observasi, dan wawancara. Tenik analisis data untuk mengetahui kelayakan modul pembelajaran menggunakan analisis deskriptif kuantitatif, sedangkan analisis data keefektifan produk dengan menguji skor pre-test dan pos-test menggunakan tes tanda.
Hasil penelitian sebagai berikut: (1) produk dikembangkan menghasilkan modul pembelajaran akademik fungsional berbasis teori konstruktivisme yang menarik dari segi tampilan dengan menerapkan teori konstruktivisme melalui
pemberian scaffolding untuk membantu siswa tunagrahita mengoptimalkan kemampuan berpikirnya. Kelayakan produk modul pembelajaran akademik fungsional berdasarkan uji validasi ahli materi I sebesar 4,35 (sangat layak), ahli materi II sebesar 4,49 (sangat layak), ahli media I sebesar 5 (sangat layak), ahli media II sebesar 4,08 (layak), uji coba tahap awal sebesar 3,67 (layak), dan uji coba lapangan utama sebesar 4,26 (sangat layak). (2) Keefektifan produk berdasarkan analisis perbedaan skor pre-test dan post-test yakni untuk aspek pengetahuan pre-test (48,3%) dan pos-test (80,9%) yang didukung dengan kemampuan siswa dalam mengenal berbagai jenis transportasi darat dan cara menggunakannya. Aspek keterampilan pre-test (59,6%) dan pos-test (83,3%) didukung dengan kemampuan siswa dalam memanfaatkan transportasi darat yang ada di sekitarnya. Sedangkan pada aspek sikap pre-test (58,9%) dan pos-test (77,8%) ditunjukkan dengan siswa memiliki etika yang baik ketika menggunakan transportasi darat.Dyah Retno Wulandari2018-03-05T05:24:21Z2019-05-09T08:44:17Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/55885This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/558852018-03-05T05:24:21ZPengembangan Modul E-Marketing bagi Guru dalam Pembelajaran
Kewirausahaan Peserta Didik Tunagrahita Ringan Tingkat SMA.Penelitian ini bertujuan untuk: 1) mengidentifikasi kebutuhan dalam proses
pengembangan modul e-marketing bagi guru, 2) menghasilkan modul e-marketing
yang layak digunakan, 3) mengetahui keefektifan modul yang dihasilkan terhadap
pengetahuan dan keterampilan guru dalam melaksanakan pembelajaran e-
marketing.
Penelitian pengembangan ini mengacu pada langkah yang dikembangkan
Borg and Gall. Desain pengembangan tersebut dibatasi sampai pada 7 tahap
kegiatan, yakni: studi kebutuhan, perancangan, pengembangan produk awal, uji
coba lapangan tahap awal, revisi, uji coba lapangan utama, dan penyempurnaan
produk. Kelayakan modul divalidasi oleh ahli media dan ahli materi. Subjek
penelitian berjumlah 31 guru SLB yang diambil dari 6 sekolah dan 24 peserta didik
tunagrahita ringan tingkat SMA yang diambil dari 3 sekolah. Desain uji efektifitas
yang digunakan yaitu one group pretest-posttest design. Teknik pengumpulan data
yang digunakan yaitu tes, observasi, angket, wawancara. Teknik analisis data yang
digunakan yaitu deskriptif kuantitatif dalam bentuk tabel.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam pengembangan modul e-
marketing bagi guru disesuaikan dengan kebutuhan materi dan tampilan. Guru
membutuhkan modul yang memuat materi tentang langkah-langkah pembelajaran
e-marketing yang disesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan belajar peserta
didik tunagrahita ringan, langkah-langkah pengoperasian aplikasi yang digunakan
untuk e-marketing dan materi tentang strategi pemasaran online/e-marketing.
Kebutuhan akan tampilan modul meliputi kebutuhan dalam pemilihan warna,
gambar/ilustrasi yang sesuai dan tata letak yang tidak monoton sehingga
menimbulkan minat baca dan mengurangi rasa bosan ketika membaca. Modul e-
marketing yang dihasilkan layak digunakan guru karena menggunakan bahasa yang
mudah dipahami, ilustrasi yang mendukung penjelasan materi, dan materi yang
disusun telah disesuaikan dengan karakteristik dan kebutuhan belajar peserta didik
tunagrahita ringan tingkat SMA. Kelayakan modul juga didukung dengan skor
yang diperoleh dari uji validasi dan uji coba lapangan. Validasi ahli materi
mendapatkan skor 3,87 (kategori baik), dan validasi ahli media mendapatkan skor
4,26 (kategori sangat baik); uji coba lapangan tahap awal mendapatkan skor 3,87
(kategori baik), dan pada uji coba lapangan utama mendapatkan skor 4,35 (kategori
sangat baik). Terdapat perbedaan yang positif terhadap pengetahuan dan
keterampilan guru dalam melaksanakan pembelajaran e-marketing setelah
menggunakan modul e-marketing. perbedaan tersebut menunjukkan bahwa modul
yang dihasilkan efektif meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guru dalam
melaksanakan pembelajaran e-marketing bagi peserta didik tunagrahita ringan
tingkat SMA.Hulfah Hulfah