Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T14:02:47ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2015-07-13T07:40:03Z2019-03-11T02:37:07Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/22602This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/226022015-07-13T07:40:03ZPERAN ORANG TUA TERHADAP KEGIATAN EKSTRAKURIKULER
PRAMUKA DI SD NEGERI 3 KALIPETIR, KECAMATAN
PENGASIH, KABUPATEN KULON PROGOMasih kurang perhatian orang tua siswa tentang pentingnya kegiatan
ekstrakurikuler Pramuka. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa
tinggi peranan orang tua terhadap kegiatan ekstrakurikuler Pramuka di SD Negeri
3 Kalipetir, Pengasih, Kulon Progo.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Metode yang digunakan
adalah survei dengan teknik pengambilan datanya menggunakan angket. Subjek
dalam penelitian ini adalah seluruh orang tua/wali murid siswa SD Negeri 3
Kalipetir, kecamatan Pengasih, kabupaten Kulon Progo yang berjumlah 96 orang.
Teknik analisis data menggunakan analisis deskriptif kuantitatif yang dituangkan
dalam bentuk persentase.
Berdasarkan hasil penelitian maka dapat disimpulkan bahwa peran orang
tua terhadap kegiatan ekstrakurikuler pramuka di Sekolah Dasar Negeri 3
Kalipetir, Pengasih, Kulon Progo berada pada kategori “sangat rendah” sebesar
10,42% (10 orang), kategori “rendah” sebesar 20,83% (20 orang), kategori
“sedang” sebesar 22,92% (22 orang), kategori “tinggi” sebesar 45,83% (44
orang), “sangat tinggi” sebesar 0% (0 orang). Berdasarkan nilai rata-rata, yaitu
24,55, peran orang tua terhadap kegiatan ekstrakurikuler pramuka di Sekolah
Dasar Negeri 3 Kalipetir, Pengasih, Kulon Progo masuk dalam kategori “sedang”.Ngatiyah2015-07-13T07:36:09Z2019-03-11T02:37:01Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/22421This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/224212015-07-13T07:36:09ZKEMAMPUAN MAHASISWA PRODI PJKR ANGKATAN 2011 FIK UNY
DALAM KOMPETENSI PENDIDIKPermasalahan dalam penelitian ini berdasarkan pengalaman setelah
melaksanakan mata kuliah PPL maka mahasiswa prodi PJKR angkatan 2011
seharusnya dapat mengambil pembelajaran dari berbagai macam permasalahan
yang dihadapi untuk melaksanakan profesi guru. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui kemampuan mahasiswa prodi PJKR angkatan 2011 FIK UNY tentang
kompetensi pendidik sebagai calon guru Penjasorkes yang nantinya menjadi salah
satu pendidik di sekolah.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kuantitatif menggunakan metode
survei. Populasi penelitian ini adalah seluruh mahasiswa prodi PJKR angkatan
2011 FIK UNY yang belum lulus kuliah yaitu berjumlah 211 mahasiswa. Teknik
pengambilan sampel dengan menggunakan insidental sampling mengingat
mahasiswa prodi PJKR angkatan 2011 saat ini sebagian besar tinggal menempuh
mata kuliah tugas akhir skripsi sehingga jarang di kampus dan cukup sulit
menemuinya sehingga jumlah sampel yang diperoleh adalah 103 responden.
Instrumen penelitian yang digunakan dalam penelitian ini mengadobsi angket
format penilaian kinerja guru (FPKG) 2010 yang diambil dari website Kementrian
Pendidikan Nasional dengan koefisien reliabilitas sebesar 0,931. Teknik analisis
data menggunakan analisis statistik deskriptif dengan pemaparan data dalam
bentuk persentase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan mahasiswa prodi PJKR
angkatan 2011 FIK UNY dalam kompetensi pendidik yaitu sebanyak 10
mahasiswa (9,71%) kategori sangat baik, 25 mahasiswa (24,27%) kategori baik,
30 mahasiswa (29,13%) kategori cukup, 32 mahasiswa (31,07%) kategori kurang
baik, dan 6 mahasiswa (5,83%) kategori sangat kurang baik. Frekuensi terbanyak
sebesar 31,07%, yaitu kategori kurang baik.Ghulam Tamami Anwar2015-07-13T07:35:47Z2019-03-11T02:36:58Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/22407This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/224072015-07-13T07:35:47ZHUBUNGAN ANTARA KEKUATAN OTOT LENGAN, KEKUATAN OTOT
PUNGGUNG, KEKUATAN OTOT TUNGKAI DAN KOORDINASI MATA-
TANGAN DENGAN KEMAMPUAN SERVIS ATAS
BOLAVOLI SISWA PUTRA SMP KANISIUS
GAYAM YOGYAKARTADalam melakukan servis bola voli kekuatan otot lengan, kekuatan otot
punggung, kekuatan otot tungkai dan koordinasi mata-tangan mempunyai
kontribusi atau sumbangan yang cukup dominan. Maka dalam penelitian ini
bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kekuatan otot lengan, kekuatan otot
punggung, kekuatan otot tungkai dan koordinasi mata tangan dengan kemampuan
servis atas bola voli siswa putra SMP Kanisius Gayam Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian korelasional menggunakan metode
survei dengan instrumen tes dan pengukuran. Subjek penelitian yang digunakan
adalah siswa putra SMP Kanisius Gayam Yogyakarta yang berjumlah 16 anak.
Teknik analisis data menggunakan analisis regresi pada taraf signifikasi 5 %.
Berdasarkan hasil penelitian hipotesisi pertama diperoleh nilai r
=
0,770 > r tabel
(0.05)(15)
= 0,412. Uji hipotesis kedua diperoleh r
= 0.698 > r
tabel
(0.05)(15)
= 0,412. Uji hipotesis ke tiga diperoleh r
= 0,412. Uji hipotesisi ke empat diperoleh r
hitung
hitung
hitung
= 0,784 > r tabel
= 0,809 > r hitung
=
0,412. Uji hipotesis ke lima diperoleh nilai F
hitung
17,443 > F
(3,36) dapat
disimpulkan ada hubungan yang signifikan antara kekuatan otot lengan, kekuatan
otot punggung, kekuatan otot tungkai dan koordinasi mata-tangan dengan
kemampuan servis atas bolavoli siswa putra SMP Kanisius Gayam Yogyakarta.
tabel
hitung
(0.05)(15)
(0.05)(15)Markus Wahyu Purwocahyono2015-03-25T01:59:01Z2019-01-29T19:28:51Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/14006This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/140062015-03-25T01:59:01ZPENGARUH BERMAIN SMALL-SIDED GAMES TERHADAP TINGKAT
KEBUGARAN JASMANI SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER
SEPAKBOLA DI SD NEGERI TEMANGGAL
TAHUN 2014Banyak siswa yang memiliki kebugaran jasmani yang kurang, terbukti
ketika diberikan latihan yang mengarah ke fisik mereka mengeluh karena merasa
kelelahan. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh
bermain small-sided games terhadap tingkat kebugaran jasmani siswa peserta
ekstrakurikuler sepakbola di SD Negeri Temanggal.
Penelitian merupakan penelitian eksperimen dengan desain penelitian one
group pretest and posttest design. Subjek penelitian ini adalah siswa peserta
ekstrakurikuler sepakbola di SD Negeri Temanggal usia 10-12 tahun yang
berjumlah 22 siswa. Teknik pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan
tes. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Tes Kebugaran
Jasmani Indonesia (TKJI) (2010: 3) dengan koefisien validitas 0,884 dan
koefisien realibitas 0,911. Teknik analisis data menggunakan uji-t before-after
(sebelum-sesudah).
Hasil uji-t menunjukkan bahwa t hitung sebesar 4,18 > 2,07 (t-tabel) dan
besar nilai signifikansi probability 0,00 < 0,05, berarti terdapat peningkatan yang
signifikan dari bermain small-sided games untuk meningkatkan kebugaran
jasmani siswa peserta ekstrakurikuler sepakbola usia 10-12 tahun. Sebelum
diberikan latihan bermain small-sided games pada siswa peserta ekstrakurikuler
sepakbola di SD Negeri Temanggal 10-12 tahun berada pada rerata 14,77 dan
pada saat posttest meningkat menjadi 16,45. Ternyata besarnya rerata setelah
melakukan bermain small-sided games meningkat sebesar 1,68
atau sebesar 59,50
%.Yariska Dityo Rahmianto Yariska Dityo Rahmianto2015-03-20T03:35:59Z2019-03-11T02:24:51Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/13511This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/135112015-03-20T03:35:59ZEFFECT OF BRAND IMAGE TOWARDS DECISION MAKING IN BUYING NIKE SHOES OF STUDENTS OF FACULTY OF SPORT SCIENCE YSUAbstract
Brand image is a factor affecting the decision making factors with the factor that affects such as: (1) excellence-associated factors, (2) strength- associated factor, (3) uniqeness associated factor. Meanwhile, a purchase decision is very influenced by the assessment of the quality of products and is influenced by factors such as: (1) factor of culture, (2) social factors, (3) personal factors, (4) psychological factors. Therefore, this study aims to determine the effect on the brand image of Nike shoes purchase decision on the students of Faculty of Sport Science YSU.
This study was a correlational study using a questionnaire survey instrument containing statement items to obtain data about the brand image and data on decision-making. The population in this study was the students of Faculty of Sport Science YSU academic year 2014/2015 for 527 students. The samples in this study were obtained for 50 students.
From the research results, it is obtained from the brand image as much as 21 respondents (42%) are included in the high category, for 29 respondents (58%) fall into the medium category. As for purchasing decisions, it is obtained 17 respondents (34%) categorized into the medium category, 32 respondents (64%) fall into the medium category, and 1 respondent (2%) is included in the low category.
Keywords: brand image, decision-making, Nike shoesRomadhoni Muhammad2015-03-20T03:34:08Z2019-01-29T14:56:01Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/2390This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/23902015-03-20T03:34:08ZPERBEDAAN KEMAMPUAN LOMPAT JAUH GAYA JONGKOK SISWA PUTRA DENGAN PUTRI KELAS III DAN IV SD NEGERI BANDARSEDAYU KECAMATAN WINDUSARI
KABUPATEN MAGELANG
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan kemampuan lompat jauh gaya jongkok siswa putra dengan putri kelas III dan IV SD Negeri Bandarsedayu Kecamatan Windusari Kabupaten Magelang.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif komperatif dengan teknik pengambilan data menggunakan tes dan pengukuran lompat jauh gaya jongkok. Penelitian ini merupakan penelitian populasi, karena seluruh populasi dijadikan sebagai subjek penelitian, yaitu sebanyak 34 siswa, yang terdiri atas 19 orang siswa putra dan 15 orang siswa putri. Data yang diperoleh kemudian dideskripsikan menggunakan teknik; 1) pengukuran gejala pusat yang dideskripsikan menggunakan mean, median, modus, skor maksimum, skor minimum, 2) pengukuran variasi kelompok yang dideskripsikan menggunakan rentangan (range), dan standar deviasi (standard deviation), 3) penyajian data dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi relatif, dan diagram batang.
Dari hasil deskripsi dan penyajian data tersebut dapat disimpulkan bahwa siswa putra kelas III dan IV SD Negeri Bandarsedayu lebih baik dalam melakukan lompat jauh gaya jongkok dibandingkan siswa putri kelas III dan IV SD Negeri Bandarsedayu. Hal ini dapat diketahui dari rerata (mean) kelompok data kemampuan lompat jauh gaya jongkok siswa putra kelas III dan IV SD Negeri Bandarsedayu adalah lebih tinggi jika dibandingkan rerata (mean) kelompok data kemampuan lompat jauh gaya jongkok siswa putri kelas III dan IV SD Negeri Bandarsedayu, yaitu 2,90 > 2,53, dan selisih sebesar 0.37.
Kata kunci : kemampuan lompat jauh gaya jongkok, siswa putra dengan putri. Jumlah halaman depan : xiv
Jumlah halaman isi skripsi : 47
Eny Rohbawani2015-03-20T03:33:24Z2015-03-23T06:14:24Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/13510This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/135102015-03-20T03:33:24ZPERBEDAAN TINGKAT KEBUGARAN JASMANI SISWA
KELAS VII, VIII,
DAN IX
SMP NEGERI 1 KOTA MUNGKID KABUPATEN MAGELANG
TAHUN 2014/2015ABSTRAK
Perbedaan tingkat kebugaran jasmani peserta didik tingkat SMP di Kabupaten
Magelang itu berbeda-beda. Ada yang berpendapat bahwa tingkat kebugaran jasmaniuntuk kelas IX itu lebih bagus dengan alasan postur tubuh besar.. Disamping itu adayang berpendapat lain bahwa yang memiliki tingkat kebugaran paling baik yaitu kelaVII alasannya yaitu mereka lebih banyak melakukan aktifitas fisik. Untukmembuktikan kebenarannya maka perlu dilakukan penelitian yang bertujuan untukmengetahui perbedaan tingkat kebugaran jasmani siswa atau anak sekolah menengahpertama.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode survei denganmenggunakan satu variabel. Varibel dalam penelitian ini yaitu kebugaran jasmani.Populasi yang digunakan dalam penelitian ini yaitu siswa kelas VII, VIII, dan IX di
SMP Negeri 1 Kota Mungkid dengan jumlah sampel 174 siswa. Untuk pengambilansampel peneliti menggunakan cara Simple Random Sampling. pengambilan datamengunakan tes dan pengukuran dengan menggunakan tes lari 2,4 kilometer untukusia 13-19 tahun dari Kenneth Cooper.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kebugaran antara kelas VII dankelas VIII tidak ada perbedaan yang signifikan, tingkat kebugaran kelas antara VIIdan kelas IX ada perbedaan yang signifikan, dan tingkat kebugaran antara kelas VIIdan kelas IX ada perbedaan yang signifikan.
Kata kunci: perbedaan tingkat kebugaran jasmani siswa kelas VII,VIII, dan IXsakti agung Nugruho2012-07-04T03:43:25Z2012-07-04T03:43:25Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/1533This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/15332012-07-04T03:43:25ZDESKRIPSI SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN JASMANI SMP DAN SMA SE-DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAThis research is aimed at revealing the condition of facilities and infrastructures in SMPs and SMAs in Yogyakarta. This is a survey research using observation on each school as the data collecting method. The population of this research involved all junior high schools (SMP and MTs) and senior high schools (SMA, SMK, and MAN) whether state or private schools in Yogyakarta. The samples taken for this research involved 48 junior high schools and 43 senior high schools in Yogyakarta. The samples were determined through incidental sampling. The research instruments used in this research were observation sheets. The data were analyzed through percentage. The result of this research showed that the condition of facilities and infrastructures on each SMP included tools 58,33%, equipment 33,33%, and facilities 22,91%. For SMA/SMK/MAN, the percentage of tools was 51,16%, equipment was 32,55%, and facilities was 20,93%. The condition of tools, equipment, and facilities was not sufficient to support the ideal learning process of physical education compared to the number of the students. The result of this research could only be generalized on each school. Keywords: facilities and infrastructures, physical education Soni Nopembri2012-07-04T01:44:27Z2012-07-04T01:44:27Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/1517This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/15172012-07-04T01:44:27ZVOLLEYBALL GAME: EMPOWERING THE CIVILIZATIONCivilization is a good purpose that maybe can reach with kind of efforts were isn’t easy to realize. The government and people must coordinate to improving the civilization. One of effort that can be represented the civilization was sports approaches. Where was the governance look after for the sports cultural that were exist in a places and try to improving it to all of people in the around of that place with good organize. In this paper author take the mainly discuss about how the government and social efforts especially in Bantul to improving volleyball culture in there for empowering the civilization. One of the character from civilizations is the social participated to improve together with the government in this case volleyball is like a soul in Bantul that have known by people in Indonesia. Bantul was one of the volleyball centres of improving volleyball sports. Bantul Governance not optimally yet on improving volleyball sport as an icon or cultural sport in there. It is showed by the people in Bantul right now not believe again with volleyball value that ca be get again o playing volleyball sports. We can see again that a few years ago that every place in Bantul has volleyball court. That court was also used by people locally and they practice routine. These conditions must be considered by the governance and people locally must look after for the solving. Key words: volleyball, cultural sport, civilization Sujarwo Jarwojarwo@uny.ac.id