Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T22:38:34ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2015-04-16T06:36:26Z2019-01-29T21:11:23Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/16718This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/167182015-04-16T06:36:26ZKEMAMPUAN KID’S ATHLETICS SISWA KELAS IV DAN V SD NEGERI BAGUSAN KECAMATAN SELOPAMPANG KABUPATEN TEMANGGUNGPenelitian ini dilatar belakangi oleh permasalahan bahwa SD Negeri Bagusan akan mengirimkan siswanya dalam kejuaraan atletik tingkat kecamatanSelopampang, namun belum diketahui seberapa kemampuan siswanya tersebut.
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa tingkat kemampuan kid’s athletics siswa kelas IV dan V SD Negeri Bagusan.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif menggunakan metode survei.
Populasi yang digunakan dalam penelitian ini adalah semua siswa kelas IV dan V
SD Negeri Bagusan yang berjumlah 59 siswa. Sampel penelitian ini menggunakan
Purposive sampling sebanyak 53 siswa. Instrumen tes yang digunakan yaitu lari
sprint dan gawang, loncat katak, lempar turbo dan formula 1. Teknik
pengumpulan data penelitian menggunakan tes dan pengukuran. Teknik analisis
data menggunakan deskriptif dengan persentase.
Berdasarkan hasil penelitian diketahui bahwa kemampuan Kid’s Athletics
siswa kelas IV SD Negeri Bagusan anak laki-laki sebagian besar berkategori
“cukup” sebesar 26,7 % dan “kurang” sebesar 26,7 %, sedangkan anak perempuan
sebagian besar berkategori “cukup” sebesar 35,7 % dan berkategori “kurang”
sebesar 35,7 %. Kemampuan Kid’s Athletics siswa kelas V SD Negeri Bagusan
siswa laki-laki sebagian besar berkategori “kurang” sebesar 38,42 %, sedangkan
anak perempuan sebagian besar berkategori “kurang” sebesar 36,4 %.Taufik Dwi Saputro,2015-04-16T02:28:21Z2019-01-29T21:11:10Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/16713This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/167132015-04-16T02:28:21ZTINGKAT KEMAMPUAN PASSING ATAS PESERTA EKSTRAKURIKULER PERMAINAN BOLAVOLI SISWA PUTERA SD NEGERI 3 GLAGAH TEMON KULONPROGOBelum dikuasainya passing atas dalam permainan bolavoli karena banyak
takut cedera pada jari tangan. Oleh karena itu penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui Seberapa Tinggi Tingkat Kemampuan Passing Atas Peserta
Ekstrakurikuler Permainan Bolavoli Siswa Putera SD Negeri 3 Glagah Temon
Kulonprogo.
Desain penelitian ini yaitu penelitian deskriptif kuantitatif. Metode yang
digunakan dalam penelitian ini dengan teknik tes dan pengukuran. Populasi
penelitian ini adalah seluruh siswa putera yang mengikuti ekstrakurikuler bolavoli
di SD Negeri 3 Glagah Temon Kulonprogo yang berjumlah 24 siswa. Instrumen
tes keterampilan passing atas bolavoli menggunakan tes passing atas yang telah
diuji dengan validitas 0.7
33 dan reliabilitas 0.824. Teknik analisis yang digunakan
adalah statistik deskriptif, hasil angket diolah menjadi 3 kategori, yaitu tinggi,
sedang, dan rendah.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat ditarik kesimpulan
bahwa Tingkat Kemampuan Passing Atas Peserta Ekstrakurikuler Permainan
Bolavoli Siswa Putera SD Negeri 3 Glagah Temon Kulonprogo yaitu sebanyak
4 siswa (16.67%) kategori Tinggi, 15 siswa (62.50%) menyatakan Sedang, dan 5
siswa (20.83%) kategori rendah. Tingkat Kemampuan Passing Atas Peserta
Ekstrakurikuler Permainan Bolavoli Siswa Putera SD Negeri 3 Glagah Temon
Kulonprogo adalah dominan sedang, dan bila dilihat dari rerata (Mean) dengan
nilai 14,83, maka nilai tersebut juga masuk dalam kategori “Sedang”.Riko Maulana2015-04-16T02:21:45Z2019-01-29T21:11:03Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/16710This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/167102015-04-16T02:21:45ZTINGKAT KEMAMPUAN DASAR MEMUKUL LOB PERMAINAN
BULUTANGKIS SISWA PESERTA EKSTRAKURIKULER
DI SD NEGERI SUROJOYO KECAMATAN
CANDIMULYO KABUPATEN
MAGELANG TAHUN 2014Permasalahan dalam penelitian ini yaitu belum diketahui kemampuan
dasar memukul lob permaina bulutangkis. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahuiTingkat Kemampuan Dasar Memukul Lob dalam Permainan
Bulutangkis Siswa Peserta Ekstrakurikuler di SD Negeri Surojoyo Kecamatan
Candimulyo Kabupaten Magelang
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode survei teknik
pengambilan data. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa peserta
ekstrakurikuler di SD Negeri Surojoyo Kecamatan Candimulyo Kabupaten
Magelang. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan memukul
lobdariBarry L Johnson,dengan validitas 0,6 dan reabilitas sebesar 0,96. Teknik
analisis data penelitian menggunakan teknik analisis diskriptif kuantitatif dengan
presentase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa Tingkat kemampuan dasar memukul
lob siswa putra dengan kategori sangat tinggi 55,6%, tinggi 0%, sedang 11,1%,
rendah 0%, sangat rendah 33,3% . Tingkat kemampuan memukul lob siswa putri
dengan kategori sangat tinggi 54,5%, tinggi 9%, sedang 9%, rendah 0%, sangat
rendah 27,5%. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tingkat kemampuan
dasar memukul lob siswa peserta SD Negeri Surojoyo, Kecamatan Candimulyo,
Kabupaten magelang termasuk kategori tinggi.Febry Kusuma Bangkit2015-04-06T03:10:15Z2019-01-29T20:13:47Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/15275This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/152752015-04-06T03:10:15ZTINGKAT KESEGARAN JASMANI SISWA USIA 6 – 9 TAHUN
BERDASARKAN STRATA PENDIDIKAN ORANG TUA
SD NEGERI 2 MUDALREJO KECAMATAN LOANO
KABUPATEN PURWOREJO JAWA TENGAHTingkat kesegaran jasmani siswa SD Negeri 2 Mudalrejo Kecamatan LoanoUsia 6 – 9 Tahun belum semuanya baik. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui Tingkat Kesegaran Jasmani Siswa Usia 6 – 9 Tahun BerdasarkanStrata Pendidikan Orang Tua SD Negeri 2 Mudalrejo Kecamatan LoanoKabupaten Purworejo Jawa Tengah.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah survei dengan teknik tesdan pengukuran. Subjek dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas I, II, danIII SD Negeri 2 Mudalrejo Kecamatan Loano Kabupaten Purworejo yang berusia6-9 tahun yang berjumlah 80 siswa. Instrumen yang digunakan dalam penelititanini adalah TKJI (Tes Kesegaran Jasmani Indonesia) 2010 dari Puskesjasrek
dengan teknik analisis data deskriptif kuantitatif dengan hasil persentase.
Hasil Tes Kesegaran Jasmani Indonesia untuk anak umur 6-9 tahun Putradan Putri menunjukkan bahwa tingkat kesegaran jasmani siswa kelas I, II, dan IIISD Negeri 2 Mudalrejo Kecamatan Loano Kabupaten Purworejo yang pendidikan
orang tua SD klasifikasi baik sekali 5,00 %, siswa dalam klasifikasi baik 25,00 %,klasifikasi sedang, 52,50 % siswa dalam klasifikasi kurang 17,50 %, dan tidak adasiswa dalam klasifikasi kurang sekali. Pendidikan orang tua SMP klasifikasi baik
sekali 3,85 %, siswa dalam klasifikasi baik 19,23 %, klasifikasi sedang 34,62 %
siswa dalam klasifikasi kurang 34,62 %, dan 7,69 % dalam klasifikasi kurang
sekali. Pendidikan orang tua SMA klasifikasi baik baik sekali dan klasifikasi baiktidak ada, klasifikasi sedang 78,57 %, klasifikasi kurang 21,43 %, dan klasifikasikurang sekali tidak ada.Dani Tri Kuntoro2015-04-06T01:55:42Z2019-01-29T20:13:36Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/15270This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/152702015-04-06T01:55:42ZTINGKAT PENGETAHUAN SISWA SEKOLAH DASAR KELAS IV DAN
V TENTANG PERILAKU HIDUP SEHAT DI SD NEGERI GENTAN
KECAMATAN SEYEGAN KABUPATEN SLEMANPenelitian ini dilatarbelakangi oleh kebiasaan pemilihan jajan makanan
dan minuman disekolah, pengetahuan pentingnya sarapan pagi, kebersihan diri
dan lingkungan, serta kebiasaan olahraga dan istirahat siswa SD Negeri Gentan
Kecamatan Seyegan Kabupaten Sleman. Penelitian ini bertujuan untuk
mengetahui tingkat pengetahuan siswa sekolah dasar kelas IV dan V tentang
perilaku hidup sehat di SD Negeri Gentan Kecamatan Seyegan Kabupaten
Sleman.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif menggunakan pendekatan
survey dengan teknik pengambilan data menggunakan tes pilihan ganda. Subyek
penelitian ini adalah siswa kelas IV dan V SD Negeri Gentan Kecamatan Seyegan
Kabupaten Sleman yang berjumlah 82 siswa terdiri dari 41 siswa kelas IV dan 41
siswa kelas V. Uji Validitas Instrumen menggunakan rumus Product Moment
Pearson dan uji Reliabilitas Instrumen menggunakan rumus Alpha Cronbach
melalui SPSS 16.0 for windows. Untuk menganalisis data digunakan teknik
deskriptif kuantitatif dengan persentase.
Hasil penelitian tingkat pengetahuan siswa sekolah dasar kelas IV dan V
tentang perilaku hidup sehat di SD Negeri Gentan Kecamatan Seyegan Kabupaten
Sleman menunjukkan hasil cukup dengan persentase sebesar 34,14% yang
didukung lima faktor. Pengetahuan terhadap faktor makanan dan minuman
sebesar 31,70%, pengetahuan terhadap faktor kebersihan diri sebesar 36,58%,
pengetahuan terhadap faktor kebersihan lingkungan sebesar 39,02%, pengetahuan
terhadap faktor sakit dan penyakit sebesar 40,24%, dan pengetahuan terhadap
faktor hidup teratur sebesar 43,90%.Aris Tamaji Wijayanto2015-04-06T01:30:53Z2019-01-29T20:13:04Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/15258This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/152582015-04-06T01:30:53ZKETERLAKSANAAN PEMBELAJARAN AKTIVITAS RITMIK PADA
SISWA KELAS 5 SD NEGERI SE- KECAMATAN KARANGMOJO,
GUNUNGKIDULABSTRAK
Berdasarkan hasil observasi,masih ada beberapa guru SD yang belum
melaksanakan pembelajaran aktivitas ritmik sesuai dengan kurikulum, padahal
guru harus melaksanakan pembelajaran aktivitas ritmik. Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui keterlaksanaan pembelajaran aktivitas ritmik pada siswa kelas 5
SDNegeri se- Kecamatan Karangmojo, Gunungkidul.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan
persentase.Subyek penelitian ini yaitu 35 guru penjasorkes di Sekolah Dasar
Negeri se- Kecamatan Karangmojo, Gunungkidul. Instrumen yang digunakan
dalam mengumpulkan data berupa angket.
Hasil penelitian menunjukkan keterlaksanaan pembelajaran aktivitas
ritmik pada siswa kelas 5 SD Negeri se- Kecamatan Karangmojo, Gunungkidul.
Pada faktor perencanaan pembelajaran telah terlaksana sebesar 73,57%, faktor
proses pembelajaran telah terlaksana sebesar 73,62%, faktor penilaian/evaluasi
telah terlaksana sebesar 73,47%, dan faktor materi pembelajaran telah
dilaksanakan sebesar 72,86%. Secara keseluruhan terlaksana sebesar 73,38% dan
tidak terlaksana sebesar 26,62%Rini Pujiaryanti2015-04-06T01:21:53Z2019-01-29T20:12:42Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/15250This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/152502015-04-06T01:21:53ZTANGGAPAN GURU PENDIDIKAN JASMANI DAN PEMBIMBING
KHUSUS TERHADAP PENERAPAN PENDIDIKAN JASMANI
ADAPTIF DI SEKOLAH DASAR INKLUSI
SE KABUPATEN KULON PROGOPenelitian ini dilaksanakan karena belum diketahuinya tanggapan
Guru Pendidikan Jasmani dan Pembimbing Khusus terhadap penerapan
Pendidikan Jasmani Adaptif di Sekolah Dasar Inklusi se Kabupaten Kulon
Progo sehingga penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tanggapan Guru
Pendidikan Jasmani dan Pembimbing Khusus terhadap penerapan Pendidikan
Jasmani Adaptif di Sekolah Dasar Inklusi se Kabupaten Kulon Progo.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif dengan
menggunakan metode survei dan teknik pengumpulan data yang digunakan
yaitu berupa angket. Populasi dalam penelitian ini Guru Pendidikan Jasmani
dan Pembimbing Khusus di Sekolah Dasar Inklusi se Kabupaten Kulon Progo
sebanyak 38 orang, sampel yang digunakan adalah seluruh populasi sehingga
penelitian ini merupakan penelitian populasi. Instrumen yang digunakan
berupa angket yang telah diuji melalui Expert Judgement. Untuk
mengumpulkan data menggunakan teknik one shot. Untuk menganalisis data
digunakan teknik deskriptif kuantitatif dengan persentase.
Hasil penelitian menunjukkan tanggapan guru pendidikan jasmani dan
pembimbing khusus terhadap penerapan pendidikan jasmani adaptif di
Sekolah Dasar Inklusi se Kulon Progo pada kategori sangat positif 5,26%,
positif15,78%,cukup 60,52%,negatif 13,15%, sangat negatif 5,26%.Dini Febriani2015-03-30T06:55:19Z2019-01-29T19:49:17Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/14570This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/145702015-03-30T06:55:19ZKEMAMPUAN SERVIS DAN PASSING DALAM PERMAINAN
BOLAVOLI SISWA KELAS VIII MTs MA’ARIF SADANG
KABUPATEN KEBUMEN TAHUN 2014Penelitian ini dilatarbelakangi dari pembelajaran servis dan passing dalam
permainan bolavoli pada siswa kelas VIII MTs Ma’Arif Sadang Kebumen yang
dilakukan secara konvensional dan keterbatasan sarana prasarana yang dimiliki
oleh MTs Ma’Arif Sadang Kebumen. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui
kemampuan passing dan servis bolavoli pada siswa kelas VIII MTs Ma’Arif
Sadang, Kabupaten Kebumen Tahun 2014.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan metode
survei yang pengambilan datanya dilakukan dengan tes dan pengukuran. Populasi
pada penelitian ini adalah semua siswa siswa kelas VIII MTs Ma’Arif Sadang,
Kabupaten Kebumen Tahun 2014 yang berjumlah 45 siswa terdiri atas 22 siswa
putra dan 23 siswa putri. Data pada penelitian ini diambil dari tes passing bawah,
passing atas, servis bawah dan servis atas dengan mengikuti petunjuk tes
keterampilan bolavoli usia 13-15 tahun yang dikeluarkan oleh Depdiknas tahun
1999. Teknik analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif persentase.
Penelitian ini menyimpulkan bahwa (1) Kemampuan servis bawah siswa
kelas VIII MTs Ma’Arif Sadang, Kabupaten Kebumen tahun 2014 termasuk
dalam kategori kurang sekali, dengan pencapaian persentase tertinggi yaitu
44,44% (20 siswa) dari 45 siswa. Sedangkan kemampuan servis atas pada siswa
kelas VIII MTs Ma’Arif Sadang, Kabupaten Kebumen tahun 2014 termasuk
dalam kategori kurang sekali, dengan pencapaian persentase tertinggi yaitu 80%
(36 siswa) dari 45 siswa; (2) Kemampuan passing bawah siswa kelas VIII MTs
Ma’Arif Sadang, Kabupaten Kebumen tahun 2014 termasuk dalam kategori
kurang, dengan pencapaian persentase tertinggi yaitu 40% (18 siswa) dari 45
siswa. Sedangkan kemampuan passing atas siswa kelas VIII MTs Ma’Arif
Sadang, Kabupaten Kebumen tahun 2014 termasuk dalam kategori kurang sekali,
dengan pencapaian persentase tertinggi yaitu 42,22% (19 siswa) dari 45 siswa.Arianto2015-03-30T01:19:26Z2019-01-29T19:45:57Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/14481This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/144812015-03-30T01:19:26ZUPAYA PENINGKATAN PEMBELAJARAN LOMPAT DAN LONCAT
DENGAN MODIFIKASI ALAT BANTU PADA SISWA KELAS IV SD
NEGERI 1 SOKAWERA KECAMATAN SOMAGEDE
KABUPATEN BANYUMAS TAHUN
PELAJARAN 2013/2014Permasalahan dalam penelitian ini adalah pembelajaran gerak dasar lompat
dan loncat siswa kelas IV SD Negeri 1 Sokawera Kecamatan Somagede
Kabupaten Banyumas relatif rendah. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan
pembelajaran gerak dasar lompat dan loncat dengan modifikasi alat bantu siswa kelas
IV SD Negeri 1 sokawera Kecamatan Somagede Kabupaten Banyumas tahun
2013/2014.
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas. Subjek penelitian yang
digunakan siswa kelas IV sejumlah 19 anak. Penelitian tindakan setiap siklus
dengan dua kali pertemuan, setiap pertemuan selama 70 menit. Peningkatan
pembelajaran gerak dasar lompat dan loncat difokuskan pada peningkatan
keterampilan unjuk kerja siswa, peningkatan tanggapan siswa, dan peningkatan
penilaian keterampilan guru oleh kolaborator terhadap pembelajaran gerak dasar
lompat dan loncat. Data yang akan diambil oleh peneliti dan kolaborator
menggunakan instrumen berupa angket tanggapan siswa, evaluasi unjuk kerja
kemampuan gerak dasar lompat dan loncat dan lembar observasi pengamatan
terhadap guru. Pengambilan data dilakukan saat pembelajaran. Data yang
diperoleh dianalisis menggunakan analisis deskriptif.
Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan, dapat disimpulkan bahwa
tindakan dengan modifikasi alat bantu dilakukan dalam 2 siklus dengan
keseluruhan 4 kali pertemuan, ternyata mampu meningkatkan pembelajaran gerak
dasar lompat dan loncat siswa kelas IV SD Negeri 1 Sokawera Kecamatan
Somagede Kabupaten Banyumas. Peningkatan tersebut meliputi peningkatan
keterampilan unjuk kerja gerak dasar lompat dari siklus satu 57,89% dan siklus
dua menjadi 89,47% atau sebesar 31,58% dan peningkatan nilai belajar tes unjuk
kerja gerak dasar loncat dari siklus satu 57,89% dan siklus dua menjadi 84,21%
atau sebesar 26,32%, peningkatan tersebut juga diikuti dengan peningkatan
tanggapan siswa terhadap pembelajaran, dan peningkatan hasil observasi
keterampilan guru dalam proses pembelajaran oleh kolaborator terhadap
pembelajaran gerak dasar lompat dan loncat.Karyono2015-03-30T01:15:27Z2019-01-29T19:45:52Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/14479This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/144792015-03-30T01:15:27ZSURVEI TINGKAT KESEGARAN JASMANI SISWA KELAS II DAN III SD
NEGERI GODEAN 2 KECAMATAN GODEAN KABUPATEN SLEMAN
DAERAH ISTIMEWA YOGYAKARTAPermasalahan dalam penelitian ini adalah beberapa siswa kelas II dan III
SD Negeri Godean 2 yang sering mengeluh cepat capek/ lelah dalam mengikuti
kegiatan/ aktifitas berolahraga. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat
kesegaran jasmani siswa kelas II dan III SD Negeri Godean 2 Kecamatan Godean
Kabupaten Sleman Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif menggunakan metode
survey dengan teknik pengumpulan datanya menggunakan teknik tes dan
pengukuran. Populasi penelitian yang memenuhi persyaratan sebagai peserta tes,
sejumlah 114 siswa. Instrumen yang digunakan adalah Tes Kesegaran Jasmani
Indonesia untuk usia 6-9 tahun. Tes tersebut terdiri dari 5 item tes, yaitu: lari 30
meter, gantung siku tekuk, baring duduk 30 detik, loncat tegak, dan lari 600
meter. Analisis data menggunakan teknik analisis deskriptif kuantitatif dengan
persentase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat kesegaran jasmani siswa
kelas II dan III SD Negeri Godean 2 Kecamatan Godean Kabupaten Sleman
Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta, untuk kategori “baik sekali” sebanyak 11
siswa atau sebesar 9,65%; kategori “baik” sebanyak 44 siswa atau sebesar
38,60%; kategori “sedang” sebanyak 54 siswa atau sebesar 47,36%; kategori
“kurang” sebanyak 5 siswa atau sebesar 4,39%; dan ketegori “kurang sekali”
sebanyak 0 siswa atau sebesar 0%.Ponijah2015-03-30T01:10:49Z2019-01-29T19:45:39Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/14474This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/144742015-03-30T01:10:49ZSURVEI SARANA DAN PRASARANA PENDIDIKAN JASMANI DI
SEKOLAH DASAR NEGERI SE-KECAMATAN SELOPAMPANG
KABUPATEN TEMANGGUNGPermasalahan dalam penelitian ini adalah sarana dan prasarana pendidikan
jasmani di SD Negeri se-Kecamatan Selopampang Kabupaten Temanggung
belum diketahui. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keberadaan, kondisi
dan status kepemilikan sarana dan prasarana pendidikan jasmani di SD Negeri seKecamatan
Selopampang,
Kabupaten
Temanggung,
Jawa
Tengah.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif dengan metode survei
menggunakan instrumen lembar observasi mengutip milik Antika Windiati
(2011). Populasi penelitian ini menggunakan subjek seluruh Sekolah Dasar Negeri
se-Kecamatan Selopampang, Kabupaten Temanggung sebanyak 12 sekolah
dengan objek sarana dan prasarana pendidikan jasmani. Teknik analisis data
menggunakan teknik analisis dekriptif kuantitatif yang disajikan dalam bentuk
mengklasifikasikan jenis data persentase.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sarana dan prasarana pendidikan
jasmani di SD Negeri se-Kecamatan Selopampang Kabupaten Temanggung,
terdapat 1 SD yang masuk dalam kategori kurang sekali dengan perolehan
persentase 8,3%. Terdapat 3 SD masuk dalam kategori kurang dengan persentase
25%. Dalam kategori sedang terdapat 3 SD dengan persentase sebanyak 25%.
Masuk dalam kategori baik terdapat 4 SD dengan perolehan persentase sebanyak
33,3%. Dan 1 SD masuk dalam kategori sangat baik dengan perolehan persentase
sebanyak 8,3%. Jadi dapat disimpulkan bahwa sarana dan prasarana pendidikan
jasmani berada pada kategori baik sebesar 33,3%.Imam Dwi Saputro2015-03-20T02:57:57Z2019-01-29T19:11:42Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/13499This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/134992015-03-20T02:57:57ZUPAYA PENCEGAHAN CEDERA OLEH GURU DALAM PROSES PEMBELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI DI SEKOLAH
DASAR NEGERI SE-KECAMATAN GODEANPenelitian ini dilatarbelakangi adanya beberapa guru kadang masih membiarkan siswanya memakai sepatu yang kurang sesuai untuk aktivitas olahraga, bahkan membiarkan siswa tidak memakai sepatu saat pembelajaran di lapangan berlangsung. Ada juga guru yang melaksanakan pembelajaran hanya di tepi lapangan, padahal kontur tanah di area itu justru tidak rata dan banyak lubang. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar upaya pencegahan cedera yang telah dilakukan guru dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani agar dapat berjalan dengan tertib, lancar, dan selamat.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Metode yang digunakan adalah metode survei, dengan teknik pengumpulan data menggunakan angket. Subjek pada penelitian adalah guru Penjas di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Godean yang berjumlah 20 orang. Data yang terkumpul dianalisis dengan teknik analisis statistik deskriptif dengan persentase.
Hasil penelitian menunjukkan upaya pencegahan cedera oleh guru dalam proses pembelajaran pendidikan jasmani di Sekolah Dasar Negeri se-Kecamatan Godean sebanyak 10 guru dengan presentase 50% masuk dalam kriteria baik. Berdasarkan faktor pencegahan cedera lewat keterampilan dan sikap guru sebanyak 12 guru dengan presentase 60% masuk dalam kriteria baik, pencegahan cedera lewat pemanasan, latihan dan pendinginan sebanyak 9 guru dengan presentase 45% masuk dalam kriteria baik, pencegahan cedera lewat pengaturan waktu dan makanan sebanyak 9 guru dengan presentase 45% masuk dalam kriteria baik, pencegahan cedera lewat sarana, prasarana dan lingkungan sebanyak 10 guru dengan presentase 50% masuk dalam kriteria baik, pencegahan cedera lewat pakaian dan karakteristik olahraga tertentu sebanyak 9 guru dengan presentase 45% masuk dalam kriteria baik.
Kata Kunci : Pencegahan Cedera, Pembelajaran Pendidikan JasmaniWidyaningrum Dinar