Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T11:57:30ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2015-06-29T01:23:10Z2019-01-30T00:15:03Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/21782This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/217822015-06-29T01:23:10ZEFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK PENINGKATAN
HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA KOMPETENSI DASAR
ANALISIS RANGKAIAN KEMAGNETAN
DI SMK 1 PUNDONGEFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK PENINGKATAN
HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA KOMPETENSI DASAR
ANALISIS RANGKAIAN KEMAGNETAN
DI SMK 1 PUNDONG
Yuli Rahmalia
NIM. 10501241032
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: (1) gambaran model discovery learning untuk meningkatkan hasil belajar siswa, (2) perbedaan hasil belajar siswa ditinjau dari ranah afektif dan ranah kognitif antara kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan treatment discovery learning, (3) efektivitas model discovery learning untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
Penelitian ini bersifat Quasi Experiment. Subjek penelitiannya siswa kelas X SMK 1 Pundong sejumlah 60 orang dari kelas X-LA dan X-LB Program Keahlian Teknik Ketenagalistrikan. Kelas X-LA sebagai kelas kontrol dan kelas X-LB sebagai kelas eksperimen. Validitas instrumen dilakukan dengan expert judgement, uji validitas dengan kolerasi product moment, dan uji reliabilitas dengan spearman brown. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif dan uji-t.
Hasil penelitian dengan model discovery learning menunjukkan bahwa: (1) ditinjau dari ranah afektif, 53,33% siswa termasuk dalam kategori sangat baik, 36,67% siswa pada kategori baik, dan 10,00% siswa termasuk kategori sedang. Ditinjau dari ranah kognitif, 60,00% siswa termasuk kategori baik, 23,33% siswa pada kategori sangat baik, dan 16,67% siswa pada kategori sedang; (2) terdapat perbedaaan hasil belajar ditinjau dari ranah afektif dan ranah kognitif antara kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan nilai thitungl> ttabel yaitu 5,887>2,000 nilai signifikansi 0,000 pada ranah kognitif dan 2,211>2,000 dengan nilai signifikansi 0,031 pada ranah afektif; (3) terdapat efektivitas model discovery learning dengan nilai thitung sebesar -14,903 dan nilai signifikansi sebesar 0,000.
Kata kunci: Efektivitas, Hasil belajar siswa, Model discovery learning, Analisis rangkaian kemagnetanRahmalia Yuli2015-06-18T01:53:07Z2019-01-29T23:44:00Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/20880This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/208802015-06-18T01:53:07ZEFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK PENINGKATAN
HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA KOMPETENSI DASAR
ANALISIS RANGKAIAN KEMAGNETAN
DI SMK 1 PUNDONGEFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK PENINGKATAN
HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA KOMPETENSI DASAR
ANALISIS RANGKAIAN KEMAGNETAN
DI SMK 1 PUNDONG
Yuli Rahmalia
NIM. 10501241032
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: (1) gambaran model discovery learning untuk meningkatkan hasil belajar siswa, (2) perbedaan hasil belajar siswa ditinjau dari ranah afektif dan ranah kognitif antara kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan treatment discovery learning, (3) efektivitas model discovery learning untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
Penelitian ini bersifat Quasi Experiment. Subjek penelitiannya siswa kelas X SMK 1 Pundong sejumlah 60 orang dari kelas X-LA dan X-LB Program Keahlian Teknik Ketenagalistrikan. Kelas X-LA sebagai kelas kontrol dan kelas X-LB sebagai kelas eksperimen. Validitas instrumen dilakukan dengan expert judgement, uji validitas dengan kolerasi product moment, dan uji reliabilitas dengan spearman brown. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif dan uji-t.
Hasil penelitian dengan model discovery learning menunjukkan bahwa: (1) ditinjau dari ranah afektif, 53,33% siswa termasuk dalam kategori sangat baik, 36,67% siswa pada kategori baik, dan 10,00% siswa termasuk kategori sedang. Ditinjau dari ranah kognitif, 60,00% siswa termasuk kategori baik, 23,33% siswa pada kategori sangat baik, dan 16,67% siswa pada kategori sedang; (2) terdapat perbedaaan hasil belajar ditinjau dari ranah afektif dan ranah kognitif antara kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan nilai thitungl> ttabel yaitu 5,887>2,000 nilai signifikansi 0,000 pada ranah kognitif dan 2,211>2,000 dengan nilai signifikansi 0,031 pada ranah afektif; (3) terdapat efektivitas model discovery learning dengan nilai thitung sebesar -14,903 dan nilai signifikansi sebesar 0,000.
Kata kunci: Efektivitas, Hasil belajar siswa, Model discovery learning, Analisis rangkaian kemagnetanRahmalia Yuli2015-05-26T01:22:37Z2019-01-29T22:48:38Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/19380This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/193802015-05-26T01:22:37ZEFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK PENINGKATAN
HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA KOMPETENSI DASAR
ANALISIS RANGKAIAN KEMAGNETAN
DI SMK 1 PUNDONEFEKTIVITAS MODEL DISCOVERY LEARNING UNTUK PENINGKATAN
HASIL BELAJAR SISWA KELAS X PADA KOMPETENSI DASAR
ANALISIS RANGKAIAN KEMAGNETAN
DI SMK 1 PUNDONG
Yuli Rahmalia
NIM. 10501241032
ABSTRAK
Tujuan penelitian ini untuk mengetahui: (1) gambaran model discovery learning untuk meningkatkan hasil belajar siswa, (2) perbedaan hasil belajar siswa ditinjau dari ranah afektif dan ranah kognitif antara kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan treatment discovery learning, (3) efektivitas model discovery learning untuk meningkatkan hasil belajar siswa.
Penelitian ini bersifat Quasi Experiment. Subjek penelitiannya siswa kelas X SMK 1 Pundong sejumlah 60 orang dari kelas X-LA dan X-LB Program Keahlian Teknik Ketenagalistrikan. Kelas X-LA sebagai kelas kontrol dan kelas X-LB sebagai kelas eksperimen. Validitas instrumen dilakukan dengan expert judgement, uji validitas dengan kolerasi product moment, dan uji reliabilitas dengan spearman brown. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif dan uji-t.
Hasil penelitian dengan model discovery learning menunjukkan bahwa: (1) ditinjau dari ranah afektif, 53,33% siswa termasuk dalam kategori sangat baik, 36,67% siswa pada kategori baik, dan 10,00% siswa termasuk kategori sedang. Ditinjau dari ranah kognitif, 60,00% siswa termasuk kategori baik, 23,33% siswa pada kategori sangat baik, dan 16,67% siswa pada kategori sedang; (2) terdapat perbedaaan hasil belajar ditinjau dari ranah afektif dan ranah kognitif antara kelas kontrol dan kelas eksperimen dengan nilai thitungl> ttabel yaitu 5,887>2,000 nilai signifikansi 0,000 pada ranah kognitif dan 2,211>2,000 dengan nilai signifikansi 0,031 pada ranah afektif; (3) terdapat efektivitas model discovery learning dengan nilai thitung sebesar -14,903 dan nilai signifikansi sebesar 0,000.
Kata kunci: Efektivitas, Hasil belajar siswa, Model discovery learning, Analisis rangkaian kemagnetanRahmalia Yuli