Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T02:00:18ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2015-10-16T06:14:17Z2019-01-30T04:00:36Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/27029This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/270292015-10-16T06:14:17ZIMPLEMENTASI PEMBELAJARAN KEAKSARAAN FUNGSIONAL BERBASIS POTENSI LOKAL PADA PUSAT KEGIATAN BELAJAR MASYARAKAT (PKBM) CAHAYA DI BEJIHARJO KARANGMOJO GUNUNGKIDULPenelitian yang berjudul Implementasi Pembelajaran Keaksaraan Fungsional Berbasis Potensi Lokal pada Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Cahaya di Bejiharjo Karangmojo Gunungkidul bertujuan untuk mendeskripsikan: a) Pelaksanaan pembelajaran keaksaraan fungsional berbasis
potensi lokal, b) Faktor-faktor yang mendukung dan menghambat pelaksanaan pembelajaran
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subyek penelitian ini adalah penyelenggara program, tutor dan narasumber teknis, serta warga belajar program keaksaraan fungsional PKBM Cahaya Bejiharjo Karangmojo Gunungkidul.
Pengumpulan data dilakukaan dengan menggunakan metode observasi, wawancara, dan dokumentasi. Peneliti merupakan instrumen utama dalam penelitian dengan dibantu pedoman
observasi, pedoman wawancara, dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah display data, reduksi data, dan penarikan kesimpulan. Triangulasi dilakukan untuk menjelaskan keabsahan data dengan menggunakan sumber.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) pelaksanaan program keaksaraan fungsional berbasis potensi lokal dengan tahapan perencanaan, proses pembelajaran dan evaluasi,perencanaan dengan melibatkan berbagai pihak terkait, dan melihat kebutuhan juga potensi masyarakat atau warga belajar, dalam pelaksanaanya program menggunakan metode pembelajaran orang dewasa, materi dipadukan dengan potensi lokal sehingga selain ilmu pengetahuan juga keterampilan di dapatkan oleh warga belajar, tahap evaluasi sebagai upaya untuk mengetahui seberapa jauh keberhasilan program yang terdiri dari tiga tahap yaitu sebelum, saat pembelajaran, dan setelah pembelajaran, 2) faktor pendukung pelaksanaan program keaksaraan fungsional berbasis potensi lokal yaitu; semangat warga belajar, sarana dan prasarana, dukungan dari pihak terkait yaitu tokoh masyarakat, dinas pendidikan, serta tutor yang mencukupi dan faktor penghambat pelaksanaan program keaksaraan fungsional berbasis potensi lokal yaitu; usia warga belajar yang sudah tidak muda lagi, karakteristik warga belajar yang berbeda-beda,dan waktu pembelajaran yang terganggu dengan adanya kegiatan sosial kemasayarakatan warga belajar.
Kata Kunci : keaksaraan fungsional, potensi lokal, warga belajar
viiYudan Yudan Hermawan