Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T06:29:28ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2017-01-04T08:16:01Z2019-01-30T12:35:01Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/45429This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/454292017-01-04T08:16:01ZKEBIJAKAN SEKOLAH TENTANG KEGIATAN EKSTRAKULIKULER OLAHRAGA DI SMPN 1 KEBONAGUNG KECAMATAN KEBONAGUNG KABUPATEN PACITANTujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui (1) dasar hukum kebijakan sekolah dalam penyelenggaraan kegiatan ekstrakurikuler olahraga; (2) bagaimana perencanaan kegiatan ekstrakurikuler olahraga; dan (3) faktor pendukung dan penghambat kebijakan sekolah tentang kegiatan ekstrakurikuler olahraga di SMPN 1 Kebonagung, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan.
Penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian dilakukan di SMPN 1 Kebonagung, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan dengan obyek kegiatan ekstrakurikuler olahraga. Pengambilan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis yang digunakan adalah deskriptif kualitatif, dengan teknik keabsahan data dengan triangulasi.
Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan dapat disimpulkan sebagai berikut: (1) kebijakan ekstrakurikuler di SMP N 1 Kebonagung, Kecamatan Kebonagung, Kabupaten Pacitan telah dilaksanakan dengan baik sesuai dengan visi misi sekolah, dengan dasar hukum UU No 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional dan PP No 19 Tahun 2005 tentang Standar Nasional Pendidikan; (2) Perencanaan kegiatan ekstrakurikuler olahraga sepak bola, basket dan bola voli, dilakukan dengan melibatkan Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah bidang kesiswaan, guru, pengurus komite sekolah, dan perwakilan dari OSIS, meliputi aspek asesmen, sarana prasarana dan SDM; (3) Faktor pendukung kegiatan ekstrakurikuler olahraga di SMP Negeri 1 Kebonagung antara lain dari sekolah berupa penyediaan sarana prasarana, pelatih dan dukungan dana, dan dari orang tua siswa berupa motivasi dan finansial. Sedangkan faktor penghambat yang ada antara lain: jarak rumah siswa, padatnya kegiatan ulangan dan ujian, geografis, dan cuaca.
Kata kunci: kebijakan, ekstrakurikuler, olahraga.Septian Indra Agung Pradana