Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T12:35:59ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2020-02-03T06:15:15Z2020-02-03T06:15:42Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/67377This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/673772020-02-03T06:15:15ZAnalisis Butir Soal Penilaian Akhir Semester Mata Pelajaran IPS SMP Kelas VII Tahun Ajaran 2016/2017 Di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta.Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan bukti ontentik kualitas butir soal Penilaian Akhir Semester Mata Pelajaran IPS kelas VII SMP Negeri di Kabupaten Sleman Daerah Istimewa Yogyakarta meliputi: (1) kualitas butir soal secara kualitatif; (2) kualitas butir soal secara kuantitatif ; dan (3) karakteristik butir soal.
Penelitian ini merupakan penelitian analisis dokumen dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Subjek dalam penelitian ini terdiri atas 54 SMP negeri dengan jumlah siswa sebanyak 7.708 orang. Responden dalam penelitian ini berjumlah 9 SMP negeri dengan 1.335 siswa. Teknik pengambilan responden dilakukan dengan stratified random sampling. Pengumpulan data yang digunakan yaitu dokumentasi. Analisis data pada penelitian ini yaitu analisis kualitatif melalui expert judgment, analisis kuantitatif dan analisis butir soal menggunakan pendekatan teori respon butir dengan bantuan program Bilog MG. Jumlah total soal yang dianalisis sebanyak 50 butir berbentuk pilihan ganda.
Hasil penelitian adalah sebagai berikut: (1) dari analisis kualitatif terdapat beberapa butir soal yang belum memenuhi kriteria butir yang baik pada aspek materi, konstruksi, dan bahasa. Butir soal yang baik sebesar 60%, sedangkan 40% lainnya belum memenuhi kriteria; (2) dari analisis kuantitatif mencakup validitas dan reliabilitas soal. Hasil analisis validitas menunjukkan sebanyak 40% butir masuk kategori valid, 50% masuk kategori cukup valid, dan 10% butir tidak valid. Hasil estimasi reliabilitas memperoleh koefisien sebesar 0.558 dan masuk kategori rendah; dan (3) perangkat tes dinyatakan cocok pada model 3 PL sebanyak 25 butir atau 50% dengan karakteristik sebagai berikut: hasil perhitungan indeks tingkat kesulitaan soal menunjukkan 100% butir masuk dalam katogi sedang, hasil perhitungan indeks daya pembeda menunjukkan 88% butir masuk kategori baik dan 12% butir masuk kategori tidak baik, hasil perhitungan pseudo guessing menunjukkan sebesar 92% butir masuk kategori baik dan 8% butir masuk kategori tidak baik.
Fungsi informasi tes tertinggi dengan nilai fungsi informasi tes tertinggi sebesar 7,329 dan memiliki kesalahan pengukuran terkecil sebesar 0,369. Dan fungsi informasi tes terendah terletak pada kemampuan (Ulya NelawatiMuhsinatun Siasah2015-05-04T03:41:49Z2019-01-29T21:58:19Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/18024This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/180242015-05-04T03:41:49ZPENGEMBANGAN MULTIMEDIA PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS ADOBE FLASH UNTUK MATA PELAJARAN IPS SMP KELAS VIIIPenelitian ini bertujuan 1) Mengetahui bagaimana mengembangan multimedia pembelajaran interaktif berbasis Adobe Flash untuk mata pelajaran IPS SMP kelas VIII; 2) Mengetahui kelayakan multimedia pembelajaran interaktif berbasis Adobe Flash berdasarkan penilaian ahli materi, ahli media, guru IPS dan tanggapan siswa SMP kelas VIII.
Penelitian ini menggunakan metode penelitian pengembangan atau Research and Development (RnD) dan mengacu pada model pengembangan dari Sugiyono. Subjek penelitian adalah siswa SMP N 2 Bantul kelas VIII. Instrumen pengumpulan data berupa angket/lembar validasi untuk validator dan angket penilaian untuk tanggapan siswa. Teknik analisis data dalam penelitian ini menggunakan data deskriptif dengan pendekatan kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan 1) Cara mengembangkan multimedia pembelajaran interaktif berbasis Adobe Flash dapat dilakukan dengan tiga tahapan yaitu a) tahap perencanaan meliputi observasi, menentukan KI-KD, tujuan pembelajaran dan indikator pencapaian, menyusun materi dan evaluasi; b) pengembangan Produk Awal meliputi pembuatan multimedia interaktif dengan program Adobe Flash; c) tahap penilaian meliputi validasi ahli materi dan ahli media, guru ips, dan uji coba lapangan. 2) Multimedia pembelajaran interaktif berbasis Adobe Flash dinyatakan layak dengan hasil validasi sebagai berikut.; a) ahli materi sebesar 3,62 dengan kategori Baik; b) ahli media sebesar 4,45 dengan kategori Sangat Baik; c) guru IPS sebesar 4,6 dengan kategori Sangat Baik; d) tanggapan siswa sebesar 4,2 dengan kategori Sangat Baik; e) multimedia yang dikembangkan berpengaruh terhadap hasil belajar siswa SMP N 2 Bantul kelas VIII F. Uji coba yang dilakukan menunjukkan kenaikan yaitu dari rata-rata 5,6 menjadi 7,75 dan menunjukkan peningkatakan hasil belajar sebanyak 21,5%.
Kata Kunci: IPS, Multimedia, Adobe FlashUlya Nelawati