Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T06:07:16ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2022-01-11T03:01:10Z2022-01-11T03:01:10Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/71788This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/717882022-01-11T03:01:10ZPENERAPAN APLIKASI ONLINE DALAM PEMBELAJARAN DARING UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI MENGERJAKAN TUGAS DAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS IV SD NEGERI NGRENAKPenelitian ini bertujuan untuk meningkatkan motivasi mengerjakan tugas dan hasil belajar IPA dengan menggunakan aplikasi online pada siswa kelas IV di SD Negeri Ngrenak. Media Quizizz digunakan siswa untuk berlatih dan evaluasi pembelajaran.
Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan menggunakan model Kemmis & McTaggart. Subjek penelitian adalah siswa kelas IV SD N Ngrenak yang berjumlah 29 siswa. Teknik pengumpulan data melalui observasi, tes dan dokumentasi. Instrumen yang digunakan adalah lembar observasi dan tes. Data hasil observasi dan tes dianalisis secara deskriptif kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatkan motivasi mengerjakan tugas dan hasil belajar IPA siswa kelas IV SD N Ngrenak. Motivasi mengerjakan tugas siswa dapat dilihat pada indikator pilihan tugas, usaha, dan kegigihan. Hasil observasi motivasi siswa yang berkategori baik dan sangat baik pada siklus I sebesar 55%, yaitu: 17% siswa berkategori sangat baik dan 38% berkategori baik, kemudian meningkat pada siklus II menjadi 83%, yaitu: 41,5% berkategori sangat baik dan 41,5% berkategori baik. Hasil belajar IPA siswa sebelum tindakan, dari keseluruhan siswa yang berjumlah 29 siswa hanya terdapat 13 siswa atau 45% siswa tuntas, kemudian pada siklus I meningkat menjadi 23 siswa atau 79% siswa tuntas dan meningkat lagi pada siklus II menjadi 27 siswa atau 93% siswa tuntas. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa penerapan aplikasi online dapat meningkatkan motivasi mengerjakan tugas dan hasil belajar IPA siswa kelas IV SD N Ngrenak.
Kata Kunci: motivasi mengerjakan tugas, hasil belajar IPA, aplikasi onlineUswatun Khasanah2019-09-24T04:37:25Z2019-09-24T04:37:25Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/65990This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/659902019-09-24T04:37:25ZEVALUASI PELAKSANAAN PRAKTIK KERJA INDUSTRI PROGRAM KEAHLIAN DESAIN PEMODELAN DAN INFORMASI BANGUNAN DI SMK NEGERI 2 DEPOK SLEMANPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) kesiapan prakerin SMK
Negeri 2 Depok Sleman program keahlian desain pemodelan dan informasi
bangunan, (2) pelaksanaan prakerin SMK Negeri 2 Depok Sleman program
keahlian desain pemodelan dan informasi bangunan, (3) produk prakerin SMK
Negeri 2 Depok Sleman program keahlian desain pemodelan dan informasi
bangunan.
Penelitian ini merupakan jenis penelitian evaluasi program dengan
pendekatan model Stake. Teknik pengumpulan data menggunakan
kuesioner/angket dengan sistem penskoran skala Linkert. Uji validitas instrumen
penelitian dilakukan menggunakan pendapat dari ahli (expert judgement).Uji
reliabilitas instrumen penelitian ditentukan dengan nilai alpha cronbach dengan
bantuan aplikasi IMB Portable SPSS v.25,0. Data hasil dianalisis dengan teknik
deskriptif kuantitatif.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) pelaksanaan praktik kerja industri
di SMK Negeri 2 Depok Sleman dari segi komponen input, kesiapan peserta didik
dalam menghadapi prakerin termasuk kategori sangat baik dengan mode 75%,
kinerja guru mata pelajaran produktif termasuk dalam kategori baik dengan mode
53%, dan kesiapan sarana dan prasarana termasuk dalam kategori baik dengan
mode 43%. (2) pelaksanaan praktik kerja industri di SMK Negeri 2 Depok
Sleman jika ditinjau dari segi komponen proses, kinerja peserta didik selama
pelaksanaan prakerin termasuk dalam kategori sangat baik dengan mode 75%, dan
kinerja pembimbing prakerin dalam pelaksanaan prakerin termasuk dalam
kategori sangat baik dengan mode 56,67%. (3) pelaksanaan praktik kerja industri
di SMK Negeri 2 Depok Sleman jika ditinjau dari segi komponen produk,
kesiapan kerja peserta didik setelah pelaksanaan prakerin termasuk dalam kategori
sangat baik dengan mode 64%.Uswatun Khasanah2019-08-27T03:49:55Z2021-11-08T04:42:59Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/65532This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/655322019-08-27T03:49:55ZEfektivitas Konseling Individual Rational
Emotive Behavior untuk Terhadap Resiliensi Mahasiswa UNY.Penelitian ini bertujuan untuk menguji efektivitas konseling
individual rational emotive behavior terhadap resiliensi mahasiswa
UNY. Pendekatan penelitian yang digunakan yaitu pendekatan
penelitian kuantitatif dengan jenis penelitian eksperimen. Rancangan
penelitian yang digunakan adalah eksperimen kuasi dan desain
penelitiannya adalah single subject research.
Subjek penelitian ditentukan berdasarkan teknik incidental
sampling yaitu lima mahasiswa UNY yang datang dan memiliki
masalah yang tentang keyakinan irasional. Instrumen pengumpulan
data yang digunakan adalah skala resiliensi dan skala keyakinan
irasional. Analisis data menggunakan statistik non-parametrik dengan
Uji Wilcoxon matched-pairs signed rank test untuk membandingkan
antara skor pre-test dan post-test dari resiliensi dan skala keyakinan
irasional.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa konseling individual
rational emotive behavior efektif terhadap resiliensi mahasiswa UNY.
Hal ini dibuktikan dengan hasil uji hipotesis penelitian yang
menunjukkan nilai probabilitas untuk resiliensi (p) = 0,042 lebih kecil
dari α = 0,05 (0,042 < 0,05 sehingga Ho ditolak, artinya ada
perbedaan yang signifikan pada subjek terkait tingkat resiliensi
sebelum dan sesudah konseling. Jadi, konseling individual rational
emotive behavior efektif terhadap resiliensi mahasiswa UNY.Uswatun KhasanahSuwarjo Suwarjo2018-12-11T06:16:40Z2019-01-29T03:19:53Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/61630This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/616302018-12-11T06:16:40ZPERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI ALAT PENDETEKSI DENYUT NADI BERDASARKAN USIA MENGGUNAKAN PULSE SENSOR BERBASIS ARDUINO UNOTujuan proyek akhir ini adalah sebagai alat pendeteksi denyut nadi menggunakan pulse sensor berdasarkan usia yang dapat memberikan informasi kondisi kesehatan seseorang. Sensor ini bekerja berdasarkan intensitas cahaya sesuai volume darah yang mengalir pada pembuluh darah kapiler. Photodiode akan mendeteksi intensitas cahaya yang dipancarkan oleh LED inframerah dan kemudian data tegangan akan dikirim ke mikrokontroler Atmega328p. Data kemudian diproses sehingga memperoleh hasil berupa jumlah denyut nadi dan kondisi normal atau abnormal (takikardia dan bradikardia) yang akan ditampilkan pada LCD dalam satuan beat per menit (BPM). Metode yang digunakan dalam membangun alat ini terdiri atas beberapa tahap secara berurutan, yaitu analisis kebutuhan yang diperlukan untuk membuat alat, identifikasi kebutuhan, perancangan perangkat keras dan perangkat lunak, pembuatan alat, kemudian pengujian alat. Perangkat ini tersusun dari 3 bagian utama: (1). Bagian input, dengan komponen pulse sensor, dan push button. (2). Bagian proses, dengan komponen utama Arduino uno. (3). Bagian output, keluaran dari pulse sensor berupa sinyal analog kemudian di olah oleh mikrokontroler arduino uno sehingga dapat menampilkan sinyal BPM, data pembacaan sensor akan ditampilkan di LCD, dan LED sebagai indikator ada tidaknya denyut nadi. Hasil pengujian dapat disimpulkan bahwa alat pendeteksi denyut nadi dapat bekerja sesuai dengan prinsip yang telah dirancang. Perangkat lunak yang ada di mikrokontroler juga dapat berjalan sesuai sintaksinya. Selain itu, sistem kerja alat yang menampilkan data denyut nadi berdasarkan usia dapat bekerja dengan baik. Pulse sensor memiliki tingkat pengukuran yang presisi dengan rata-rata kesalahan sebesar 1,87 %.Uswatun Khasanah2018-09-25T04:01:14Z2019-05-09T09:03:42Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/60122This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/601222018-09-25T04:01:14ZPengaruh Model Pembelajaran Kooperatif Group
Investigation (GI) dan Think Pair Share (TPS) terhadap Pemahaman Konsep
dan Keaktifan Siswa Kelas IV SD Negeri Gugus Arunbinang Kabupaten
Kebumen.Penelitian ini bertujuan untuk menguji: (1) pengaruh group
investigation terhadap pemahaman konsep rendah, (2) pengaruh group
investigation terhadap pemahaman tinggi, (3) pengaruh group investigation
terhadap keaktifan rendah, (4) pengaruh group investigation terhadap
keaktifan tinggi, (5) pengaruh think pair share terhadap pemahaman konsep
rendag, (6) pengaruh think pair share terhadap pemahaman tinggi, (7)
pengaruh think pair share terhadap keaktifan rendah, dan (8) pengaruh think
pair share terhadap keaktifan tinggi.
Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif mengggunakan kuasi
eksperimen dengan desain nonequivalent control group design. Populasi
dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas IV SD Negeri Gugus
Arunbinang tahun ajaran 2017/2018 yang terdiri dari lima sekolah yaitu SDN
1 Bumirejo, SDN 2 Bumirejo, SDN 4 Bumirejo, SDN 5 Bumirejo, dan SDN
Pius Bhakti Utama. Sampel penelitian ini adalah kelas IV SDN 5 Bumirejo
dan SDN 4 Bumirejo sebagai kelompok eksperimen, dan SDN 2 Bumirejo
sebagai kelompok kontrol. Teknik pengambilan sampel secara random.
Pengumpulan data menggunakan tes yang telah diuji validitas dan
reliabilitasnya. Teknik analisis data menggunakan independen sample t-test
dan manova dua jalur dengan taraf signifikansi 5% yang pengujiannya
menggunakan bantuan program SPSS.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) tidak terdapat pengaruh yang
signifikan group investigation terhadap pemahaman konsep rendah siswa, (2)
terdapat pengaruh yang signifikan group investigation terhadap pemahaman
konsep tinggi siswa, (3) tidak terdapat pengaruh yang signifikan group
investigation terhadap keaktifan rendah siswa, (4) terdapat pengaruh yang
signifikan group investigation terhadap keaktifan tinggi siswa, (5) tidak
terdapat pengaruh yang signifikan think pair share terhadap kemampuan
pemahaman konsep rendah siswa, (6) terdapat pengaruh yang signifikan think
pair share terhadap kemampuan pemahaman konsep tinggi siswa, (7) tidak
terdapat pengaruh signifikan think pair share terhadap keaktifan rendah siswa,
dan (8) terdapat pengaruh signifikan think pair share terhadap keaktifan tinggi
siswa.Uswatun Khasanah2017-09-27T07:15:51Z2019-01-30T15:12:20Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/52953This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/529532017-09-27T07:15:51ZAnn Veronica’s Struggle to Get Higher Education as Reflected in H.G Wells’ Ann Veronica: A Feminist StudyThis study aims to reveal the kinds of inequalities that constrain Ann Veronica to get higher education and to analyze her struggles to reach her desire to get higher education in dealing with the gender inequalities that she faces. The researcher used feminist literary criticism to answer the objectives of the research.
This study is a qualitative research employing content analysis method. The data source of this research is a novel entitled Ann veronica by H.G Wells which was published in 1909 by Harper & Brothers. The data were some expressions to convey the kinds of problems that constrain Ann Veronica to get higher education and her struggle in the novel. The instruments of the research are the researcher herself and the data sheet. Data analysis was conducted through six steps: identifying the data, reading and re-reading the data, coding and categorizing the data, sorting the data, interrelating the description, and interpreting the meaning of description. The trustworthiness of the data was gained by providing rich, thick description; reading and re-reading the data; and conducting triangulation.
In the analysis, the researcher found two results related to the objectives of the study. The first result is related to the inequalities that constrain Ann veronica to get higher education. They are (1) stereotypes towards women: being domestic, being pure, and being irrational; (2) marginalization towards women: being discouraged and being discriminated; (3) subordinations towards women: women cannot become a decision maker in the family and women have less privileges than men; and 4) violence towards women. The second result is Ann Veronica’s struggle to reach her desire to get higher education. They are (1) having courage: leaving her family for freedom and living without protection; and (2) proving her ability to reach her goal: trying hard to be financially independent and studying for knowledges.
Keywords: Gender inequalities, higher education, women’s struggle, feminist literary criticism, Ann Veronica.Uswatun KhasanahKhas.uswa@gmail.com2015-07-30T00:19:38Z2019-01-30T01:28:46Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/23992This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/239922015-07-30T00:19:38ZEVALUASI KETERCAPAIAN KOMPETENSI DASAR
DALAM RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
MATA PELAJARAN PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
DI SMP N 4 PANDAK BANTUL TAHUN PELAJARAN 2010/2011Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hasil evaluasi ketercapaian
kompetensi dasar dalam Rencana Pelaksanaan Pembelajaran (RPP) Mata Pelajaran
Pendidikan Kewarganegaraan (PKn), di SMP N 4 Pandak Bantul Tahun Pelajaran
2010/2011.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif.
Sumber data ini adalah RPP mata pelajaran PKn dan guru PKn SMP N 4 Pandak
Bantul. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi dan wawancara. Teknik
validasi data dengan uji credibility, transferability, dependability, confirmation.
Analisis data dalam penelitian ini dilakukan secara induktif, yaitu mengorganisasikan
fakta–fakta atau hasil–hasil pengamatan yang terpisah–pisah untuk ditarik menjadi
satu kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, pertama, penjabaran kompetensi dasar
menjadi indikator di setiap RPP mata pelajaran PKn di SMP N 4 Pandak yang terdiri
dari 37 rencana pelaksanaan pembelajaran, hanya 15 RPP yang sudah mendukung
ketercapaian kompetensi dasar, dan 22 RPP belum mendukung ketercapaian
kompetensi dasar. Kedua, Rumusan indikator di RPP SMP N 4 Pandak Bantul belum
memenuhi kriteria penggunaan kata kerja operasional yang rinci dari kompetensi
dasar, jumlah indikator kurang dari tiga, dan kesesuaian materi dengan kompetensi
dasar. Ketiga, Alokasi waktu yang dibuat dalam RPP tidak sesuai dengan jumlah jam
efektif.
Kata kunci : Kompetensi Dasar, Rencana Pelaksanaan Pembelajaran, Pendidikan
KewarganegaraanUswatun Khasanah2015-06-29T00:49:33Z2019-01-30T00:14:29Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/21768This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/217682015-06-29T00:49:33ZInteraksi Sosial Antara Perusahaan Kelapa Sawit PT Gunung Sejahtera Puti Pesona dengan Masyarakat Desa Arga Mulya Kecamatan Pangkalan Banteng Kabupaten Kotawaringin Barat Kalimantan TengahPenelitian ini bertujuan untuk mendiskripsikan interaksi sosial antara perusahaan kelapa sawit PT Gunung Sejahtera Puti Pesona dengan masyarakat Desa Arga Mulya Kecamatan Pangkalan Banteng Kabupaten Kotawaringin Barat Kalimantan Tengah. Deskripsi interaksi tersebut berupa proses interaksi, faktor pendorong interaksi, bentuk interaksi dan juga dampak dari interaksi yang dilakukan antara perusahaan dan masyarakat.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data utama berupa wawancara aktif dan sumber data penunjang berupa observasi dan dokumentasi. Teknik sampling yang digunakan adalah purposive sampling. Validitas data dalam penelitian ini menggunakan metode triangulasi. Teknik analisis data menggunakan model analisis interaktif Miles dan Huberman yakni pengumpulan data, reduksi data, pengujian data dan penarikan kesimpulan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa yang tergabung dalam perusahaan kelapa sawit PT Gunung Sejahtera Puti Pesona merupakan karyawan perusahaan. Terjadinya interaksi sosial antara perusahaan kelapa sawit PT Gunung Sejahtera Puti Pesona dengan masyarakat Desa Arga Mulya berawal dari proses interaksi sosial. Proses interaksi tersebut yakni proses asosiatif berupa kerja sama dalam berbagai bidang yaitu sosial, ekonomi dan juga pemanfaatan lahan, serta terdapat proses akomodasi yang ditandai dengan jalinan kerja sama antara perusahaan dan masyarakat guna meredakan pertentangan. Terdapat pula proses disosiatif yang berupa kontravensi ditandai dalam bentuk protes masyarakat. Faktor pendorong interaksi adalah adanya persamaan wilayah atau tempat tinggal, adanya sikap saling membutuhkan serta adanya dorongan untuk berkembang. Bentuk interaksi sosial adalah kerja sama berupa gotong royong, akomodasi dalam menyelesaikan perbedaan pendapat dan juga kontravensi dalam bentuk protes. Dampak adanya interaksi sosial adalah berupa dampak positif yakni terjalin kerja sama yang baik, perkembangan dan pemanfaatan lahan, terbukanya lapangan pekerjaan dan tersedianya tenaga kerja, pengetahuan dan pengalaman serta beasiswa untuk masyarakat Desa Arga Mulya. Sedangkan dampak negatif dari interaksi tersebut adalah kontravensi ditandai dengan perasaan tidak suka dan juga bentuk protes dari masyarakat Desa Arga Mulya kepada perusahaan kelapa sawit PT Gunung Sejahtera Puti Pesona akibat limbah yang ditimbulkan dari pabrik pengolahan kelapa sawit.
Kata kunci: interaksi sosial, masyarakat, perusahaanUswatun Khasanah2015-05-06T06:25:10Z2019-01-29T22:06:58Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/18249This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/182492015-05-06T06:25:10ZKEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN BERBASIS PROYEK DALAM PEMBELAJARAN MENULIS KARYA ILMIAHPenelitian ini bertujuan untuk: (1) mendeskripsikan apakah terdapat perbedaan keterampilan menulis karya ilmiah yang signifikan antara peserta didik yang mengikuti pembelajaran menggunakan model Pembelajaran Berbasis Proyek dan peserta didik yang mengikuti pembelajaran tanpa menggunakan model Pembelajaran Berbasis Proyek; (2) menguji keefektifan model Pembelajaran Berbasis Proyek dalam pembelajaran menulis karya ilmiah.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian eksperimen semu. Desain penelitian ini menggunakan rancangan control group pre-test post-test design. Variabel dalam penelitian ini ada dua, yaitu variabel bebas berupa model Pembelajaran Berbasis Proyek dan variabel terikat berupa keterampilan menulis karya ilmiah. Populasi penelitian ini adalah peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Sleman. Sampel diambil dengan teknik random sampling, ditetapkan kelas XI IPA 4 sebagai kelompok kontrol dan kelas XI IPA 2 sebagai kelompok eksperimen. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah metode tes, yaitu berupa tes menulis karya ilmiah. Validitas instrumen yang digunakan adalah validitas isi dengan dikonsultasikan kepada ahlinya (expert judgement). Analisis data dengan menggunakan teknik statistik uji-t.
Hasil penghitungan uji-t data posttest kelompok kontrol dan kelompok eksperimen diperoleh nilai thitung sebesar 11,931 dan nilai p sebesar 0,000 (p < 0,05). Hasil penghitungan uji-t data pretest dan posttest kelompok eksperimen diperoleh nilai thitung sebesar 41,742 dan nilai p sebesar 0,000 (p < 0,05). Skor rata-rata kelompok kontrol mengalami peningkatan sebesar 5,8461, sedangkan skor rata-rata kelompok eksperimen mengalami peningkatan sebesar 13,2. Simpulan penelitian ini berdasarkan hasil penghitungan tersebut adalah: (1) terdapat perbedaan keterampilan menulis karya ilmiah yang signifikan antara peserta didik yang mengikuti pembelajaran menggunakan model pembelajaran berbasis proyek dan peserta didik yang mengikuti pembelajaran tanpa menggunakan model Pembelajaran Berbasis Proyek; (2) model Pembelajaran Berbasis Proyek efektif digunakan dalam pembelajaran menulis karya ilmiah.Uswatun Khasanah2012-09-12T15:05:20Z2019-01-29T16:14:55Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/5515This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/55152012-09-12T15:05:20ZHUBUNGAN ANTARA KEMAMPUAN MEMBACA DENGAN HASIL BELAJAR IPA SISWA KELAS V SD NEGERI SE-GUGUS SABDOPALON II KECAMATAN BONOROWO KABUPATEN KEBUMEN TAHUN AJARAN 2011/2012
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan membaca dengan hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri se-gugus Sabdopalon II kecamatan Bonorowo kabupaten Kebumen tahun ajaran 2011/2012.
Penelitian ini merupakan penelitian korelatif. Subjek penelitian ini adalah seluruh siswa kelas V SD Negeri di gugus Sabdopalon II kecamatan Bonorowo. Jumlah siswa sebanyak 82 orang, terdiri dari 42 perempuan dan 40 laki-laki. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan tes dan dokumentasi. Analisis data dilakukan menggunakan analisis korelasi Product Moment.
Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan yang positif dan signifikan antara kemampuan membaca dengan hasil belajar IPA siswa kelas V SD Negeri se-gugus Sabdopalon II kecamatan Bonorowo kabupaten Kebumen tahun ajaran 2011/2012. Hal tersebut dapat dilihat dari hasil analisis korelasi Product Moment antara kemampuan membaca dengan hasil belajar IPA diperoleh rxy (0,645) > r tabel (0,214) pada taraf signifikansi 0,05 (5%). Dari hasil analisis tersebut berarti tingkat hubungan antara kemampuan membaca dengan hasil belajar IPA berada pada kategori tinggi.
Kata Kunci: kemampuan membaca, hasil belajar IPA, SD Negeri
Uswatun Khasanah kuswatun91@yahoo.com