Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T08:54:27ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2016-08-08T02:56:33Z2019-01-30T10:15:02Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/38947This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/389472016-08-08T02:56:33ZPREDIKSI KONDISI FINANCIAL DISTRESS DENGAN MENGGUNAKAN MULTIPLE DISCRIMINANT ANALYSIS PADA PERUSAHAAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIAPenelitian ini bertujuan untuk melihat kemampuan prediksi rasio likuiditas
(current ratio dan quick ratio), rasio profitabilitas (return on total asset), dan financial
leverage (current liabilities to total assets) terhadap kondisi financial distress
perusahaan di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2009-2015.
Populasi dalam penelitian ini adalah semua perusahaan di Bursa Efek Indonesia
(BEI) pada tahun 2009-2015. Sampel ditentukan dengan kriteria sebagai berikut: (1)
Perusahaan delisting pada tahun 2009-2015 di BEI. (2) Memiliki laporan keuangan
lengkap dan menyediakan data yang dibutuhkan. (3) Penelitian yang menggunakan
respon dikotomis memerlukan sampel pembanding yaitu perusahaan listing pada
periode yang sama. Didapat sampel yang memenuhi kriteria sebanyak 18 perusahaan
delisting dan 18 perusahaan listing. Penelitian ini menggunakan analisis diskriminan.
Hasil penelitian menemukan bahwa: (1) Kemampuan fungsi diskriminan untuk
memprediksi kondisi financial distress sebesar 69,4% hampir mendekati 70% yang
berarti fungsi diskriminan tersebut dianggap baik dalam memprediksi kondisi financial
distress perusahaan. (2) Variabel current ratio tidak berpengaruh signifikan dalam
memprediksi kondisi financial distress perusahaan, hal ini ditunjukkan dengan tingkat
signifikansi 0,515. (3) Variabel quick ratio tidak berpengaruh signifikan dalam
memprediksi kondisi financial distress perusahaan, hal ini ditunjukkan dengan tingkat
signifikansi 0,351. (4) Return on total asset berpengaruh signifikan dalam
memprediksi kondisi financial distress perusahaan, hal ini ditunjukkan dengan tingkat
signifikansi 0,028. (5) Current liabilities to total assets tidak berpengaruh signifikan
dalam memprediksi kondisi financial distress perusahaan, hal ini ditunjukkan dengan
tingkat signifikansi 0,079.Roziqon Kariman