Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T17:28:05ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2016-08-18T08:02:07Z2019-01-30T10:32:05Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/40095This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/400952016-08-18T08:02:07ZKEEFEKTIFAN METODE BERMAIN PERAN
DALAM PEMBELAJARAN KETERAMPILAN BERCERITA
SISWA KELAS VII SMPPenelitian ini bertujuan untuk (1) mengetahui perbedaan keterampilan
bercerita siswa kelas VII SMP dengan menggunakan metode bermain peran dan
keterampilan bercerita siswa kelas VII SMP dengan menggunakan metode
konvensional. (2) membuktikan keefektifan metode bermain peran dalam
pembelajaran keterampilan bercerita pada siswa kelas VII SMP.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatifdengan metode quasi
eksperimen.Model penelitian yang digunakan adalah pretest-postest control group
design. Populasi penelitian adalah seluruh siswa kelas VII SMP Negeri 2
Gamping.Teknik penentuan sampel menggunakan teknik simple random
sampling.Hasilnya ditetapkan kelas VII D sebagai kelas eksperimen dan kelas VII C
sebagai kelas kontrol masing-masing kelas berjumlah 34 siswa.Uji validitas
instrumen dilakukan dengan menggunakan pendapat ahli.Data diperoleh dari skor tes
praktik bercerita pada masing-masing kelompok.Teknik analisis data yang digunakan
adalah uji-t dengan taraf signifikansi 5%.Data diolah menggunakan program
komputer SPSS versi 20.0.Hasil uji prasyarat analisis menunjukkan bahwa skor
pretes dan postes berdistribusi normal dan homogen.
Hasil penelitian dapat dijelaskan sebagai berikut. Pertama, terdapat perbedaan
keterampilan bercerita yang signifikan antara siswa yang mendapat pembelajaran
keterampilan bercerita menggunakan metode bermain peran dengan siswa yang
mendapat pembelajaran keterampilan bercerita menggunakan metode konvensional.
Perbedaan tersebut ditunjukkan dengan nilai p sebesar 0,000 yang lebih kecil dari
taraf kesalahan 0,05 (0,000 < 0,05). Kedua, metode bermain peran terbukti efektif
dalam pembelajaran keterampilan bercerita. Hal tersebut ditunjukkan oleh hasil uji-t
pretes dan postes kelompok eksperimen, diperoleh nilai p sebesar 0,000 yanglebih
kecil dari taraf kesalahan 0,05 (0,000 < 0,05).Rochaniah Ika Nafisatur