Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T09:31:08ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2016-06-02T04:05:20Z2019-01-30T09:26:55Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/33704This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/337042016-06-02T04:05:20ZPELAKSANAAN PEMBIASAAN NILAI AGAMA DAN MORAL PADA ANAK USIA 5-6 TAHUN DI PAUD TERPADU MUTIARA YOGYAKARTAPenelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pelaksanaan pembiasaan nilai agama dan moral pada anak usia 5-6 tahun di PAUD Terpadu Mutiara Yogyakarta. Nilai agama dan moral merupakan perwujudan dari pendidikan karakter, karena mengacu pada pembentukan moral pada anak usia dini. Hal ini yang melatarbelakangi penelitian ini.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian deskriptif. Subjek penelitian ini meliputi kepala sekolah, guru kelas, guru sentra, kelas belimbing dan blueberry. Objek dalam penelitian ini adalah pelaksanaan pembiasaan nilai agama dan moral pada anak usia 5-6 tahun di PAUD Terpadu Mutiara Yogyakarta. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi, dan dokumentasi. Data yang terkumpul dianalisis menggunakan model analisis interaktif Miles dan Huberman. Data-data hasil penelitian diuji kembali keabsahannya menggunakan perpanjangan keikutsertaan, ketekunan pengamatan, dan triangulasi.
Hasil penelitian menunjukkan: 1) proses perencanaan pembelajaran bidang pembiasaan nilai agama dan moral diawali dengan penyusunan program semester dan pengembangan materi keagamaan, penyusunan RPPM, dan penyusunan RPPH; 2) proses pelaksanaan pembelajaran bidang pembiasaan nilai agama dan moral dimulai dari materi pagi, istirahat pagi, inti, istirahat siang, dan penutup yang dilaksanakan secara terprogram, rutin, spontan, dan keteladanan. Pembelajaran diterapkan melalui program plus yaitu menerapkan konsep pendidikan bersifat full day school; 3) proses evaluasi pembelajaran bidang pembiasaan nilai agama dan moral dimulai dengan penilaian yang dilakukan oleh guru, kemudian hasil penilaian dirangkum dalam catatan harian dan hasil karya, analisis catatan harian dan hasil karya, rangkuman bulanan, raport semester, buku prestasi, serta guru melaksanakan tindak lanjut berupa home visit dan layanan konsultasi; 4) faktor penghambat meliputi: a) buku materi plus untuk guru masih manual, materi plus untuk orang tua belum tersedia, dan orang tua kurang mendukung pelaksanaan pembiasaan ketika di rumah. Solusi untuk mengatasi hambatan yaitu guru mengadakan briefing satu kali dalam seminggu, PAUD Terpadu Mutiara Yogyakarta sedang dalam proses perbaikan buku materi plus untuk guru dan pembuatan materi plus untuk orang tua.
Kata kunci: pembelajaran AUD, pembiasaan nilai agama dan moralHartiwi Hartiwipaud@uny.ac.id2015-10-06T07:15:40Z2019-01-30T03:46:13Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/26655This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/266552015-10-06T07:15:40ZPARTISIPASI SUAMI DALAM AKTIVITAS DOMESTIK RUMAH TANGGA DI DESA TRIMURTI KECAMATAN SRANDAKAN KEBUPATEN BANTULPenelitian ini dilatarbelakangi oleh anggapan masyarakat tentang
kesetaraan gender yang masih dipahami sebagai keterlibatan istri dalam aktivitas
publik dan tidak dikaitkan pada ranah aktivitas domestik sehingga partisipasi
suami dalam aktivitas domestik rumah tangga masih dianggap kurang pantas.
Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bentuk partisipasi suami dalam
aktivitas domestik rumah tangga dan faktor yang melatarbelakanginya.
Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan sumber data primer
pasangan suami istri yang keduanya bekerja berjumlah 6 pasang. Sumber data
sekunder berasal dari dokumentasi dan kepustakaan melalui buku, media cetak,
dan internet. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara,
dokumentasi, dan kepustakaan. Teknik sampling yang digunakan adalah
purposive sampling dan teknik keabsahan data menggunakan teknik triangulasi
sumber, sedangkan untuk menganalisis data yang telah terkumpul yaitu dengan
teknik analisis gender model Havard-1lHAF dengan proses kerja analisis
kualitatif interaktif oleh Miles dan Huberman.
Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa terdapat patisipasi
suami dalam aktivitas domestik rumah tangga di Desa Trimurti Kecamatan
Srandakan Kabupaten Bantul, adapun bentuk partisipasi yang dilakukan berupa
aktivitas terkait pengasuhan anak dan kebersihan rumah. Partisipasi yang
dilakukan tidak hanya yang bersifat fisik juga tetapi juga penyertaan emosi dan
pikiran seperti ketika ada pennasalahan terkait pola pengasuhan anak dan evaluasi
belajar anak. Faktor-faktor yang menghambat partisipasi suami dalam aktivitas
domestik rumah tangga terdiri dari faktor internal yaitu: 1. Pemahaman suami
tentang perannya yang masih memandang aktivitas domestik sebagai pekerjaan
istri 2. Merasa kurang nyaman untuk melakukannya, dan faktor eksternal yaitu: 1.
Kuatnya kultur jawa patriarkhi dalam masyarakat 2. Istri menganggap aktivitas
domestik sebagai kewajibannya 3. Kesibukan suami terhadap pekerjaannya.
Faktor-faktor yang mempengaruhi partisipasi suami dalam aktivitas domestik
yaitu: 1. Kesadaran akan beban ganda yang dialami istri 2. Pemahaman tentang
konsep mitra sejajar dalam keluarga dan faktor ekstemal yang berasal dari 1.
Keterbatasan waktu yang dimiliki istri akibat berbagai macam aktivitasnya 2.
Kesepakatan yang telah di buat antara suami-istri terkait aktivitas domestik rumah
tangga.
Kata Kunci: kesetaraan gender, partisipasi, dan aktivitas domestikHartiwi Hartiwi