Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-29T12:32:43ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2013-02-07T01:40:29Z2019-01-29T18:21:22Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/9874This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/98742013-02-07T01:40:29ZKEEFEKTIFAN PENDEKATAN KETERAMPILAN PROSES DALAM
PEMBELAJARAN IPA TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA
KELAS IV SD BANGUNJIWO KASIHAN BANTUL
YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 2011/2012Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penggunaan
pendekatan keterampilan proses dalam pembelajaran IPA terhadap hasil belajar
siswa di kelas IV SD Bangunjiwo Kasihan Bantul Yogyakarta Tahun Ajaran
2011/2012.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu dengan variabel
terikat hasil belajar siswa kelas IV SD Bangunjiwo dan variabel bebas pendekatan
keterampilan proses. Desain penelitiannya adalah Nonequivalent Control Group
Design. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas IV SD Bangunjiwo yang terdiri
dari dua kelas. Kelas IVA berjumlah 24 siswa sebagai kelas kontrol dan kelas IVB
berjumlah 20 siswa sebagai kelas eksperimen. Instrumen yang digunakan dalam
penelitian berupa tes hasil belajar IPA yang terdiri dari 20 butir soal untuk
mengukur kognitif produk, lembar observasi keterampilan proses untuk mengukur
kognitif proses, dan lembar observasi sikap untuk mengukur afektif siswa. Teknik
analisis data terdiri atas 3 tahap yaitu, tahap uji prasyarat, interpretasi skor, dan
tahap pengujian hipotesis. Tahap prasyarat meliputi uji normalitas dan
homogenitas. Interpretasi skor digunakan untuk menganalisis data hasil observasi.
Uji hipotesis meliputi uji t, yaitu dengan melihat perbedaan hasil belajar kognitif
IPA siswa yang berupa produk pada kelompok eksperimen dan kelompok kontrol.
Hasil penelitian ini adalah pembelajaran IPA dengan pendekatan
keterampilan proses efektif terhadap hasil belajar IPA siswa kelas IV SD
Bangunjiwo. Hal ini dilihat dari (1) kognitif produk siswa yaitu nilai rerata
kemampuan akhir kelas eksperimen sebesar 81,00 dan kelas kontrol sebesar
76,04. Selisih rata-rata kelas eksperimen dan kelas kontrol adalah sebesar 4,96.
Dari selisih tersebut dapat diartikan bahwa kelas eksperimen memiliki hasil
belajar kognitif produk IPA lebih tinggi daripada kelas kontrol. (2) hasil observasi
untuk kognitif proses IPA siswa dengan keterampilan proses pada kelas
eksperimen yaitu 55% siswa pada kategori baik dan kelas kontrol yaitu 54,17%
siswa pada kategori cukup. (3) hasil observasi untuk afektif siswa kelas
eksperimen yaitu 60% siswa pada kategori baik dan kelas kontrol yaitu 50% siswa
pada kategori cukup. Oleh karena itu dapat disimpulkan bahwa “Pendekatan
keterampilan proses dalam pembelajaran IPA efektif terhadap hasil belajar siswa
kelas IV SD Bangunjiwo”.
Kata kunci: pendekatan keterampilan proses, hasil belajar IPA, SD BangunjiwoHartati Benni