Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T17:55:09ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2016-09-28T02:03:42Z2019-01-30T11:07:23Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/41749This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/417492016-09-28T02:03:42ZGURU TERHADAP KEBIASAAN BELAJAR SISWA KELAS XI MATA
DIKLAT PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN CHASIS DAN SISTEM
PEMINDAH TENAGA KOMPETENSI KEAHLIAN KENDARAAN
RINGAN SMK PIRI SLEMAN TAHUN AJARAN 2011/2012GURU TERHADAP KEBIASAAN BELAJAR SISWA KELAS XI MATA
DIKLAT PEMELIHARAAN DAN PERBAIKAN CHASIS DAN SISTEM
PEMINDAH TENAGA KOMPETENSI KEAHLIAN KENDARAAN
RINGAN SMK PIRI SLEMAN TAHUN AJARAN 2011/2012
Oleh :
Akhmad Agus Riyatno
NIM. 06504244015
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh persepsi
siswa tentang metode mengajar guru terhadap kebiasaan belajar siswa pada mata
diklat Pemeliharaan dan Perbaikan Chasis dan Sistem Pemindah Tenaga
(PPCSPT).
Penelitian ini merupakan penelitian komparatif. Jumlah anggota populasi
penelitiannya kurang dari 100, sehingga seluruh populasi dijadikan objek
penelitian. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas XI pada mata diklat
Pemeliharaan dan Perbaikan Chasis dan Sistem Pemindah Tenaga (PPCSPT) yang
berjumlah 85 siswa. Metode pengambilan data menggunakan metode angket
dengan skala likert. Validitas instrumen penelitian dihitung menggunakan korelasi
Product Momen, sedangkan reliabilitas instrumen menggunakan rumus Alpha
Chronbach. Teknik analisis data untuk menguji hipotesis menggunakan analisis
uji beda atau uji t satu ekor yakni independent samples T test.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan kebiasaan belajar
siswa yang mempunyai persepsi positif mengenai metode mengajar guru dengan
kebiasaan belajar siswa yang mempunyai persepsi negatif mengenai metode
mengajar guru, hal tersebut ditunjukkan dengan hasil t hitung sebesar 2,854 > t tabel
1,663 pada taraf signifikan α = 5% dan tingkat signifikansi (probability) sebesar
0,000 < 0,05. Selain itu kebiasaan belajar siswa yang mempunyai persepsi positif
mengenai metode mengajar guru, akan lebih baik dari pada siswa yang
mempunyai persepsi negatif mengenai metode mengajar guru. Artinya ada
pengaruh persepsi siswa tentang metode mengajar guru (X) terhadap kebiasaan
belajar siswa pada mata diklat Pemeliharaan dan Perbaikan Chasis dan SistemAkhmad Agus Riyatno Akhmad Agus Riyatno