Lumbung Pustaka UNY: No conditions. Results ordered -Date Deposited. 2024-03-28T16:51:58ZEPrintshttp://eprints.uny.ac.id/apw_template/images/sitelogo.pnghttps://eprints.uny.ac.id/2016-07-22T04:44:27Z2019-10-01T11:55:40Zhttp://eprints.uny.ac.id/id/eprint/37114This item is in the repository with the URL: http://eprints.uny.ac.id/id/eprint/371142016-07-22T04:44:27ZLAPORAN
PRAKTIK PENGALAMAN LAPANGAN
UNY 2014
LOKASI SMP N 4 WATES
Jl. Terbahsari No. 3, Wates, Kulon ProgoPraktik Pengalaman Lapangan (PPL) merupakan kesempatan bagi
mahasiswa untuk mengaplikasikan/menerapkan ilmu yang telah dipelajarinya di
bangku perkuliahan. Pada saat PPL ini mahasiswa diberikan kesempatan untuk
mengaplikasikan teori-teori tersebut sekaligus mencari ilmu secara empirik dan
bersifat faktual, tidak sekedar teoritis seperti pada saat di perkuliahan. Kegiatan PPL
dapat bertujuan untuk memberikan pengalaman nyata dan langsung kepada
mahasiswa sebagai calon pendidik, sehingga mahasiswa dapat menerapkan,
mempersiapkan, dan mengembangkan kemampuannya sebagai pendidik.
Kegiatan PPL ini dilaksanakan oleh mahasiswa kependidikan di Universitas
Negeri Yogyakarta (UNY) untuk melaksanakan pembelajaran PPL langsung pada
lingkungan sekolah. Sekolah yang digunakan sebagai tempat praktik ini adalah SMP
Negeri 4 Wates, yang dilaksanakan mulai dari tanggal 1 Juli 2014 hingga tanggal 17
September 2014. Pelaksanaan PPL ini dilakukan dengan mengajar di kelas selama
kegiatan pembelajaran di sekolah tersebut sesuai jadwal yang sudah ditentukan.
Program-program PPL yang telah direncanakan oleh praktikan dapat berjalan dengan
baik, namun beberapa hambatan dipastikan dapat timbul. Beberapa hambatan tersebut
antara lain: banyaknya kegiatan di sekolah yang banyak menyita waktu praktik
mengajar, ketika KBM berlangsung ada beberapa siswa yang kurang memperhatikan
pelajaran dan sibuk dengan kegiatannya sendiri,keadaan lapangan yang berdebu dan
cuaca yang panas, dan siswa sedikit meremehkan praktikan karena dianggap hanya
seorang mahasiswa saja sehingga ketika diberikan tugas siswa banyak protes akan
tetapi dengan pendekatan secara personal kepada siswa-siswa tersebut maka hal
tersebut bisa diatasi. Tetapi praktikan selalu berusaha untuk menekan hambatan yang
terjadi, sehingga program PPL dapat terlaksana dengan baik.. Akan tetapi hal ini
bukanlah merupakan hambatan yang berarti, karena memang perkembangan anak
usia SMP sedang dalam proses pencarian jati diri.
Dengan adanya kegiatan PPL ini, mahasiswa mendapat bekal pangalaman dan
gambaran nyata tentang kegiatan dalam dunia pendidikan khususnya di sekolah.
Kegiatan PPL ini dapat terlaksana dengan lancar dan sukses berkat kerjasam dan
kerja keras semua pihak. Dengan terselesaikannya kegiatan PPL ini diharapkan dapat
tercipta tenaga pendidik yang professional dan berkualitas.Aditya Bayu Ariyantara Aditya Bayu Ariyantara