TY - THES N2 - Tujuan penelitian ini adalah untuk menjelaskan apakah metode pembelajaran kooperatif tipe STAD dan metode pembelajaran kooperatif tipe TAI efektif ditinjau dari hasil belajar matematika siswa pada materi keliling dan luas segi empat. Tujuan selanjutnya adalah membandingkan antara kedua metode pembelajaran tersebut, metode manakah yang lebih efektif ditinjau dari hasil belajar matematika siswa pada materi keliling dan luas segi empat. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 4 Yogyakarta tahun pelajaran 2011/2012 meliputi kelas VII A, VII B, VII C, VII D, dan VII E yang seluruhnya sebanyak 170 siswa. Sampel penelitian ini adalah siswa kelas VII A dan VII B yang masing-masing terdiri dari 34 siswa. Uji prasyarat hipotesis dilakukan dengan uji normalitas dan homogenitas, selanjutnya dilakukan uji hipotesis dengan menggunakan one sample t-test dan polled varian t-test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sampel berasal dari populasi yang normal serta homogen. Kriteria ketuntasan yang ditetapkan di SMP N 4 Yogyakarta yaitu siswa dikatakan tuntas apabila telah mencapai nilai KKM 71. Rata-rata nilai akhir yang diperoleh kelas STAD adalah 76,43 dan rata-rata nilai akhir kelas TAI adalah 81,51. Hasil uji hipotesis menggunakan uji-t (one sample t-test) diperoleh bahwa nilai t hitung untuk kelas STAD adalah 3,65 dan untuk kelas TAI adalah 7,08 sedangkan nilai t tabel adalah 1,69 terlihat bahwa kedua nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel maka H0 ditolak. Hal ini berarti metode pembelajaran kooperatif tipe STAD dan metode pembelajaran kooperatif tipe TAI efektif ditinjau dari hasil belajar matematika siswa pada materi keliling dan luas segi empat. Dari nilai rata- rata, terlihat nilai rata-rata kelas TAI lebih besar daripada nilai rata-rata kelas STAD jadi metode pembelajaran kooperatif tipe TAI lebih efektif daripada metode pembelajaran kooperatif tipe STAD. Hal ini juga didukung dengan hasil uji-t (polled varians t-test) diperoleh bahwa nilai t hitung adalah 2,44 sedangkan nilai t tabel adalah 1,67 terlihat bahwa nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel maka H0 ditolak. Hal ini berarti metode pembelajaran kooperatif tipe TAI lebih efektif daripada metode pembelajaran kooperatif tipe STAD ditinjau dari hasil belajar matematika siswa pada materi keliling dan luas segi empat. M1 - skripsi UR - http://eprints.uny.ac.id/9485/ ID - UNY9485 Y1 - 2012/06// TI - EFEKTIVITAS METODE PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE STUDENT TEAMS ACHIEVEMENT DIVISIONS (STAD) DAN TEAM ASSISTED INDIVIDUALIZATION (TAI ) TERHADAP HASIL BELAJAR MATEMATIKA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 4 YOGYAKARTA PB - UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA A1 - Siti, Rahayu AV - public ER -