@phdthesis{UNY88263, year = {2025}, author = {Anggi Datiatur Rahmat and Heru Kuswanto}, school = {Sekolah Pascasarjana}, month = {April}, title = {Pengembangan Framework L-TPASK Berpendekatan Transformatif: Efektivitas dalam Meningkatkan Keterampilan 4C dan Multirepresentasi Siswa SMP.}, url = {http://eprints.uny.ac.id/88263/}, keywords = {Framework L-TPASK, kearifan lokal, keterampilan 4C, multirepresentasi, pembelajaran IPA}, abstract = {Penelitian ini bertujuan untuk: (1) mengembangkan desain framework L-TPASK beserta komponennya dengan pendekatan transformatif, (2) menganalisis kualitas framework L-TPASK dan setiap komponennya, (3) memperoleh profil keterampilan 4C dan multirepresentasi siswa SMP pada beragam tingkat akademik (basic, intermediate dan advance) dan (4) menganalisis keefektifan framework L-TPASK dalam meningkatkan keterampilan 4C dan multirepresentasi siswa pada beragam tingkat akademik. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan yang memodifikasi model Borg \& Gall menjadi lima tahapan, yaitu studi pendahuluan, perencanaan, pengembangan produk, uji coba dan revisi, serta diseminasi. Framework L-TPASK dikembangkan dengan pendekatan transformatif, dimana kearifan lokal berfokus pada Angklung. Framework ini terdiri dari lima komponen utama yaitu Technological Knowledge (TK), Pedagogical Knowledge (PK), Science Knowledge (SK), Teacher?s Self-Knowledge (TSK), dan Learners? Knowledge (LK). Setiap komponen dikembangkan secara spesifik dengan mengintegrasikan Angklung serta menyesuaikan karakteristik pembelajaran IPA, yaitu: (1) Komponen TSK mengembangkan lembar wawancara untuk mengevaluasi kemampuan guru dalam mengintegrasikan teknologi dan kearifan lokal dalam pembelajaran IPA, (2) Komponen LK difokuskan pada pengembangan instrumen penilaian terintegrasi Angklung untuk mengevaluasi keterampilan 4C dan multirepresentasi siswa, (3) Komponen TK mengembangkan multiplatform science learning terintegrasi Angklung, (4) Komponen PK mengembangkan model Local culture Integrated Learning (LoCIL), dan (5) Komponen SK mengembangkan materi getaran dan gelombang terintegrasi Angklung. Kualitas framework dan setiap komponennya divalidasi oleh ahli pembelajaran fisika dan IPA, dengan hasil menunjukkan bahwa framework L-TPASK dan komponennya valid. Uji penerapan framework dilakukan secara bertahap melalui: uji coba awal (18 siswa), uji coba terbatas (27 siswa), dan uji coba luas pada berbagai tingkat akademik (274 siswa). Keefektifan framework dianalisis berdasarkan signifikansi peningkatan keterampilan 4C dan multirepresentasi melalui perbandingan skor pre-test dan post-test. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa: (1) telah dikembangkan framework L- TPASK berpendekatan transformatif, dengan setiap komponennya mendukung pembelajaran IPA; (2) Framework L-TPASK beserta komponennya memenuhi kriteria kualitas yang valid serta terbukti praktis untuk diterapkan dalam pembelajaran IPA; (3) terdapat peningkatan yang signifikan pada keterampilan 4C dan multirepresentasi siswa SMP di berbagai tingkat akademik setelah implementasi framework L-TPASK; dan (4) framework L-TPASK terbukti efektif dalam meningkatkan keterampilan 4C dan multirepresentasi siswa pada berbagai tingkat akademik.} }