@phdthesis{UNY8790, title = {KELOMPOK MINA MAWAR SEBAGAI BENTUK KEMANDIRIAN SOSIAL MASYARAKAT PASCA ERUPSI MERAPI}, author = {Agin M. Sri Hanugrah }, month = {August}, year = {2012}, school = {UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA}, keywords = {Kelompok Mina Mawar, kemandirian Sosial Masyarakat, dan Erupsi Merapi}, url = {http://eprints.uny.ac.id/8790/}, abstract = {Bencana erupsi merapi tahun 2010 lalu membuat masyarakat DIY bagian Utara terpuruk. Mereka tidak ingin larut dalam kesedihan, kemudian mereka membuat sebuah kelompok untuk mewujudkan suatu kemandirian. Kelompok tersebut adalah kelompok mina mawar. Kelompok Mina Mawar adalah suatu kelompok dari pembudidayaan ikan lele di hunian sementara di selter Kuwang, Argomulyo,Cangkringan.Kelompok ini terdiri dari 20 anggota. Kemandirian kelompok mina mawar berperan dalam upaya pemulihan kondisi sosial ekonomi pasca erupsi merapi ini dengan (1) membangun solidaritas untuk bertahan hidup, (2) membangun partisipasi untuk pemulihan masyarakat, dan (3) penguatan modal sosial, sedangkan faktor-faktor yang mendorong kelompok mina mawar dalam upaya mewujudkan kemandirian, antara lain (1) faktor ekonomi, (2) faktor keinginan untuk bangkit dari keterpurukan, dan (3) faktor adaptasi lingkungan sosial budaya. Berdasarkan fenomena tersebut penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kelompok mina mawar sebagai bentuk kemandirian sosial masyarakat pasca erupsi merapi di Dusun Kuwang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Data dalam penelitian ini diperoleh melalui wawancara yang didukung oleh observasi dan dokumentasi. Subyek dalam penelitian ini adalah Ketua Kelompok Mina Mawar, Sekretaris Kelompok Mina Mawar, dan Anggota Kelompok Mina Mawar. Teknik sampling yang digunakan untuk menentukan subjek dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Validitas data dalam penelitian ini menggunakan triangulasi sumber, memperpanjang waktu penelitian, diskusi dengan expert (ahli), serta diskusi dengan teman sejawat. Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran Kelompok Mina Mawar dalam upaya pemulihan kondisi sosial ekonomi masyarakat pasca erupsi Merapi untuk mewujudkan kemandirian sosial antara lain dengan (1) membangun solidaritas untuk bertahan hidup, (2) membangun partisipasi untuk pemulihan masyarakat, dan (3) penguatan modal sosial. Selain itu, faktor-faktor yang mendorong kelompok mina mawar untuk mewujudkan kemandirian, yaitu (1) faktor ekonomi, (2) faktor bangkit dari keterpurukan, dan (3) faktor adaptasi dengan lingkungan sosial budaya. Partisipasi yang terdapat dalam Kelompok Mina Mawar, antara lain (1) partisipasi dalam bentuk komunikasi dan (2) partisipasi dalam bentuk tenaga. Kata kunci : Kelompok Mina Mawar, kemandirian Sosial Masyarakat, dan Erupsi Merapi} }