eprintid: 86689
rev_number: 7
eprint_status: archive
userid: 1275
dir: disk0/00/08/66/89
datestamp: 2025-05-28 07:35:33
lastmod: 2025-05-28 07:35:33
status_changed: 2025-05-28 07:35:33
type: thesis
metadata_visibility: show
creators_name: Fatmala, Tri Ayu
corp_creators: Prof. Dr. Cerika Rismayanthi, M.Or.
title: Efektivitas Terapi Kombinasi Effleurage dan PNF Dalam Meningkatkan Range of Motion dan Fungsi Gerak Serta Menurunkan Nyeri Pada Penderita Cedera Panggul
ispublished: pub
subjects: olahraga
divisions: fik_pkr_ik
full_text_status: public
keywords: efffleurage, PNF, nyeri, range of motion, fungsi gerak
note: Dosen Pembimbing: Prof. Dr. Cerika Rismayanthi, M.Or.
abstract: Ketidaksiapan tubuh, posisi tubuh yang tidak benar pada saat posisi duduk ataupun berdiri, aktivitas yang terlalu lama dilakukan tanpa jeda seperti berjalan jauh, beban yang berlebih yang terjadi saat melakukan aktifitas fisik ataupun pada saat berolahraga dapat menjadi penyebab cedera panggul yang memicu nyeri dan terbatasnya fungsi gerak. Penyembuhan cedera panggul dapat dilakukan dengan berbagai cara, antara lain terapi effleurage yang dikombinasikan dengan PNF.
Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji efektivitas terapi kombinasi effleurage dan pnf dalam meningkatkan range of motion dan fungsi gerak serta menurunkan nyeri pada penderita cedera panggul di terapi health and sport center UNY.  Penelitian menggunakan pre-experimental dengan rancangan one-group pretest-posttest design dilakukan pada member di Health and Sport Center FIKK Universitas Negeri Yogyakarta yang mengalami gangguan panggul sebanyak 15 orang. Instrumen penelitian yang digunakan berupa skala numeric rating scale (NRS) dalam mengukur intensitas nyeri, alat ukur goniometer digunakan untuk mengukur range of motion, dan harris hip score berfungsi dalam menilai fungsii gerak. Perlakuan yang diberikan merupakan teknik kombinasi effleurage dan PNF selama kurang lebih 30 menit sebanyak satu kali perlakuan. Teknik analisis data menggunakan paired t-test atau Wilcoxon sign rank test sesuai dengan data untuk membandingkan data pretest dan posttest. 
Hasil penelitian menunjukan bahwa intensitas nyeri menurun dari 7,0 ± 0,92 menjadi 2,4 ± 0,91 (65%) dengan p=0,000, gerakan fleksi meningkat dari 68,2 ± 11,7 menjadi 120,8 ± 9,1 (77%) dengan p=0,000, gerakan ekstensi meningkat dari 13,8 ± 2,7 menjadi 24,2 ± 4,0 (76%) dengan p=0,000, gerakan abduksi meningkat dari 18,1 ± 3,3 menjadi 30,4 ± 5,0 (78%) dengan p=0,000, gerakan adduksi meningkat dari 11,2 ± 1,5 menjadi 20,1 ± 1,2 (69%) dengan p=0,000, gerakan internal rotasi meningkat dari 16,6 ± 4,5 menjadi 29,3 ± 4,6 (77%) dengan p=0,000, gerakan eksternal rotasi meningkat dari 26,4 ± 3,5 menjadi 37,5 ± 3,9 (30%) dengan p=0,000, fungsi gerak meningkat dari 51,8 ± 7,8 meningkat menjadi 75,1 ± 8,2 (45%) dengan p=0,000. Dapat disimpulkan kombinasi effleurage dan PNF efektif
dalam menurunkan nyeri, meningkatkan range of motion serta fungsi gerak sendi,
sehingga direkomendasikan dalam penanganan gangguan panggul.
date: 2024-12-27
date_type: published
institution: Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan
department: Ilmu Keolahragaan
thesis_type: skripsi
citation:   Fatmala, Tri Ayu  (2024) Efektivitas Terapi Kombinasi Effleurage dan PNF Dalam Meningkatkan Range of Motion dan Fungsi Gerak Serta Menurunkan Nyeri Pada Penderita Cedera Panggul.  S1 thesis, Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan.   
document_url: http://eprints.uny.ac.id/86689/1/fulltext_tri%20ayu%20fatmala_21603144039.pdf