@phdthesis{UNY82902,
           title = {Perbedaan Pengaruh Mode Latihan Plyometrik dan Usia Terhadap Power Otot Pemain Sepakbola Kepulauan Yapen Papua},
          author = {Jodi Mamoribo},
           month = {April},
            note = {Dosen Pembimbing: Prof. Dr. Tomoliyus, M.S.},
            year = {2024},
          school = {Fakultas Ilmu Keolahragaan dan Kesehatan},
        keywords = {pelatihan plyometrik, usia, power otot pemain sepakbola},
             url = {http://eprints.uny.ac.id/82902/},
        abstract = {Tujuan dari penelitian ini adalah untuk 1) menguji perbedaan pengaruh mode latihan Plyometric terhadap power otot pemain sepakbola Kepulauan Yapen Papua; 2) menguji perbedaan pengaruh usia dan power otot pemain sepakbola Kepulauan Yapen Papua; dan 3) menguji interaksi mode latihan Plyometric jump squat, standing jump, box drills dan usia terhadap power otot pemain sepakbola Kepulauan Yapen Papua.
Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan desain faktorial 2 X 3, dengan pendekatan kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes (pretest \& posttest), pengukuran (Vertical Jump test) dan dokumen. Penelitian ini dilakukan di SSB Sapta marga Kepulauan Yapen. Subjek penelitian dalam penelitian ini adalah 30 atlet sepakbola yang dibagi menjadi dua kelompok yakni kelompok usia A1 (15-16 tahun) dan usia A2 (17-18 tahun). Teknik analisis data penelitian menggunakan uji hipotesis ANOVA.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa perbedaan pengaruh mode pelatihan plyometrik dan usia terhadap power otot pemain sepakbola Kepulauan Yapen Papua yakni sebagai berikut: 1) adanya pengaruh yang signifikan antara mode latihan plyometrik dan power otot pemain sepakbola Kepulauan Yapen Papua yakni dengan nilai sig. 0.000 ({\ensuremath{<}} 0.05) artinya nilai P lebih Rendah dari nilai f tabel 2) tidak adanya perbedaan pengaruh yang signifikan pada usia dan power otot pemain sepakbola Kepulauan Yapen Papua dengan nilai sig. 0.648 ({\ensuremath{>}} 0.05) artinya nilai P lebih besar dari nilai f tabel  3) adanya interaksi yang signifikan antara mode latihan plyometrik dan usia terhadap power otot pemain sepakbola Kepulauan Yapen Papua dengan nilai sig. 0.002 ({\ensuremath{<}} 0.05) artinya nilai P lebih
Rendah dari nilai f tabel.}
}