%0 Thesis %9 S1 %A DEWI SINTA, PUSPITASARI %A Dr. SUWARDI, M.Hum., %A Prof. Dr. SUWARNA, M.Pd., %A Prof. Dr. SUHARTI, M.Pd., %A Drs. SUTRISNA WIBAWA, M.Pd., %B FAKULTAS BAHASA DAN SENI %D 2012 %F UNY:8203 %I UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA %T PENINGKATAN KETERAMPILAN BERBICARA BAHASA JAWA PADA SISWA KELAS XI IPA I SMA N 1 SEWON BANTUL DENGAN MEDIA PEMBELAJARAN AUDIO-VISUAL VCD SESORAH %U http://eprints.uny.ac.id/8203/ %X Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berbicara bahasa Jawa dengan menggunakan audio-visual VCD sesorah sebagai media pembelajaran pada siswa kelas XI IPA I SMA N 1 Sewon Bantul. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas XI IPA I SMA N 1 Sewon Bantul, yang berjumlah 27 siswa dan objek penelitian ini adalah keterampilan berbicara siswa dalam proses pembelajaran sesorah dengan menggunakan media pembelajaran audio-visual VCD sesorah. Penelitian ini dilaksanakan sebanyak tiga siklus. Setiap siklus terdiri atas empat tahap, yaitu perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Teknik pengumpulan data yaitu wawancara, pengamatan, catatan lapangan dan dokumentasi. Analisis data dilakukan dengan deskriptif yang mencakup analisis terhadap proses dan hasil pembelajaran. Validitas yang digunakan adalah validitas demokratik, validitas proses, dan validitas dialogik. Reliabilitas yang digunakan adalah check ri chek (kajian berulang). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa media pembelajaran audiovisual VCD sesorah dapat meningkatkan keterampilan berbicara pada siswa kelas XI IPAI SMA N 1 Sewon Bantul. Hasil itu ditunjukkan dengan peningkatan skor rata-rata hitung saat pratindakan sebesar 70,92 karena siswa masih kurang bersemangat dan kurang aktif dalam mengikuti pembelajaran sesorah. Kemudian mengalami peningkatan sebesar 3,15 sehingga menjadi 74,07 pada siklus I, yang sudah menggunakan media audio-visual. Sebagian siswa pada siklus I sudah lebih aktif dan tertib, dan masih terpaku saat pembelajaran dengan metode ceramah. Pada siklus II skor rata-rata hitung meningkat sebesar 4,26 sehingga menjadi 78,33, karena siswa sudah lebih bersemangat dan berantusias dalam mengikuti pembelajaran sesorah. Skor rata-rata hitung pada siklus III naik lagi sebesar 4,81 sehingga menjadi 83,14, karena perubahan peningkatan aktivitas siswa dalam bertanya, berpendapat dan sikap tenang dengan memperhatikan guru selama proses pembelajaran berlangsung sudah baik.