TY - THES N2 - Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) model pelatihan pemberdayaan ekonomi masyarakat desa wisata rintisan di Kabupaten Gunungkidul; (2) validitas instrumen model pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan desa wisata rintisan di Kabupaten Gunungkidul; (3) kepraktisan model pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan desa wisata rintisan di Kabupaten Gunungkidul; dan (4) keefektifan model pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan desa wisata rintisan di Kabupaten Gunungkidul. Penelitian ini merupakan research and development, dengan melibatkan subjek pengelola dan masyarakat di desa wisata rintisan yang ada di Kabupaten Gunungkidul. Data penelitian diperoleh dari pengelola desa wisata, ahli, dan masyarakat pelaku desa wisata dengan cara (1) kualitatif, dengan triangulasi data, observasi, wawancara, dan dokumentasi; (2) kuantitatif, dengan validasi instrumen, kelayakan model, kepraktisan model, dan keefektifan model. Data penelitian dianalisis dengan cara: (1) kualitatif: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan; (2) kuantitatif: V- Aiken untuk menganalisis validitas instrumen, rerata untuk menganalisis kelayakan model, keterlaksanaan model, serta paired sample t-test untuk menganalisis keefektifan model. Hasil penelitian ini adalah sebagai berikut. (1) Instrumen model pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan desa wisata rintisan di Kabupaten Gunungkidul berdasarkan hasil uji coba memenuhi kriteria validitas, yang ditunjukkan oleh hasil penilaian para ahli. (2) Model pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan tersebut layak untuk digunakan, mulai dari kegiatan input, proses pelatihan, sampai output yang dihasilkan. (3) Model pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan tersebut terlaksana dengan baik sehingga memenuhi kriteria kepraktisan, dengan hasil rata- rata perhitungan aspek pendahuluan 3,66; aspek kegiatan inti 3,70; aspek simulasi 3,66; dan aspek evaluasi 3,50. (4) Model pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan tersebut menunjukkan nilai t-hitung (1,99) > t-tabel (1,66), yang berarti bahwa ada peningkatan pemahaman peserta pelatihan antara sebelum dan setelah peserta mengikuti pelatihan. Hasil penelitian ini menyimpulkan bahwa model pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan tersebut terbukti layak, praktis, dan efektif digunakan untuk pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui pelatihan desa wisata rintisan dan dapat menjadi rekomendasi bagi pemerintah daerah dalam pengembangan desa wisata. M1 - disertasi UR - http://eprints.uny.ac.id/81720/ ID - UNY81720 KW - pemberdayaan ekonomi masyarakat KW - desa wisata KW - model pelatihan Y1 - 2024/01/05/ TI - Model Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Pelatihan Desa Wisata Rintisan di Kabupaten Gunungkidul. PB - Sekolah Program Pascasarjana A1 - Dyah P, Catarina wahyu A1 - Sukirno, Sukirno AV - restricted ER -