eprintid: 80088 rev_number: 9 eprint_status: archive userid: 1290 dir: disk0/00/08/00/88 datestamp: 2024-01-15 04:41:39 lastmod: 2024-01-15 04:41:39 status_changed: 2024-01-15 04:41:39 type: thesis metadata_visibility: show creators_name: Rahmi, Ulva creators_name: Istiyono, Edi title: Pengembangan Instrumen Penilaian Hasil Belajar Mata Pelajaran Fikih pada Madrasah Tsanawiyah. ispublished: pub subjects: B5 subjects: D2 divisions: pps_lit_evazdik full_text_status: restricted keywords: Fikih, Hasil Belajar, MTs, Pengembangan Instrumen. abstract: Penelitian ini bertujuan untuk; (1) menghasilkan konstruk instrumen penilaian hasil belajar siswa mata pelajaran Fikih, (2) menguji kualitas instrumen penilaian hasil belajar hasil belajar siswa mata pelajaran Fikih, dan (3) menganalisis capaian kompetensi hasil belajar siswa mata pelajaran Fikih menggunakan instrumen penilaian yang dikembangkan. Penelitian ini merupakan penelitian pengembangan dengan menggunakan model pengembangan instrumen perpaduan model Wilson dan Oriondo & Antonio. Produk awal dari instrumen yang dikembangkan divalidasi oleh pakar yang berjumlah 5 orang. Uji coba dilakukan pada siswa Madrasah Tsanawiyah Negeri 1 Kota Pariaman dan siswa MTsN Sijunjung yang berjumlah 411 siswa pada uji coba terbatas dan 736 siswa pada ujicoba diperluas yang terdiri dari siswa MTsN yang tersebar di 6 kota/kabupaten yang ada di propinsi Sumatera Barat. Pelaksanaan penilaian dilakukan berdasarkan dua instrumen yang telah dikembangkan. Validitas konstruk dibuktikan dengan Confirmatory Factor Analysis (CFA) berbantuan software Lisrel 8.50. Koefisien reliabilitas instrumen diestimasi dengan Construct Reliability (CR). Karakteristik butir dianalisis dengan IRT model Rasch berbantuan program Winstep versi 3.73. Hasil Penelitian ini menunjukkan bahwa (1) instrumen penilaian hasil belajar siwa pada Madrasah Tsanawiyah terdiri atas dua instrumen, yaitu instrumen kognitif dan instrumen afektif. Instrumen kognitif terdiri atas dua pokok bahasan dengan 11 indikator yang tersebar pada 34 butir instrumen dan instrumen afektif dengan 5 indikator yang tersebar pada 15 butir item. (2) Instrumen penilaian hasil belajar siswa pada mata pelajaran Fikih di Madrasah Tsanawiyah teruji secara teoritis dan praktis. Instrumen yang dikembangkan memiliki bukti validitas dan reliabilitas yang baik sebagaimana yang ditunjukkan pada nilai koefisien V berda di atas 0,80, validitas konstruk ditunjukkan oleh nilai koefisien loading faktor (SLF) > 0,30 dan nilai koefisien reliabilitas konstruk untuk instrumen kognitif sebesar 0, 74 dan instrumen afektif sebesar 0,94, (2) karakteristik butir dari instrumen yang dikembangkan diketahui bahwa seluruh butir instrumen memiliki karakteristik yang baik dengan tingkat kesulitan 0, 59 – 1,52 untuk instrumen kognitf dan -0,03 – 1,59 untuk butir instrumen afektif. Instrumen yang dikembangkan memiliki nilai fungsi informasi yang lebih tinggi dibandingkan kesalahan pengukurannya. (3) Capaian hasil belajar siswa menggunakan instrumen ini adalah sebesar 35,3 % di atas KKM untuk aspek kognitif dan 43,3% berada pada kategori sangat baik dan baik pada aspek afektif. Hal ini menunjukkan bahwa instrumen yang dikembangkan dianggap layak digunakan untuk peserta tes dengan kemampuan -3 - +3 dalam menggali informasi capaian hasil belajar siswa. date: 2023-11-15 date_type: published institution: Sekolah Pascasarjana department: Penelitian dan Evaluasi Pendidikan thesis_type: disertasi referencetext: Ahmad (1996), Tafsir Metodologi Pengajaran Islam, Bandung, Remaja Rosdakarya. Al-Asyqar, S. M. (2018). Ushul Fikih tngkat dasar. (Alih bahasa: Umar Mujtahid). Cet.1. Jakarta: Ummul Qura. (Edisi asli diterbitkan tahun Allen, M. J., & Yen, W. M. (1979). introduction to measurement theory. Balmont California: Wadsworth.Inc. Anastasi, A. & Urbina, S. (1997). Psychological testing. 7th ed. Upper Saddle River, NJ : Prentice Hall. Anderson, P., & Morgan, G. (2008). Developing test and questionaires fo a national assessment of educational achievement. Washington, DC: The Wold Bank. Azwar, S. (2016). Konstruksi tes kemampuan kognitif, edisi 1, cetakan pertama. Yogyakarta: Pustaka Pelajar Baker, F.B. (2001). The basics of item response theory (2nd ed.). Wisconsin: ERIC Clearinghouse on Assessment and Evaluat ion. Bolt, D.M. & Lall, V.M. (2003). Estimation of compensatory and non- compensatory multidimensional item response models using marcov chain monte-carlo. Applied Psychological Measurement. 27(6). 395-414. https://doi.org/10.1177/0146621603258350 Budiyono. (2019). Pengantar teori pengukuran pendidikan (1st ed.). Surakarta: UNS Press Cantos, A.E., Alday, M.G., Alog, K.J., Asi, K.J., Calacal, R.H., Britiller, M.C. (2015). Changing learning needs of student nurses: input to the nursing curriculum. Asia Pacific Journal of Multidisciplinary Research, 3(3), 108- 119. Crawford, E. O., & Kirby, M. M. (2008). Fostering students’ global awareness: technology applications in social studies teaching and learning. Journal of Curriculum and Instruction, 2(1), 56-73. https://doi.org/10.3776/joci.%25y.v2i1p56-73 Cronbach, lj. 1970. Essential of psychological testing ( 4th. Ed. ). New york: harper & row publishers. 146 De Mars, C. (2010). Item Response Theory, understanding statistics measuremet, New York. NY: Oxford University Press Dirjen Kelembagaan Agama Islam Depag RI (2005), Kurikulum Madrasah Tsanawiyah (Standar Kompetensi), Jakarta: Departemen Agama RI Dirjen Kelembagaan Agama Islam. Ebel, Robert L., & Frisbie, D., A. (1991). Essential of educational measurement (5th ed.). New Delhi: Prentice-Hall of India. Erfianti,L., Istiyono,E. & Kuswanto,H. (2019). Developing lup instrument test to measure higher order thinking skills (Hots) Bloomian for senior high school students. International Journal of Educational Research Review,4(3),320- 329.) Fadjar, A., Malik. (1998). Madrasah dan tantangan modernis, Bandung: Mizan Fernandes, H. (1984). Testing and Measurement. Jakarta: National Education Planning. Furr, R., & Bacharach, V. (2013). Psychometrics and The Importance of Psychological Measurement. Thousand Oaks, CA: Sage Publications Inc. Gagne, R. M., Briggs, L. J., & Wager, W. W. (1992). Principles of instructional design. (4th ed.). Orlando: Holt, Rinehart, and Winston. Hamalik, O. (2013). Kurikulum dan Pembelajaran. Ed. 1., Cet. 13 Jakarta: Bumi Aksara. Hambleton, R. K., & Swaminathan, H. (1985). Items response theory: principles and application. Boston: Kluwer-Nijjhoff Publish. Hambleton, R., K., Swaminathan, H. & Rogers, H., J. (1991). Fundamental of item response theory. Newbury park, ca : sage publication inc. Hasbiyallah. (2013). Fiqh dan Uhsul Fiqh: Metode istinbath dan istidlal. Bandung: PT Remaja Rosda Karya. Hawkins, D., du Toit, M., & du Toit, S. (2001). Iteractice lisrel:user’s guide. USA: Scientific Software International, Inc. http://www.ssicentral.com Heritage, M. (2007). Formative Assessment: What Do Teachers Need to Know and Do? https://journals.sagepub.com/doi/pdf/10.1177/003172170708900210 diakses 12/03/19 147 Howes, A., Kaneva, D., Swanson, D., & Williams, J. (2013) Re-envisioning STEM education: curriculum, assessment and integrated, interdisciplinary studies. Vision for C&A Royal Soc report. The University of Manchester. Hulin, C.L, Drasgow, F., & Parsons, C.K (1983) Item Response Theory: Aplication to Psycological theory. Homewood, II: Dow Jones-Irwin Kartowagiran, B., & Jaedun, A. (2016). Model asesmen autentik untuk menilai hasil belajar siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP): Implementasi asesmen autentik di SMP. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 20(2), 131-141. Tim direktorat pembinaan SMP. (2017). Panduan penilaian oleh pendidik dan satuan pendidikan, Sekolah Menengah Pertama. Cet. 4. Jakarta: Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jendral Pendidikan dasar dan Menengah, Direktorat Pembinaan Sekolah Menengah Pertama. Kepmenristek No. 02/M/Kp/II/2000 tentang Kebijakan Strategis Pembangunan Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Ketterlin-Geller, L.R. (2005). Knowing what all students know: procedures for developing universal design for assessment. Journal of Technology, Learning, and Assessment, 4(2), 1-22. Khallaf, A., W. (2014). Ilmu Ushul Fiqih (Alih bahasa: Moh. Zuhri & Ahmad Qarib). Cet. 1 Ed. 2. Semarang: Dina Utama (Edisi asli terbit tahun Kline, P. (2014). An easy guide to factor analysis. LondonTaylor & Francis Group: Routledge. Kurniasih, I., & Sani, B. (2014), Implementasi kurikulum 2013 konsep dan penerapannya. Surabaya: Kata Pena Mardapi, D. (2008). Teknik penyusunan instrumen tes dan non tes. Yogyakarta: Mitra cendikia Offset Keputusan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 369 Tahun 1993 Tentang Madrasah Tsanawiyah. Kusaeri, Sadieda, L.U., Indayati, T., and Faizien, M.I. (2019) Developing an Assessment Instrument of Higher Order Thinking Skills inMathematics with in Islamic Context. Journal of Physics: Conference Series. Retrieved From https://iopscience.iop.org/article/10.1088/1742-6596/1097/1/012151/pdf Mardani. (2013). Ushul Fiqh. Jakarta: Raja Grafindo Persada 148 Mardapi, D. (2008). Teknik penyusunan instrumen tes dan nontes. Mitra Cendekia pres. ----------. (2016). Pengukuran (2nd ed.). Yogyakarta: Mitra Cendekia Press. ----------. (2017). Pengukuran, penilaian dan evaluasi pendidikan (2nd ed.). Yogyakarta: Parama Publishing. Mardapi, D., Kumaidi., & Kartowagiran, B. (2011). Pengembangan instrumen pengukur hasil belajar nirbias dan terskala baku. Jurnal Penelitian dan Evaluasi Pendidikan, 15(2), 326-341. Mehrens, W. A., and Lehmann, I. J. (1984). Measurement and Evaluation in Education and Psychology. 3rd ed. New York: Holt, Rinehart and Winston. Miller Patrick W., (2008), Measurement and teaching, Munster: Patrick W. Miller and Associates. Miller, MD. & Linn, R.L, & Gronlund, N.E (2009). Measurement and Assesment in Teaching, 10th edition, New Jersey: Merrill as impirit of Pearson Education. Mooi, E., & Sarstedt, M. (2011). A concise guide to Market research. London, New York: Springer Heidelberg Dordrecht London. https://doi.org/10.1007/978-3-642-125416 Muhaimin, M.A. (2004). Wacana Pengembangan Pendidikan Islam. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Nakosteen, Mehdi, Kontribusi Islam atas Dunia Intelektual Barat: Deskripsi Analisis Abad Keemasan Islam, Edisi Indonesia(Surabaya: Risalah Gusti: 1996) Nitko, A.,J. (1996). Model penilaian ujian nasional berdasarkan kurikulum (UNBK) untuk pengambilan keputusan tentang kompetensi belajar minimum, penentuan kelulusan dan penyeleksi siswa. Dalam Nitko A.j (1996), Curriculum based assesment: Jakarta: Madecor Carrer system in Assosiation With pusat pengembangan agrobisnis. Nitko, A.J & Brookhart, S.M. (2007), Educational Assesment of Students, New Jersey: Pearson Prentice Hall. Nunnaly, J. C., & Berstein, I. H. (1994). Psychometric theory 3rd ed. New York, NY: McGraw-Hill, Inc. Oriondo, L., L., & Antonio, D., E., M. (1998). Evaluation educational outcomes. Manila: Rex Printing Compagni 149 Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 2 Tahun 2008 Tentang Standar Kompetensi Lulusan dan Standar Isi Pendidikan Agama Islam dan Bahasa Arab di Madrasah. Hal 84 Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 66 tahun 2013 Tentang Standar Penilaian Pendidikan. Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia nomor 23 tahun 2016 Tentang Standar Penilaian Pendidikan. Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 90 Tahun 2013 Tentang Penyelenggaraan Pendidikan Madrasah Poerbakawatja, R., Soegarda. (1982). Ensiklopedi Pendidikan, Jakarta: Gunung Agung. Poerwati, L. E., & Sofyan, A (2013). Panduan memahami kurikulum 2013. Jakarta: Prestasi Pustaka. Popham, W., J. (2009). Test better, tech better: the instructional role of assesment. United states of America: ASCD (Association for supervision and curriculum development) Retnawati, H. (2014). Teori respon butir dan penerapannya (untuk peneliti, praktisi pengukuran, dan pengujian mahasiswa pascasarjana). Yogyakarta: Nuha Medika. Retnawati, H. (2016). Validitas reliabilitas & karakteristik butir (panduan untuk peneliti,mahasiswa, dan psikometri. Yogyakarta: Parama Publishing. Sagala, S. (2009). Konsep dan makna pembelajaran. Bandung: Alfabeta Sireci, S.G. & Geisinger, K.F. (1995). Using subject-matter experts to assess content representation: an MDS analysis. Applied Psychological Measurement. 19(3). 241-255. https://doi.org/10.1177/014662169501900303 Stiyono, E. 2020. Pengembangan Instrusmen Penilaian dan analisis hasil belajar fisika dengan teori klasik dan modern. Edisi ke-2. Yogyakarta: UNY Press.) Solahhudien, Eosina, P & Fajri, H. 2018. Perancangan system informasi akademik Berbasis Web (Studi Kasus: Mts Manba’ul Islam Bogor): Simposium Nasional SEMNATI 2018 FT UIKA Bogor). Sudijono, A. (2006). Pengantar evaluasi pendidikan. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada. 150 Sugianto, H. 2020. PAI Learning Innovation on maple Fiqih (From Theory to Practice). Jurnal Pedagogice, Vol 07, No. 02. H 429 – 458). Sutiyono. A. (2018). Pengembangan instrumen penilaian hasil belajar Fikif di Madrasah Aliyah. Disertasi. Tidak diterbitkan, Universitas Negeri Yogyakarta. Syarif, M. I., & Zada, K., (2008). Fiqh Siyasah: Dokrin dan Pemikiran Politik Islam. Jakarta: Erlangga. Syarifuddin, A. (2008). Ushul Fiqh Jilid 1. Ed. Pertama. Cet. 5. Jakarta: Kencana prenada media group. Undang-undang Sistem pendidikan Nasional (UUSPN) Nomor 2 Tahun 1989 Undang-undang Sistem pendidikan Nasional (UUSPN) Nomor 20 Tahun 2003 Uno H.B., & Koni S. (2012). Assesment Pembelajaran. Jakarta: Bumi Aksara Van der Linden, W. J., & Hambleton, R. K. (1997). Item response theory: Brief history, common models, and extensions. In Handbook of modern item response theory (pp. 1-28). Springer. Wilson, M. (2005:)). Constructing measure: An item response modeling approach. Marwah: Lawrence Erlbaum Assosiates, inc. Yunus, H & Alam, H.V. 2015. Perencanaan pembelajaran berbasis kurikulum 2013. Yogyakarta: CV. Budi Utama. Yusuf, A. Muri. (2015). Asesmen dan evaluasi Pendidikan: Pilar penyedia informasi dan kegiatan pengendalian mutu pendidikan. Jakarta. Prenada Media Group Zaenal. M. (2017) Pengembangan instrumen penilaian tes tertulis bentuk uraian untuk pembelajaran pai berbasis masalah materi fiqh. Jurnal Tatsqif. Jurnal Pemikiran dan Penelitian Pendidikan. 15(1). Retrieved from journal.uinmataram.ac.id/index.php/tatsqif/article/download/11/7 Ziegler, J., & Detje, F. (2013). Application of Empirical Methodology to Evaluate Information Fusion Approaches. Paper presented at the Proceedings of the 16th International Conference on Information Fusion. Zuchdi, D. (2010). Pengembangan model pendidikan karakter terintegrasi dalam pembelajaran bidang studi di Sekolah Dasar.Jurnal Cakrawala Pendidikan,1(3) 151 Zulfah, 2008 Analisis kebutuhan pengembangan soal berbasis kearifan lokal. Jurnal cendikia: Jurnal Pendidikan Matematika, 2(1), 1-6) citation: Rahmi, Ulva and Istiyono, Edi (2023) Pengembangan Instrumen Penilaian Hasil Belajar Mata Pelajaran Fikih pada Madrasah Tsanawiyah. S3 thesis, Sekolah Pascasarjana. document_url: http://eprints.uny.ac.id/80088/1/disertasi-ulva%20rahmi-16701261026.pdf